Ini 3 Jurus Sukses Pemimpin Zaman Now

Reporter

Bisnis.com

Editor

Susandijani

Kamis, 7 Desember 2017 13:09 WIB

Ilustrasi pria berkemeja pink. Lystit.com

TEMPO.CO, Jakarta - Dunia berubah, begitu pula dunia kepemimpinan. Karakter seorang pemimpin yang diperlukan saat ini sangat berbeda dengan sebelumnya.

Menurut CEO Kubik Leadership Jamil Azzaini, Kamis 7 Desember 2017, setidaknya ada beberapa karakter yang wajib melekat pada para pemimpin di zaman now.

Pertama, Agile
Makna agile bukan sekadar lincah atau tangkas tetapi juga, cepat, kuat dan berani. Rhenald Kasali menggambarkan agile seperti seekor singa. Ia mengutip ungkapan dari diplomat Prancis, Maurice de Talleyrand: “Seratus kambing yang dipimpin oleh seekor singa akan jauh berbahaya ketimbang seratus singa yang dipimpin seekor kambing”.

Baca juga: Wanita Cenderung Selingkuh di Usia Pernikahan 6 Tahun, Pria?

Dunia berubah dengan kecepatan yang semakin meningkat, untuk itu diperlukan ketangkasan, kecepatan, kekuatan dan keberanian. Ia harus memiliki ambiguity acceptance, bersedia dengan lapang dada menerima ketidakjelasan, kemudian menyederhanakannya, mengerjakannya, memperbaikinya dan terus meningkatkannya menjadi lebih sempurna.

Terus menerus melakukan perbaikan bahkan tidak segan-segan melakukan perubahan yang mendasar.

“Apakah Anda termasuk orang atau leader yang agile?” tanya Jamil.

Apabila belum dan tidak mau menjadi agile, bersiaplah digantikan ‘kids zaman now’ yang telah siap memimpin generasi yang sudah ‘old’ dan lamban merespons perubahan.

Kedua, digital mindset
Pemimpin zaman now, perlu menguasai digital leadership yaitu kemampuan untuk melakukan inisiatif mengembangkan teknologi menjadi sesuatu yang punya value yang tinggi. Selain itu, juga perlu memiliki kemampuan digital, yakni kemampuan menguasai teknologi digital. Baca: Kasus Sunan Kalijaga, Dampak Marah pada Anak di Media Sosial

Perkembangan yang bisa dipantau secara real time melalui social media, mendorong seorang leader perlu menguasai pengolahan informasi yang berdampak komersial.

Para pemimpin sudah harus berani melibatkan generasi milenial sebagai “penduduk asli” dunia digital dalam pengambilan keputusan strategis.

Ketiga, kolaboratif
Perkembangan teknologi tidak bisa dilawan. Apabila tak bisa dilawan maka rangkulah. Saat ini kita saling tergantung antara satu dengan yang lain, dalam kondisi seperti ini kolaborasi adalah kewajiban. Saling tergantung, saling menciptakan keuntungan. Kalau bahasa old generation dulu, ‘win win solution’.

Bisnis memang berkompetisi, namun harus diimbangi dengan kolaborasi. Bahkan, Apple dan Samsung yang saling berkompetisi kini melakukan kolaborasi.

Sesama lembaga penerbangan kini juga melakukan kolaborasi, Indonesia dan Etihad juga bekerja sama dalam pemanfaatan mileage. Sesama usaha travel saling dukung dan membantu melayani pelanggan, meski mereka bersaing mendapatkan pelanggan. Baca:Tidur Siang Tingkatkan Produktivitas dan Waspada, Simak Kata Ahli

Jangan lupa, tambah Jamil, apabila ingin menjadi pemimpin di zaman now, milikilah minimal tiga karakter yang paling penting yaitu agile, digital mindset dan kolaboratif..

Berita terkait

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

7 hari lalu

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

Refleksi terhadap dinamika peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan dalam memperingati Hari Kartini.

Baca Selengkapnya

Gen Z Dikenal Selalu Ingin Memaknai Hidup

11 hari lalu

Gen Z Dikenal Selalu Ingin Memaknai Hidup

Karakter Gen Z berevolusi menjadi pribadi yang lebih sadar untuk memaknai kehidupan tidak mementingkan kebahagiaan sendiri.

Baca Selengkapnya

4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

14 hari lalu

4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

Simak tips meningkatkan semangat bekerja setelah libur lebaran agar kamu lebih fresh.

Baca Selengkapnya

5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn

18 hari lalu

5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn

Kebanyakan perusahaan memerlukan kombinasi hardskill dan softskill yang baik untuk berkarier di dunia kerja. Ini tips cari kerja lewat LinkedIn.

Baca Selengkapnya

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

18 hari lalu

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

Jaringan profesional LinkedIn merilis daftar Top Companies 2024 edisi ketiga untuk Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kutu Loncat dalam Dunia Kerja dan Dampaknya pada Karier

16 Januari 2024

Mengenal Kutu Loncat dalam Dunia Kerja dan Dampaknya pada Karier

Kutu loncat adalah istilah yang diberikan pada seseorang yang suka berpindah pekerjaan dalam waktu singkat. Ini dampaknya untuk karier.

Baca Selengkapnya

Mengenal Quarter Life Crisis, Ciri-Ciri, dan Cara Menghadapinya

8 Januari 2024

Mengenal Quarter Life Crisis, Ciri-Ciri, dan Cara Menghadapinya

Memasuki usia dewasa, seseorang seringkali mengalami quarter life crisis yang membuatnya jadi tak percaya diri. Apa itu quarter life crisis?

Baca Selengkapnya

Jauh dari Kontroversi, Lee Dong Wook Punya Mantra Khusus untuk Menjaga Kariernya

31 Desember 2023

Jauh dari Kontroversi, Lee Dong Wook Punya Mantra Khusus untuk Menjaga Kariernya

Baru-baru ini wawancara lama Lee Dong Wook viral. Dia mengungkapkan caranya mempertahankan karier 25 tahun di inudstri hiburan

Baca Selengkapnya

Dekat dengan Dunia Digital, Sebaiknya Gen Z Miliki Keahlian Ini

8 Desember 2023

Dekat dengan Dunia Digital, Sebaiknya Gen Z Miliki Keahlian Ini

Pentingnya gen Z memiliki pola pikir yang peka serta kepedulian tinggi dalam kesehariannya.

Baca Selengkapnya

Career Hallway 2.0 Membuka Pintu Rahasia Bagi Masa Depan Karier

11 November 2023

Career Hallway 2.0 Membuka Pintu Rahasia Bagi Masa Depan Karier

Acara difokuskan pada berbagai tips dan trik merencanakan karier

Baca Selengkapnya