TEMPO Interaktif, Jakarta - Beragam jenis soto yang dimiliki Indonesia menunjukan kekhasannya masing-masing. Bukan sekedar mengenyangkan, ada juga soto yang dipercaya berkhasiat menambah vitalitas seksual. Loh?
Adalah soto sekengkel Pak Jon's asal Banyumas yang dipercaya menambah libido itu. Soto sekengkel adalah soto dari daging sapi yang nemplek di kaki sapi. Namun, selain daging yang nemplek di kaki, soto sekengkel juga bisa diganti dengan daging dari bagian lain sapi. Bagian itu adalah penis sapi dan buah zakar sapi.
Menurut Maryanto, penjual soto sekengkel, soto yang berisi daging penis sapi itu dinamakan soto torpedo. Adapun soto yang berisi buah zakar disebut soto granat. "Torpedo dan granat itu untuk menambah vitalitas seksual," kata Maryanto pada Tempo dalam acara Festival Soto Nusantara di Pasar Seni Ancol, Jakarta Utara, kemarin.
Rupa soto ini terdiri dari ketupat, dipadu torpedo atau granat sapi, kecambah toge, nguncang, dan bawang goreng. Kuahnya dibuat dari sumsum tulang sapi yang dipadu rempah-rempah. Ada jahe, kunir, pala, lada, ketumbah, sereh, kemiri, bawang putih. Racikan yang dimasak selama dua jam itu membuat kuah soto menghasilkan kaldu tulang sekengkel sapi.
Dagingnya empuk. Rasanya gurih dengan kuah kaldu berwarna agak putih. Racikan rempah-rempah di atas membuat setiap orang yang makan akan mengeluarkan keringat. "Setelah makan keluar keringat dan seger di badan, itu efek dari rempah-rempah," kata Maryanto.
Kesegaran soto sekengkel ini diakui pembelinya. "Pedes-pedes seger," kata Wahyudi, 34 tahun, warga Matraman, Jakarta Timur.
Asal usul soto sekengkel ini bermula dari kesukaan seorang dalang asal Banyumas bernama Tarjono Widnyopranoto. Bila tidak sedang mendalang, kata Maryanto yang merupakan anak dari Tarjono, sang bapak berjualan soto dan mendoan. "Dia merintis soto sekengkel ini sampai orang mengenalnya dengan soto sekengkel Pak Jon's," ujar Maryanto yang juga dinas di kepolisian. Meskipun hobi berjualan soto sejak lama, Tarjono baru membuka toko kecil di rumahnya di Desa Rau Benyumas sekitar tahun 1990.
Kini, toko soto di Banyumas itu masih tetap berdiri. Selain di Banyumas, soto sekengkel juga buka cabang di Jakarta, tepatnya di food court Koja Trade Mall, Lantai 1 Nomor 10-11, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Selain itu ada satu cabang lagi di kawasan Cikarang, Bekasi, di Jalan Tol Cileungsi.
Maryanto mengatakan, soto warisan bapaknya ini sudah banyak dikenal orang. Di Koja Trade Mall, kata dia, sejumlah artis pun sering bertandang untuk menikmati sotonya. Artis-artis tersebut di antaranya Indro, Tarzan, dan Machias Muchus. Soto sekengkel juga banyak dipesan untuk mengisi katering. "Kami sering mengisi katering untuk soto kalau ada event di Taman Ismail Marzuki dan Komunitas Salihara," kata dia.
Maka, jika Anda mencari soto yang bisa menambah gairah seksual, soto sekengkel dengan daging torpedo dan granat sapi bisa jadi menu pilihan. Selamat menikmati.
Amirullah