TEMPO.CO, Jakarta - Stroke merupakan salah satu kondisi kesehatan serius yang terjadi saat aliran darah ke otak terganggu, sehingga menyebabkan kerusakan pada jaringan otak. Selain faktor genetik dan gaya hidup, apa yang kita konsumsi sehari-hari juga dapat meningkatkan risiko stroke.
Beberapa minuman yang sering dikonsumsi justru dapat memperbesar risiko ini jika tidak dikontrol dengan baik. Berikut jenis minuman yang memicu penyakit stroke.
1. Alkohol
Mengonsumsi alkohol dalam jumlah yang banyak dapat meningkatkan risiko stroke. Hal ini disebabkan alkohol dapat meningkatkan tekanan darah, yang berdampak pada kerusakan sistem peredaran darah dan meningkatkan risiko stroke. Selain itu, alkohol memicu kondisi jantung yang disebut fibrilasi atrium (AF), yang lebih kemungkinan cepat mengalami stroke. Batasan mengonsumsi alkohol adalah tidak lebih dari satu gelas per hari untuk wanita dan dua gelas per hari untuk pria.
2. Soda
Mengonsumsi soda yang banyak dapat memberi peluang akan masalah jantung. Soda mengandung gula dan pemanis buatan yang bernilai tinggi. Peneliti dan dosen kardiologi di Universitas Fukuoka, Jepang, memperlihatkan minuman bersoda dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Menurut penelitian dari Journal of Stroke, mengonsumsi minuman bersoda, baik yang dengan gula atau pemanis buatan, meningkatkan risiko stroke sebesar 22 persen.
3. Minuman Manis
Minuman manis adalah jenis minuman dengan kalori ringan dan dalam kemasan. Minuman ini ditambahkan gula menyerupai buah, bukan 100 persen buah. Mengonsumsi minuman manis sebanyak dua liter per minggu meningkatkan risiko detak jantung tidak teratur yang disebut dengan fibrasi atrium. Di Amerika Serikat, fibrasi atrium merupakan penyebab utama stroke terjadi.
4. Kopi
Minum empat cangkir kopi setiap harinya dapat meningkatkan risiko stroke hingga 37 persen. Apalagi jika kopi yang diteguk adalah kopi dengan tambahan susu, sirup manis, krim kental. Kandungan lemak jenuh dan gula yang tinggi dari bahan tambahan ini dapat menyebabkan plak di arteri, yang memicu adanya pengerasan pembuluh darah.
5. Jus Buah Kemasan
Jenis minuman ini banyak dijumpai di toko terdekat, tak jarang jus-jus buah kemasan yang di dalam kotak ini dijadikan alternatif saat sedang tidak enak badan. Padahal jus buah kemasan mengandung konsentrat, gula tambahan, dan pengawet yang menghilangkan manfaat dari buah itu sendiri. Jus buah kemasan ini juga meningkatkan risiko stroke hemoragik atau pendarahan di otak hingga 37 persen.
EATINGWELL | WORLD-STROKE.ORG | CNN | NEURO SCIENCE NEWS
Pilihan Editor: Jenis-jenis Stroke yang Harus Diwaspadai, Dari Stroke Iskemik hingga Hemoragik
