Jamur yang ditanam di pertanian jamur Highline, Leamington, Ontario, Kanada, 14 April 2016. Pertanian ini merupakan pertanian jamur terbesar di Kanada. REUTERS/Mark Blinch
TEMPO.CO, Jakarta - Mengonsumsi sarapan kaya jamur bisa mengurangi rasa lapar dan membuat Anda merasa lebih kenyang. Akibatnya, Anda pun menghindari makan ekstrakalori di waktu berikutnya. Sebuah studi dalam jurnal Appetite menunjukkan Anda bisa mengganti daging dengan jamur dalam beberapa menu makanan.
"Ada manfaat nutrisi yang baik bila mengganti jamur dengan daging atau sebaliknya dalam beberapa makanan," kata penulis studi, Joanne Slavin, profesor di University of Minnesota, Amerika Serikat. Baca: Porsi Sarapan dan Makan Malam yang Tepat
Peneliti ingin mencocokkan jumlah protein dalam jamur dan daging yang pada dasarnya mengendalikan pengaruh protein dengan kenyang. Hasilnya, peneliti menemukan dua jenis makanan ini mengandung jumlah kalori yang sebanding.
Tujuan penelitian ini adalah menilai perbedaan rasa kenyang dan konsumsi jamur (jamur kancing putih 226 gram) dan daging (28 gram) selama sepuluh hari.
Para partisipan dalam studi mengonsumsi dua porsi jamur atau daging selama sepuluh hari. Hasil studi memperlihatkan perbedaan yang signifikan pada penilaian kenyang antara konsumsi jamur dan daging.
Seperti dilansir Indian Express, partisipan melaporkan secara signifikan lebih sedikit merasa lapar dan lebih kenyang setelah sarapan jamur dibanding menu daging.
Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
23 hari lalu
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.