Terlalu Banyak Minum Parasetamol Dapat Merusak Hati

Reporter

Mitra Tarigan

Editor

Mitra Tarigan

Selasa, 26 September 2017 10:44 WIB

Brang bukti berupa Excimer,Tramadol dan uang hasiul penjualan obat ilegal. TEMPO/Darma Wijaya

TEMPO.CO, Jakarta - Parasetamol adalah salah satu obat yang mudah didapat masyarakat. Parasetamol dapat dengan mudah dibeli di minimarket atau warung kelontong terdekat. Banyak pula yang asal membeli obat itu tanpa berkonsultasi dulu dengan para ahli sebelum mengkonsumsinya. Ketua Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia Nurul Falah Edi Pariang mengingatkan bahwa parasetamol memberikan efek samping. “Obat ini jenis Hepatotoksik. Bila berlebihan bisa merusak hati,” kata Nurul di Sekretariat Jenderal IAI, Tomag, Jakarta Senin 25 Oktober 2017.

Menurut Nurul, banyak masyarakat yang malas bertanya tentang dosis dan kegunaan obat yang dibelinya. Menurut kebanyakan masyarakat itu, mereka sudah terbiasa membeli obat itu sehingga tidak perlu lagi penjelasan dari apoteker. “Padahal kan sel-sel hati mereka bisa rusak bila mereka over dosis konsumsi parasetamol,” kata Nurul. Baca: Obat Ilegal Semakin Meresahkan, Simak Cara Menghindarinya

Parasetamol biasanya berguna untuk menurunkan demam atau meredakan pusing yang dialami pasien. Penggunaannya hanya diminum bila si pasien merasakan keluhan itu. Penggunaan parasetamol pun tidak dilakukan secara terus menerus seperti meminum antibiotik. “Cukup mudah memang, tapi dosis obat itu tidak banyak yang paham. Dan mereka jarang berkonsultasi dan lebih suka membelinya langsung,” kata Nurul.

Nurul menimbau masyarakat lebih pintar dalam mengkonsumsi obat. Menurut dia, masyarakat diminta lebih sering bertanya kepada dokter tentang obat yang diberikan. Penjelasan pun dapat diminta kepada apoteker yang menyediakan obat. Ia juga mengingatkan pentingnya peranan apoteker keluarga untuk menjamin keamanan konsumsi obat. “Anda bisa menanyakan mengenai kandungan obat yang Anda terima jika merasa ragu,” katanya. Baca:
5 Jenis Makanan Sehat di Musim Pancaroba

Tanggal 25 September adalah Hari Apoteker Sedunia. Dalam perayaan tahun ini, IAI menghimbau agar semua apoteker ikut memerangi obat ilegal seiring maraknya distribusi obat ilegal akhir akhir ini. Nurul mengatakan timnya akan menindak tegas apoteker yang menjual obat ilegal. “Kepada apoteker yang menjual obat ilegal, akan kami beri sanksi dari mulai sanksi administratif hingga dicabut izin praktiknya,” kata Nurul.

Berita terkait

Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

5 hari lalu

Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

Berikut saran memberikan obat demam pada anak sesuai dosis dan usia serta agar tak dimuntahkan lagi.

Baca Selengkapnya

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

5 hari lalu

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

Bawang merah merupakan komoditi penting yang dibutuhkan masyarakat. Apa saja manfaatnya untuk kesehatan?

Baca Selengkapnya

Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

6 hari lalu

Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

Parasetamol dapat diberikan ketika suhu anak 38 derajat Celcius ke atas atau sudah merasakan kondisi yang tidak nyaman.

Baca Selengkapnya

Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

8 hari lalu

Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

Pakar menjelaskan kasus anemia aplastik akibat obat-obatan jarang terjadi, apalagi hanya karena obat sakit kepala.

Baca Selengkapnya

Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

9 hari lalu

Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

4 Obat Ini Diklaim Bisa Bikin Panjang Umur, Benarkah?

14 hari lalu

4 Obat Ini Diklaim Bisa Bikin Panjang Umur, Benarkah?

Empat macam obat umum ini disebut berpeluang membuat orang panjang umur. Simak sebabnya dan penjelasan peneliti.

Baca Selengkapnya

Monash University Gelar World Health Summit, Demam Berdarah Hingga Penelitian Soal Obat Jadi Bahasan

18 hari lalu

Monash University Gelar World Health Summit, Demam Berdarah Hingga Penelitian Soal Obat Jadi Bahasan

World Health Summit akan pertama kali digelar di Monash University. Ada beberapa tema yang akan dibahas oleh peneliti, salah satunya, demam berdarah

Baca Selengkapnya

Blokade Mulai Dibuka, Tiga Truk Bantuan Tiba di Rumah Sakit di Utara Gaza

21 hari lalu

Blokade Mulai Dibuka, Tiga Truk Bantuan Tiba di Rumah Sakit di Utara Gaza

Sebanyak tiga truk bantuan berisi bahan bakar, obat-obatan, dan pasokan medis pada Sabtu memasuki Gaza utara yang sebelumnya menghadapi blokade Israel

Baca Selengkapnya

Hakim ICJ Perintahkan Israel Memastikan Makanan dan Obat-obatan Masuk ke Gaza

30 hari lalu

Hakim ICJ Perintahkan Israel Memastikan Makanan dan Obat-obatan Masuk ke Gaza

Para hakim (ICJ) dengan suara bulat memerintahkan Israel untuk mengambil semua tindakan yang diperlukan untuk memastikan pasokan makanan pokok ke Gaza

Baca Selengkapnya

Obat-obatan yang Tak Dianjurkan Diminum sebelum Mengemudi

39 hari lalu

Obat-obatan yang Tak Dianjurkan Diminum sebelum Mengemudi

Beberapa jenis obat bisa mempengaruhi aktivitas mengemudi segera setelah diminum. Berikut obat-obatan yang sebaiknya dihindari.

Baca Selengkapnya