Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Tradisi Boneka Teru teru Bozu untuk Menangkal Hujan dari Jepang

image-gnews
Koleksi boneka yang di pameran NINGYO bertajuk
Koleksi boneka yang di pameran NINGYO bertajuk "Art and Beauty of Japanese dolls", Galeri Nasional Indonesia, Gambir, Jakarta, Jumat, 14 Juli 2023. Sebanyak 67 karya boneka tradisional dan modern, pameran ini terdiri dari berbagai jenis boneka Jepang seperti boneka sebagai doa bagi kesehatan anak, sebuah karya seni, bagian dari kesenian masyarakat, dan penyebaran kebudayaan boneka di Jepang. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jepang dikenal sebagai negara dengan teknologi maju dan canggih. Namun dalam hal tertentu, masyarakat Jepang juga punya kepercayaan mistis. Untuk menghentikan hujan misalnya, masyarakat Jepang punya kepercayaan menghentikan hujan seperti di Indonesia. Bedanya mereka menggunakan boneka yang disebut teru teru bozu

Dilansir dari savvytokyo.com, teru teru bozu berbentuk kertas ataupun kain putih yang diikat menjumput membentuk kepala serta badan. Masih dari sumber yang sama, orang Jepang masih mempunyai kepercayaan kuat untuk menggantung boneka ini di luar pintu serta jendela untuk mengusir hujan di waktu yang tidak tepat. Teru artinya bersinar dan bozu merepresentasikan seorang pendeta yang dapat menghentikan hujan.

Merunut sumber soranews24.com, anak-anak di Jepang bahkan sudah diajarkan kepercayaan ini sejak mereka belia. Cara membuat boneka ini mudah saja, hanya berbahan selembar tisu pun bisa yang terpenting adalah bagaimana kepercayaan itu dilakukan dengan sepenuh hati. Bagian kepala teru teru bozu akan diberi hiasan mata serta senyum simpul tertarik sebagai pertanda siap menyongsong cuaca cerah.

Pembuat boneka juga akan mengiringkan lagu guna langit segera cerah dari mendungnya awan pekat. Diacu atas myjapanguide.com, pemasangan boneka ini ditujukan untuk berdoa kepada dewa kepercayaan Jepang bernama Hiyoribo karena membawa cuaca cerah menggantikan rintik hujan yang turun. Seperti sebuah jimat dan mantra, percaya atau tidak hujan yang awalnya deras pun mendadak ringan hingga berhenti ketika teru teru bozu terpasang.

Hingga detik ini pun, meskipun tidak sepenuhnya orang Jepang meneruskan tradisi ini. Masih banyak kalangan orang dewasa lansia serta anak-anak yang percaya akan tradisi penangkalan hujan melalui pemasangan teru teru bozu.

Pilihan Editor: Prediksi Cuaca, Daftar Kota-kota yang Diguyur Hujan dan Berawan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


OpenAI Memperluas Ekspansi dengan Membuka Kantor di Tokyo

3 jam lalu

Ilustrasi OpenAI. REUTERS/Dado Ruvic
OpenAI Memperluas Ekspansi dengan Membuka Kantor di Tokyo

OpenAI berekspansi ke Asia dengan membuka kantor baru di Tokyo, Jepang. Perusahaan ini merilis model GPT-4 yang dioptimalkan untuk Jepang.


Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

5 jam lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.


BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

9 jam lalu

Ilustrasi hujan petir. skymetweather.com
BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

Potensi hujan sedang hingga hujan lebat disertai petir dan angin kencang dipengaruhi oleh Madden Julian Oscillation.


Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Kisah Komikus Jepang Sindir Indonesia Lebih Pilih Cina 6 Tahun Lalu

9 jam lalu

Rute Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Diubah
Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Kisah Komikus Jepang Sindir Indonesia Lebih Pilih Cina 6 Tahun Lalu

Jauh sebelum wacana kereta cepat Jakarta-Surabaya, ada komikus yang pernah sindir Indonesia lebih pilih Cina dari pada Jepang.


BMKG Prakirakan Sebagian Jakarta Diguyur Hujan Sabtu Pagi hingga Malam

11 jam lalu

Ilustrasi hujan di Jakarta. TEMPO/Frannoto
BMKG Prakirakan Sebagian Jakarta Diguyur Hujan Sabtu Pagi hingga Malam

Pada siang hari seluruh wilayah Jakarta dan Kepulauan Seribu diguyur hujan dengan intensitas ringan dan sedang.


Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

19 jam lalu

Proses evakuasi korban tewas tertimbun tanah longsor di Kampung Sirnagalih, Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Jumat 26 April 2024. (ANTARA/HO-Basarnas Garut)
Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

Warga yang tinggal di perbukitan dan lereng diminta mengungsi untuk meminimalisir korban bencana tanah longsor sepanjang musim pancaroba saat ini.


5 Panduan Terhindar dari Sambaran Petir

1 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. nydailynews.com
5 Panduan Terhindar dari Sambaran Petir

Selain banjir, sambaran petir menjadi bencana yang berbahaya dan patut untuk diwaspadai saat musim hujan.


Hasil Piala Asia U-23 2024: Jepang Lolos ke Semifinal Usai Singkirkan Qatar, Skor 4-2

1 hari lalu

Timnas Jepang AFC U23 2024 di Qatar. (AFP/KARIM JAAFAR)
Hasil Piala Asia U-23 2024: Jepang Lolos ke Semifinal Usai Singkirkan Qatar, Skor 4-2

Timnas Jepang U-23 mengalahkan tuan rumah, Qatar, pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 lewat perpanjangan waktu.


Walhi Tuntut Jepang Akhiri Pendanaan Proyek Gas Fosil yang Menimbulkan Bencana

1 hari lalu

Kilang LNG di Teluk Bintuni, Papua Barat. ANTARA/HO-BP Tangguh
Walhi Tuntut Jepang Akhiri Pendanaan Proyek Gas Fosil yang Menimbulkan Bencana

Menurut Walhi, pasca Perjanjian Paris, JBIC justru menjadi penyandang dana gas fosil terbesar di Asia Tenggara.


Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

2 hari lalu

Ilustrasi pesawat (Pixabay)
Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.