Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perbedaan Daging Sapi Australia dan Lokal

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi daging sapi. Foto: Unsplash/PK
Ilustrasi daging sapi. Foto: Unsplash/PK
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Daging sapi menjadi salah satu bahan makanan yang digemari. Sumber protein hewani ini bisa diolah menjadi banyak jenis hidangan, seperti rendang, bakso, sup, dan steik.

Di Indonesia, daging sapi yang banyak ditemukan di pasaran berasal dari peternakan lokal dan Australia. Keduanya sama-sama bisa dijadikan hidangan yang nikmat. Tapi, ada perbedaan di antara keduanya yang sering kali menjadi pertimbangan saat membeli daging sapi. 

Salah satu perbedaan itu adalah tekstur. Daging Australia disebut lebih lembut dibandingkan dengan daging lokal. Konon, hal itu disebabkan oleh makanan yang diberikan tidak hanya berupa rumput tetapi juga grain fed. Perbedaan lain dari genetik atau bibit dari sapi itu sendiri dan iklim. 

Selain itu, peternakan sapi Australia umumnya berada di daerah terpencil dan tenang. Letak antara satu peternakan dan peternakan lainnya berjauhan sehingga minim gangguan. 

Chef Stefu Santoso, salah satu chef Indonesia yang terpilih sebagai Aussie Beef Mates, mengatakan bahwa sapi tak suka berada di tempat yang sering terjadi gempa atau yang bising.

"Kalau terlalu sering kena getaran, lama-lama stres sapinya. Jadi, ketenangan, suhu, makanan rumput itu otomatis perlu," Chef Stefu Santoso saat diwawancara pada acara National Butchery and Cooking Competition 2023, Kamis, 30 November 2023. 

Peternakan Australia juga sangat memperhatikan clean environmental credentials yang membuatnya menjadi lebih ramah lingkungan dan sustainable, sehingga bisa menjaga keberlanjutan kualitas daging dari Australia. 

Kualitas daging lokal

Kualitas daging dari peternakan di Indonesia pun banyak yang cukup baik, misalnya yang berasal dari Bali dan Lombok. Namun, perbedaan bibit atau genetik membuat daging lokal tidak bisa sama dengan daging Australia meski diperlakukan sama. 

Misalnya, grain fed untuk sapi di Indonesia perlu dicampur dengan whey, barley, dan harus dikukus terlebih dahulu sebelum diberikan kepada ternak. Komposisinya yang diberikan juga akan berbeda-beda pada setiap musim atau cuaca. 

Daging lokal juga dapat diolah menjadi masakan yang nikmat dengan pengolahan yang tepat. Tapi untuk kompetisi perlu disesuaikan. Misalnya, tema yang diangkat bukan steik melainkan masakan lain. "Contoh, kita bukan membuat steak tapi kita bikin seperti masakan slow cooking. Kompetisinya akan jauh lebih panjang karena rata-rata (memasaknya) butuh waktu 2-3 jam," kata Chef Stefu.

LAYYIN AQILA | AUSSIE MEAT ACADEMY

Pilihan Editor: Potongan Daging Tomahawk, Apa Kekhasannya?

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Riau Investigasi Video Viral Puluhan Kerbau Mati dan Hanyut di Sungai

2 jam lalu

Seekor kerbau mati mengapung di Sungai Kampar Kiri, Desa Mentulik, Kecamatan Kampar Kiri, Kabupaten Kampar, Riau. ANTARA/HO-Tangkapan Layar
Riau Investigasi Video Viral Puluhan Kerbau Mati dan Hanyut di Sungai

Fenomena ini terekam dalam sebuah video yang viral di media sosial pada Kamis, 12 September 2024. Pemda setempat belum dapat laporan.


Usai Ditahan Imbang Timnas Indonesia, FA Australia Pastikan Graham Arnold Tetap Jadi Pelatih Socceroos

7 jam lalu

Pelatih Australia Graham Arnold. Stadion Al Janoub, Al Wakrah, Qatar, 22 November 2022. REUTERS/Kai Pfaffenbach
Usai Ditahan Imbang Timnas Indonesia, FA Australia Pastikan Graham Arnold Tetap Jadi Pelatih Socceroos

James Johnson telah memberikan dukungannya kepada pelatih Timnas Australia, Graham Arnold, setelah dua pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026.


Puluhan Perusahaan Pertambangan Australia Hadir di Pameran Mining Indonesia

22 jam lalu

Acara pameran Mining Indonesia di Jakarta International Expo Center dari 11 hingga 14 September 2024. Sumber: Kedutaan Besar Australia
Puluhan Perusahaan Pertambangan Australia Hadir di Pameran Mining Indonesia

Puluhan perusahaan pertambangan Australia mempertunjukkan solusi, peralatan, dan kapabilitas berkelanjutan yang mutakhir dalam Pameran Mining


Kiper Timnas Maarten Paes Dielukan Suporter Usai Laga Indonesia vs Australia dan Indonesia Vs Arab Saudi

1 hari lalu

Aksi kiper Timnas Indonesia Maarten Vincent Paes saat melawan Timnas Australia pada laga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa, 10 September 2024. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Kiper Timnas Maarten Paes Dielukan Suporter Usai Laga Indonesia vs Australia dan Indonesia Vs Arab Saudi

Penampilan apik kiper Maarten Paes, membuatnya dielu-elukan suporter Timnas Indonesia usai laga Indonesia vs Australia dan Indonesia Vs Arab Saudi.


Australia Diplomasi Lewat Sepak Bola

2 hari lalu

Atlet sepak bola asal Australia Gema Simon dan Joshua Kennedy, kunjungan ke Jakarta pada 9 hingga 11 September 2024. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia
Australia Diplomasi Lewat Sepak Bola

Sepak bola lebih dari sekadar permainan, tetapi menjadi jembatan yang menghubungkan komunitas, budaya, dan bangsa.


Maarten Paes Tampil Gemilang, Video Pujian dari Pak Muh Sampai Diunggah FC Dallas

3 hari lalu

Video TikTok Pak Muh yang memuji penampilan Maarten Paes diunggah ulang di akun X Dallas FC. Foto: X.
Maarten Paes Tampil Gemilang, Video Pujian dari Pak Muh Sampai Diunggah FC Dallas

Maarten Paes tampil gemilang bersama Timnas Indonesia. Video Pujian dari Pak Muh sampai diunggah FC Dallas.


Kekuatan Timnas Indonesia Jadi Sorotan Usai Tahan Imbang Australia, Bisa Bersaing di Level Elite Asia?

3 hari lalu

Timnas Indonesia berfoto sebelum pertandingan kualifikasi piala Dunia AFC antara Timnas Indonesia vs Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa, 10 September 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kekuatan Timnas Indonesia Jadi Sorotan Usai Tahan Imbang Australia, Bisa Bersaing di Level Elite Asia?

Laporan ESPN menyebutkan Timnas Indonesia sudah mampu bersaing di level elite Asia. Bagaimana analisis kekuatan saat menahan imbang Australia?


Polisi Australia Bentrok dengan Demonstran Pro-Palestina di Luar Pameran Militer Melbourne

3 hari lalu

Sejumlah Kepolisian Victoria berupaya memadamkan api selama unjuk rasa menentang Pameran Pertahanan Darat Internasional Angkatan Darat di Pusat Konvensi dan Pameran Melbourne di Melbourne, Australia, 11 September 2024. AAP/Joel Carrett via REUTERS
Polisi Australia Bentrok dengan Demonstran Pro-Palestina di Luar Pameran Militer Melbourne

Demonstran pro-Palestina dan polisi Australia bentrok di luar pameran militer di Kota Melbourne pada Rabu 11 September 2024.


Graham Arnold Berada di Bawah Tekanan Usai Australia Ditahan Imbang Timnas Indonesia

3 hari lalu

FIFA World Cup Qualifier - United Arab Emirates v Australia - Al Rayyan Stadium, Doha, Qatar - June 7, 2022 Australia coach Graham Arnold REUTERS/Mohammed Dabbous
Graham Arnold Berada di Bawah Tekanan Usai Australia Ditahan Imbang Timnas Indonesia

Pelatih Australia Graham Arnold dilanda badai kritik dari penggemar dan media lokal setelah hasil imbang melawan Timnas Indonesia.


Shin Tae-yong Bicara Alasan Ganti Rafael Struick dan Mainkan Pratama Arhan di Posisi Tak Biasa

3 hari lalu

Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Menpora Dito Ariotedjo menyapa pesepak bola Timnas Indonesia usai bertanding melawan Timnas Australia pada laga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa, 10 September 2024. Pertandingan berakhir seri dengan skor 0-0. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Shin Tae-yong Bicara Alasan Ganti Rafael Struick dan Mainkan Pratama Arhan di Posisi Tak Biasa

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, membuat keputusan taktikal tak biasa saat menahan imbang Australia pada Kualifikasi Piala Dunia 2026.