TEMPO.CO, Jakarta - Putri Anne, saudara perempuan Raja Charles III, dirawat di Rumah Sakit Southmead, Bristol setelah mengalami cedera kepala atau gegar otak dalam suatu kecelakaan ketika menunggang kuda. Cedera itu didapat saat Anne saat menunggang kuda di Gatcombe Park, tanah miliknya yang luas di Gloucestershire, Inggris.
Cedera yang dialami Putri Anne memaksanya untuk menunda perjalanan ke Kanada akhir pekan ini untuk ambil bagian dalam upacara di sebuah tugu peringatan perang di Newfoundland. Istana Buckingham mengumumkan bahwa Anne masih dirawat di RS, tetapi diperkirakan akan pulih sepenuhnya dan cepat seperti dilaporkan The New York Times pada Senin, 24 Juni 2024 waktu setempat, dikutip dari Antaranews.
Juru bicara kerajaan mengatakan Putri Anne berada dalam kondisi pemulihan dan telah dirawat di rumah sakit sebagai pemantauan lebih lanjut. Istana tidak memberikan rincian tentang jenis kecelakaan yang terjadi saat Anne sedang berjalan-jalan di Gatcombe Park.
Sumber yang dekat dengan keluarga kerajaan mengatakan seekor kuda di dekat Anne terluka dan cedera kepala yang dialami Putri dari Kerajaan Inggris tersebut mungkin disebabkan oleh kontak dengan kaki atau kepala kuda tersebut.
Apa itu Gegar Otak dan Penyebabnya?
Gegar otak adalah jenis cedera otak traumatis ringan yang memengaruhi fungsi otak. Cedera ini terjadi akibat benturan keras atau goyangan kepala dan tubuh yang menyebabkan otak bergerak cepat di dalam tengkorak. Pergerakan mendadak ini bisa menyebabkan otak terbentur atau berputar di dalam tengkorak yang mengakibatkan perubahan kimiawi pada otak serta kerusakan pada sel-sel otak.
Dilansir dari Mayo Clinic, gegar otak dapat menyebabkan berbagai gejala, termasuk sakit kepala, kebingungan, kehilangan ingatan, mual, dan masalah keseimbangan. Sebagian besar gejala ini bersifat sementara dan membaik dalam beberapa hari atau minggu, tetapi pada beberapa kasus gejala bisa bertahan lebih lama.
Dilansir dari laman American Association of Neurological Surgeons, gegar otak dapat disebabkan oleh trauma langsung pada kepala, seperti terjatuh, terbentur, atau mengalami kecelakaan. Hal ini juga dapat terjadi akibat akselerasi-deselerasi kepala yang cepat, seperti pada cedera whiplash atau cedera akibat ledakan, seperti di zona perang.
Banyak orang beranggapan bahwa gegar otak berarti pingsan atau kehilangan kesadaran, padahal ini tidak benar. Dalam banyak kasus, penderita gegar otak tidak pernah kehilangan kesadaran. Dalam beberapa kasus, tanda-tanda eksternal dari trauma kepala, seperti pendarahan, mungkin juga tidak ada.
Gejala Umum Gegar Otak:
- Kebingungan
- Sakit kepala
- Gangguan penglihatan (penglihatan ganda atau kabur)
- Pusing atau ketidakseimbangan
- Mual atau muntah
- Hilang ingatan
- Telinga berdenging
- Kesulitan berkonsentrasi
- Sensitivitas terhadap cahaya
- Hilangnya bau atau rasa
- Kesulitan tertidur
Pilihan Editor: 15 Gejala Gegar Otak dan Penyebab Umumnya
