Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dave Hendrik Imbau Pria Harus Kenakan Skin Care

image-gnews
Dave Hendrik. TEMPO/Nurdiansah
Dave Hendrik. TEMPO/Nurdiansah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Soal kecatikan tak hanya milik kaum Hawa. Presenter Dave Hendrik mempercayai bahwa kecantikan juga menjadi sebuah kebutuhan para pria. "Kata siapa skin caret atau perawatan kulit enggak dibutuhkan kaum pria? Hello..., ini saat terpenting para pria mulai mempedulikan kulit khususnya wajah yang juga menjadi bagian penting dari tubuh kita," kata Dave Hendrik bersemangat.(Baca: Ridho Rhoma Pakai Narkoba untuk Jaga Diet Tubuhnya?)

Presenter yang menjadi Brand Ambassador SamKim, salah satu brand kosmetik asal Korea Selatan ini pada Jumat malam, 24 Maret 2017 di Hotel Fairmont, kawasan Senayan, Jakarta Selatan, bersemangat menjelaskan pentingnya skin care atau perawatan kulit.

"Sepintas melihatnya soal kecantikan, padahal skin care ini ya bagian dari kepedulian kita tentang kesehatan tubuh secara menyeluruh. Kebetulan, skin care adalah perawatan dan kepedulian pada kulit terutama wajah. Tapi serius, cowok juga perlu hal ini," kata Dave serius.

Presenter beberapa acara hiburan ini juga menjelaskan bahwa dengan tugasnya di SamKim, dia sering menjadi tempat curhat dan konsultasi perawatan kulit. Ceritanya seru, pada awal-awal yang curhat datang ke Dave adalah teman-teman perempuan sesama kalangan artis. "Ternyata yang peduli juga para pria, yaitu suami dan pacar teman-teman saya yang bertanya soal skin care."(Baca: Sabu, Efeknya Sampai Jauh! Simak Penjelasan Ahlinya)

Karena itulah, kini Dave sering memberikan penjelasan dan konsultasi seputar ini. Baginya, ini menjjadi pekerjaan yang menyenangkan, "Pria peduli skin care maknanya positif, dia adalah tipe pria yang suka kebersihan dan kesehatan," kata Dave sambil menjelaskan para pria suami dan pacar teman-temannya yang tanya soal skin care umumnya berusia 40 tahun ke atas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Enggak apa-apa juga di usia tersebut mereka butuh penjelasan soal skin care. Kalau mau jujur soal skin care, cowok ya harus usia dini saat remaja sama seperti cewek yang pada usia tersebut terjadi perubahan hormonal termasuk kulit wajah." ujar dia.

Dengan memperhatikan sejak dini soal skin care, Dave yakin akan menjadi investasi yang bagus. "Cowok sangat perlu ini. Memang sekarang kapasitas para cowok yang mau dan peduli misalnya pakai sabun muka dan membersihkan wajah jumlahnya sedikit. Ya, enggak apa-apa. Saya percaya seiring dengan waktu para cowok akhirnya "ngeh" dan merasa perlu," kata Dave dengan penuh keyakinan kalau jumlah ini akan terus bertambah seiring dengan informasi yang semakin terbuka.

HADRIANI P.
Baca Juga:

Zat Ini Dipakai untuk Produk Kecantikan,Faktanya..
Begini Keindahan Kreasi Hijab Modern Dewi Matahari


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


100 Hari Jokowi, ICW: Nilainya Lima  

28 Januari 2015

Artis Olga Lydia (tengah) bersama sejumlah relawan pendukung Joko Widodo pada Pilpres 2014 mendatangi kantor KPK, Jakarta, 15 Januari 2015. Massa Relawan Salam Dua Jari itu mendukung KPK meminta Presiden Jokowi tak melantik Komisaris Jenderal Budi Gunawan sebagai Kapolri. TEMPO/Aditia Noviansyah
100 Hari Jokowi, ICW: Nilainya Lima  

ICW memberikan nilai lima pada Jokowi, karena posisi vital banyak diisi oleh orang partai yang rawan kepentingan politik.


Rapat Program Pro Rakyat Digelar di Istana Tampak Siring  

5 April 2010

Istana Presiden Tampak Siring, Bali. TEMPO/Amatul Rayyani
Rapat Program Pro Rakyat Digelar di Istana Tampak Siring  

Rapat kerja nasional yang akan membahas program pro rakyat bakal digelar pada 19-21 April di Istana kepresidenan Tampak Siring, Bali. "Presiden sudah menugaskan kepada Wapres untuk menyiapkan raker tersebut, " kata Staf Khusus Wakil Presiden, Yopie Hidayat, di di Istana Wakil Presiden Jakarta, hari ini.


Rapat Program Pro Rakyat Digelar di Istana Tampak Siring  

5 April 2010

Istana Presiden Tampak Siring, Bali. TEMPO/Amatul Rayyani
Rapat Program Pro Rakyat Digelar di Istana Tampak Siring  

Rapat kerja nasional yang akan membahas program pro rakyat bakal digelar pada 19-21 April di Istana kepresidenan Tampak Siring, Bali. "Presiden sudah menugaskan kepada Wapres untuk menyiapkan raker tersebut, " kata Staf Khusus Wakil Presiden, Yopie Hidayat, di di Istana Wakil Presiden Jakarta, hari ini.


Hatta: Hanya Satu Program Tertunda di Kabinet Indonesia Bersatu

4 Februari 2010

Hatta: Hanya Satu Program Tertunda di Kabinet Indonesia Bersatu

Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa mengklaim hanya satu rencana aksi tertunda, dari 51 rencana aksi program 100 hari kabinet Indonesia Bersatu II.


SBY: Program 100 Hari Bukan Program Luar Biasa

28 Januari 2010

SBY: Program 100 Hari Bukan Program Luar Biasa

Program 100 hari kerja itu bukan program yang luar biasa. Itu hanya program yang biasa, kata Yudhoyono.


Hatta Rajasa: Program 100 Hari Berhasil Dilaksanakan  

28 Januari 2010

TEMPO/Dinul Mubarok
Hatta Rajasa: Program 100 Hari Berhasil Dilaksanakan  

"Seluruh Program seratus hari yang ditargetkan telah tercapai", ujar Hatta Rajasa.


Yudhoyono : Tak Bisa Jatuhkan Pemerintah Karena Program 100 Hari Gagal  

28 Januari 2010

Sejumlah demonstran berunjukrasa dalam rangka 100 hari pemerintahan SBY-Boediono  di Jakarta. Mereka antara lain menuntut pendidikan dan kesehatan gratis bagi masyarakat. AP/Achmad Ibrahim
Yudhoyono : Tak Bisa Jatuhkan Pemerintah Karena Program 100 Hari Gagal  

"Dengan demikian kalau ada yang mengatakan pemerintah harus diganti, karena 100 hari belum bisa menyejahterakan rakyat, ibu Atut, ibu gubernur, 100 hari itu sulit untuk menyejahterakan rakyat," kata Yudhoyono.


Rektor UMI Dampingi Mahasiswanya

28 Januari 2010

Rektor UMI Dampingi Mahasiswanya

Ratusan Mahasiswa Universitas Muslim Indonesia (UMI) turut bergabung dengan sekitar 500 orang demonstran yang sudah ada di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sulawesi Selatan. Mereka didampingi oleh Rektor UMI Profesor Nasir Hamzah.


Jumlah Massa Jauh di Bawah Target

28 Januari 2010

Jumlah Massa Jauh di Bawah Target

Sekitar 500 orang pengunjuk rasa siang ini menduduki kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sulawesi Selatan, setelah sebelumnya berkumpul di Jalang Layang Urip Sumoharjo. Jumlah massa itu jauh dibawah target para aktivis sekitar 5 ribu orang.


Kapolda Adang Traktir Demonstran

28 Januari 2010

Kapolda Adang Traktir Demonstran

Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan dan Barat mengerahkan dua pertiga kekuatan atau sekitar 12 ribu polisi untuk mengamankan titik-titik rawan konflik dalam aksi demonstrasi 100 hari pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono siang ini.