Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Saran Obat Batuk Herbal dari Pakar, Apa Saja Kombinasi Bahannya?

Reporter

image-gnews
Ilustrasi batuk pilek. Shutterstock
Ilustrasi batuk pilek. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Musim hujan, batuk rentan menyerang. Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI), Inggrid Tania, mengatakan kombinasi herbal seperti daun ivy dan daun thyme bisa mengurangi batuk pada anak karena sifatnya antiperadangan.

“Kombinasi daun ivy (daun kelor) dan thyme untuk mengatasi batuk berdahak karena sifat antiinflamasi dan antiperadangan kuat, maka bisa membantu meredakan peradangan pada bronkus yang sering terjadi pada anak-anak,” jelasnya dalam acara HUT PDPOTJI, Minggu, 10 Desember 2023.

Ia mengatakan penggunaan daun ivy dan thyme dapat mengurangi peradangan pada batuk anak yang berupa alergi atau yang menyebabkan asma karena hiper-inflamasi. Secara uji klinis, kombinasi ini terbukti aman dan efektif untuk terapi simptomatik terhadap batuk kering maupun berdahak. 

Ekstrak daun ivy, atau bernama latin hedera felix, memiliki peran mukolitik alami yang berfungsi mengencerkan dahak. Sementara ekstrak daun thyme banyak dipakai secara tradisional dan modern untuk menekan peradangan dan membantu mengeluarkan dahak yang produksinya berlebihan.

Kandungan minyak atsiri dari thyme juga bersifat antivirus untuk menghambat virus berkembang biak. Herbal lain yang secara global telah disurvei untuk mengurangi batuk adalah jahe, kamomil, ekinasea, daun mint, serta madu.

“Kalau untuk batuk pakai daun mint, kalau selesma ekinasea banyak digunakan, meskipun bukan dari Indonesia, banyak digunakan di Eropa, Mediterania. Jadi, sekarang banyak produk herbal yang mengandung bahan tersebut. Herbal lain yang banyak dipakai pada kondisi batuk pilek misalnya thyme, jahe, bawang putih, bawang merah,” paparnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perhatikan kombinasinya
Penggunaan dua bahan herbal ini juga perlu dikombinasikan dengan herbal lain yang bersifat menguatkan imun dan mengurangi penggunaan antibiotik, salah satunya ekinasea purpurea. Ekinasea purpurea berkhasiat mencegah infeksi sekunder akibat bakteri yang sering menyertai infeksi virus yang bersifat ringan. Ketika herbal dengan ekinasea diberikan lebih dini maka bisa mencegah berkembangnya bakteri pada anak.

“Kombinasi herbal, ditambah herbal yang bersifat imunomodulator, membuat anak bisa lebih cepat sembuh, baik itu misalnya karena infeksi virus atau penyebab non-infeksi seperti alergi dan kita mencegah terjadinya infeksi sekunder bakteri sehingga terhindar dari penggunaan antibiotik,” jelasnya.

Inggrid mengatakan secara global beberapa tahun terakhir para orang tua semakin tinggi tingkat pengetahuan menggunakan herbal untuk kesehatan anak-anak, bahkan untuk membantu pengobatan. Ketika memutuskan memberikan herbal, yang paling penting adalah memastikan herbal itu aman untuk anak. Jika menyiapkan sendiri, orang tua harus memahami betul bagaimana mengolah takaran yang aman dan efektif, juga kombinasi apa yang baik.

“Kalau pengetahuannya belum cukup maka gunakan produk yang sudah ada di pasaran yang memiliki izin edar BPOM. Setidaknya itu keamanannya sudah terjamin dan biasanya kita bisa merasakan khasiatnya. Jangan lupa berkonsultasi ke dokter, terutama  yang paham herbal agar pemakaian herbal aman dan juga efektif,” saran Inggrid.

Pilihan Editor: Alami Batuk Membandel, Coba Atasi dengan Bahan Alami Ini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

4 hari lalu

Pada Senin (5/2), Istana Buckingham mengumumkan bahwa Raja Charles III didiagnosis menderita kanker. Istana juga mengatakan bahwa sang Raja telah mulai menjalani perawatan. REUTERS/Toby Melville
Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.


Jokowi Sebut RI Kehilangan Devisa Rp 180 Triliun karena Masyarakat Pilih Berobat ke Luar Negeri

7 hari lalu

Presiden Joko Widodo memberi pengarahan dalam acara Peringatan 22 Tahun Gerakan Nasional Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU PPT) di Istana Negara, Jakarta, Rabu 17 April 2024. Indonesia telah dinyatakan secara aklamasi diterima sebagai Anggota Financial Action Task Force on Money Laundering and Terrorism Financing (full membership). Keberhasilan tersebut diperoleh dalam FATF Plenary Meeting di Paris, Perancis yang dipimpin oleh Presiden FATF, MR. T. Raja Kumar pada Rabu, 25 Oktober 2023. TEMPO/Subekti.
Jokowi Sebut RI Kehilangan Devisa Rp 180 Triliun karena Masyarakat Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan bahwa Indonesia kehilangan devisa US$ 11,5 Miliar atau Rp 180 triliun per tahun. Apa sebabnya?


Yang Dilakukan Tasya Kamila bila Anak Batuk Pilek, Bisa Ditiru

9 hari lalu

Tasya Kamila dan Randi Bachtiar bersama dua anaknya merayakan Lebaran 2023 di Hartford, Connecticut, Amerika Serikat. Foto: Instagram/@tasyakamila
Yang Dilakukan Tasya Kamila bila Anak Batuk Pilek, Bisa Ditiru

Tasya Kamila punya kiat sendiri untuk mengatasi batuk pilek pada anak-anaknya di rumah yang dapat ditiru oleh orang tua lainnya.


Jangan Menularkan Penyakit setelah Lebaran, Ini yang Perlu Dilakukan

16 hari lalu

Ilustrasi batuk pilek. Shutterstock
Jangan Menularkan Penyakit setelah Lebaran, Ini yang Perlu Dilakukan

Setelah Lebaran, orang telah banyak berinteraksi dengan yang lain dan kemungkinan lupa menerapkan pola hidup sehat. Jangan sampai menularkan penyakit.


Cara Mudah Redakan Radang Gusi di Rumah

20 hari lalu

Ilustrasi dokter memeriksa mulut anak. intermountainhealthcare.org
Cara Mudah Redakan Radang Gusi di Rumah

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan di rumah untuk pengobatan sementara radang gusi. Salah satunya kompres air dingin.


Ciri-ciri Batuk TBC Menurut Dokter

27 hari lalu

Ilustrasi Tuberkulosis atau TBC. Shutterstock
Ciri-ciri Batuk TBC Menurut Dokter

Dokter menjelaskan batuk berkepanjangan selama dua minggu atau lebih adalah gejala utama TBC, waspadalah.


Batuk Membandel di Malam Hari, Berikut Ragam Pemicunya

28 hari lalu

Ilustrasi wanita batuk. Freepik.com/Jcomp
Batuk Membandel di Malam Hari, Berikut Ragam Pemicunya

Batuk yang terus terjadi di malam hari sehingga mengganggu tidur diri sendiri dan orang lain memang menjengkelkan. Berikut ragam pemicunya.


Kenali Gejala Flu Singapura, Mudah Tertular pada Anak Melalui Batuk

29 hari lalu

Sejumlah perawat dengan menggunakan masker melakukan pemeriksaan terhadap LSY (5 tahun) warga negara Singapura suspect flu babi (H1N1) di ruang isolasi RSUD Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Selasa (21/7). ANTARA/Yusnadi Nazar
Kenali Gejala Flu Singapura, Mudah Tertular pada Anak Melalui Batuk

Flu Singapura yang mudah menular pada anak usia di bawah lima tahun. Orang tua perlu waspadai gejalanya.


6 Cara Sederhana Redakan Batuk Membandel

34 hari lalu

Ilustrasi batuk pilek. Shutterstock
6 Cara Sederhana Redakan Batuk Membandel

Batuk bisa bertahan selama beberapa waktu. Berikut beberapa pengobatan rumahan yang bisa dicoba untuk meredakan batuk.


USAID Bantu Berikan Terapi Pencegahan TBC di Indonesia

35 hari lalu

Warga saat melakukan pemeriksaan Rontgen Thorax saat skrining tuberkulosis di Gelanggang Olahraga Otista, Jakarta, Kamis, 9 Februari 2023. Untuk mengurangi penularan Penyakit Tuberkulosis (TB) Paru, Dinas Kesehatan DKI Jakarta melalui Puskesmas Kecamatan Jatinegara melangsungkan kegiatan skrining tuberkulosis kepada 65 orang yang meliputi Pemeriksaan Rontgen Thorax, TCM (Test Cepat Molekuler) atau Pemeriksaan Dahak, serta TST (Tuberkulin Skin Test) atau Test Mantoux. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
USAID Bantu Berikan Terapi Pencegahan TBC di Indonesia

USAID memberikan terapi pencegahan tuberkulosis (TPT) kepada 145.070 orang di Indonesia, untuk mempercepat akses pengobatan preventif melawan TBC