Makanan Pedas Bikin Sakit Perut, Cuma Mitos  

Reporter

Editor

Sabtu, 25 Agustus 2012 09:12 WIB

Seorang pedagang saat merapikan dagangannya di pasar Senen, Jakarta, Senin (2/7). TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Selama bertahun-tahun, dokter menduga bahwa mengkonsumsi makanan pedas bisa membuat radang perut atau luka yang menyakitkan pada daerah tenggorokan, perut, atau bagian atas usus kecil. Hal ini masuk akal karena pasien kerap mengeluhkan perut seperti terbakar setelah mengkonsumsi makanan pedas. Pengobatan yang dilakukan pun dengan mengkonsumsi makanan hambar yang tidak benar-benar menyembuhkan sakitnya.

Tapi, di tahun 1980-an, para ilmuwan tak lagi mempercayai hal tersebut. Hasil studi menunjukkan bahwa makanan pedas tidak menyebabkan radang perut meskipun bisa mengiritasi sakit yang ada, yang menjelaskan kesalahpahaman.

Penyebab sebenarnya di balik sebagian besar radang perut (mag), peneliti menemukan, adalah bakteri Helicobacter pylori. Ketika H. pylori masuk ke tubuh, maka ia menuju ke perut, membuang enzim pelindung dari asam lambung yang berbahaya bagi pencernaan. Kemudian bakteri ini masuk ke lapisan mukosa lambung, yang sebagian melindunginya dari sel darah putih, senjata utama sistem kekebalan tubuh melawan bakteri penyusup. Rasa sakit di perut pun tak terelakkan karena bakteri kemudian menjajah perut.

Pengobatan radang perut saat ini umumnya melibatkan antibiotik untuk membunuh infeksi, tapi hasil penelitian terbaru menunjukkan bahwa jus cranberry juga efektif untuk menyembuhkan. Yang menarik, jus cranbbery sudah lama dikenal sebagai minuman efektif untuk melawan infeksi saluran kemih. Mekanisme dari kedua pengobatan tersebut hampir sama: komponen dalam jus cranbbery mencegah bakteri yang menempel pada saluran kemih dan mencegah bakteri H. pylori menempel pada perut.

LIVESCIENCE | ARBA’IYAH SATRIANI



Berita terkait

Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

1 hari lalu

Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

Olahraga bukan hanya tentang membentuk tubuh atau memperkuat otot

Baca Selengkapnya

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

8 hari lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

10 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

10 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

18 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

19 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

19 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

20 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

20 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

20 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya