Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Temui LPAI, Sandiaga Uno Bahas Dampak Buruk Game Online

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengunjungi sentra Tenun dalam Festival Rimpu Mantika Sabtu 27 Apri 2024.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengunjungi sentra Tenun dalam Festival Rimpu Mantika Sabtu 27 Apri 2024.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Game online mungkin menjadi candu bagi sebagian masyarakat. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno bertemu dengan Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) membahas soal berbagai dampak buruk game online yang mungkin menimbulkan perilaku kekerasan dan kecanduan bagi anak. 

Sandiaga Uno menyoroti dampak dari game online dalam perkembangan ekonomi digital dan kreatif bagi anak-anak sesuai rekomendasi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dan Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI).  Sandiaga Uno mengakui bahwa beberapa game online bisa menimbulkan kekerasan atau violence dan juga kecanduan bagi anak-anak. 

“Kami dapat masukan kritikan dan input dari LPAI berkaitan dengan situasi industri game online dan dampaknya. Yang tadi disebutkan adalah sebuah kekhawatiran,” kata Sandiaga dalam keterangan pers yang diterima Tempo pada 1 Juni 2024.

Sandiaga menilai jika hal ini tidak diatasi maka harapan menuju Indonesia emas tahun 2045 tidak akan tercapai. Hal itu karena generasi muda terpapar dampak negatif game online. “Maka Indonesia emas tahun 2045 bisa berubah menjadi Indonesia lemas atau Indonesia cemas. Karena anak mudanya terpapar dan dicuci oleh dampak negatif yang muncul dari game yang mengakibatkan perilaku tingkat kekerasan terhadap anak di bawah umur,” tuturnya. 

Hasil diskusi dengan Kak Seto akan menjadi input atau rekomendasi bagi Kemenparekraf yang akan didiskusikan bersama Kementerian  Perlindungan Pemberdayaan Perempuan Dan Anak (PPPPA) untuk disampaikan kepada Kemenkominfo. “Ini menjadi masukan untuk kita yang akan kami diskusikan pada Bu Menteri Bintang, lalu rekomendasikan dan koordinasi dengan Kemenkominfo,” ucap Sandiaga. 

Sandiaga menilai pihaknya berupaya memajukan industri game dalam rangka penciptaan industri lapangan kerja. Pihaknya selalu mendorong dan memberikan kesempatan bagi para kreator game lokal dengan edukatif dan kearifan lokal.  “Kami dorong game lokal agar sesuai dengan budaya kita. Industri game nasional ini harus kita dorong tapi jangan sampai, kita membahayakan masa depan anak-anak sehingga nanti kalau ada rekomendasinya harus ada penyesuaian," ucapnya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Lalu ada usulan pemblokiran, akan kami sampaikan ke Kemenkominfo yang merupakan pemilik wewenang terhadap industri game online itu,” tuturnya. 

Sandiaga mengklaim respons Kemenkominfo sangat terbuka dan melihat dari sisi kacamata yang sama tentang dampak negatif game online. Sandiaga mendorong setiap industri game akan melakukan penyesuaian demi kepentingan bersama. “Dari sisi waktunya, sampai batas usianya. Jam-jamnya, kemudian kalau ada fitur-fitur yang mengacu perilaku kekerasan, itu harus dilakukan perubahan dan penyesuaian,” kata dia. 

Sandiaga juga menegaskan bahwa Indonesia sudah masuk dalam status level darurat game online. Sandiaga optimis Kemenkominfo akan menyambut baik rekomendasi tersebut.  “Ini sudah masuk ke level darurat, kita harus bergerak cepat. Kalau dari kami, bisa melihat dari sisi sektor regulasinya,” katanya. 

Pilihan Editor: Semasa Piknik Hadir Lagi di Lapangan Banteng, Pengunjung Bisa Kulineran dan Belanja Kerajinan

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sandiaga Uno: Pariwisata Sektor Utama Menciptakan Pekerjaan Hijau

6 jam lalu

Menparekraf Sandiaga Uno di Yogyakarta Kamis (19/9). Dok.istimewa
Sandiaga Uno: Pariwisata Sektor Utama Menciptakan Pekerjaan Hijau

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan bahwa pariwisata adalah sektor utama dalam menciptakan pekerjaan hijau.


KPAI Kritik Istri Pimpinan Ponpes di Aceh yang Siram Santri Pakai Air Cabai sebagai Hukuman

13 jam lalu

Ilustrasi kekerasan terhadap anak. Shutterstock
KPAI Kritik Istri Pimpinan Ponpes di Aceh yang Siram Santri Pakai Air Cabai sebagai Hukuman

KPAI mengkritik keras tindakan istri pimpinan salah satu pesantren di Aceh Barat, NN (40), yang menyiram seorang santri karena dianggap salah.


KontraS Catat Ada 64 Kasus Kekerasan TNI terhadap Warga Sipil dalam Setahun Terakhir

14 jam lalu

Koordinator Badan Pekerja KontraS, Dimas Bagus Arya, saat ditemui usai peluncuran Laporan Hari Bhayangkara pada Senin, 1 Juli 2024 di Jakarta Pusat. TEMPO/Amelia Rahima Sari
KontraS Catat Ada 64 Kasus Kekerasan TNI terhadap Warga Sipil dalam Setahun Terakhir

KontraS: sebanyak 64 peristiwa tersebut menyebabkan 75 orang luka-luka dan 18 orang tewas.


Siapa Penggagas Pembentukan 5 Yonif Baru di Papua?

16 jam lalu

Prajurit TNI Batalyon Infanteri (Yonif) Penyangga Daerah Rawan (PDR) saat diresmikan oleh Panglima TNI Jenderal TNI Agus di Silang Monas, Jakarta, Selasa 2 Oktober 2024. Selain itu, Yonif PDR juga dapat membantu masyarakat dalam hal pertanian, peternakan, dan perikanan. TEMPO/Subekti
Siapa Penggagas Pembentukan 5 Yonif Baru di Papua?

KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menyebut ide pembentukan lima Yonif Penyangga Daerah Rawan di Papua berasal dari Menhan Prabowo Subianto.


Peneliti BRIN: Hukuman Fisik Bukan Bagian dari Pendidikan

1 hari lalu

hukuman fisik pada anak. Ilustrasi
Peneliti BRIN: Hukuman Fisik Bukan Bagian dari Pendidikan

Hukuman fisik disebut bukan bagian dari pendidikan, terutama jika dilakukan dengan cara yang tidak sesuai dengan kebutuhan kegiatan belajar mengajar.


Menkominfo Budi Arie Dorong Pelaku Industri untuk Ramaikan Pasar Digital

1 hari lalu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie dan Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia versi Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) dalam acara sarasehan di Menara Kadin Kuningan, Jakarta, Kamis, 3 Oktober 2024. TEMPO/Oyuk Ivani Siagian
Menkominfo Budi Arie Dorong Pelaku Industri untuk Ramaikan Pasar Digital

Menkominfo Budi Arie memperkirakan digital financial services (DFS) di Indonesia akan memimpin pembayaran digital di Asia Tenggara


Pameran Wisata Di Indonesia Aja Digelar di Empat Kota, Catat Tanggalnya

2 hari lalu

Menparekraf Sandiaga Uno di Yogyakarta Kamis (19/9). Dok.istimewa
Pameran Wisata Di Indonesia Aja Digelar di Empat Kota, Catat Tanggalnya

Pameran wisata ini menampilkan destinasi pariwisata Nusantara melalui penjualan paket-paket wisata serta informasi perkembangan industri pendukungnya.


Tiga Debt Collector di Jawa Tengah Ditangkap, Terancam 9 Tahun Penjara

2 hari lalu

Ilustrasi debt collector. Dok.TEMPO /Aditya Herlambang Putra
Tiga Debt Collector di Jawa Tengah Ditangkap, Terancam 9 Tahun Penjara

Polisi juga telah menangkap dua orang dalam kasus perampasan kendaraan oleh debt collector di Kedungmundu.


Saran Psikolog agar Anak Terhindar dari Pemikiran Kriminal

3 hari lalu

Ilustrasi perisakan/bullying atau pengeroyokan. Shutterstock
Saran Psikolog agar Anak Terhindar dari Pemikiran Kriminal

Psikolog membagi tips menghindarkan anak dari pemikiran dan tindakan kriminal, yaitu dengan berfokus pada perkembangan otak anak.


BBN Airlines Indonesia Mengudara, Kemenparekraf Berharap Beri Dampak Turunkan Harga Tiket Pesawat

3 hari lalu

Maskapai BBN Airlines Indonesia. Instagram
BBN Airlines Indonesia Mengudara, Kemenparekraf Berharap Beri Dampak Turunkan Harga Tiket Pesawat

BBN Airlines Indonesia luncurkan penerbangan perdana, Kemenparekraf berharap punya dampak penurunan harga tiket pesawat.