Busana Jadi Faktor Kecelakaan Bagi Pengendara

Senin, 11 Desember 2017 13:20 WIB

Ilustrasi motor tabrakan. all-free-download.com

TEMPO.CO, Jakarta - Jalanan sekarang semakin ramai. Dengan kesibukan tinggi tinggal di kota, semakin banyak orang yang memutuskan untuk membawa kendaraan sendiri daripada menggunakan transportasi publik. Banyak yang mengatakan kalau pria lebih handal dalam berkendara dibanding wanita. Ternyata, cara berkendara di antara pria berbeda dengan wanita sebagai penumpang maupun sebagai yang menyetir. Perbedaan terbesarnya jatuh kepada busana yang digunakan. Busana yang dikenakan pengendara itu pun yang bisa menjadi pemicu terjadinya kecelakaan. Baca: Seks Oral Picu Kanker pada Pria, Simak Kata Ahli

“Sebenarnya pria dengan wanita itu kurang lebih sama cara berkendara. Namun, ada beberapa hal yang dapat membedakan cara berkendara pria dengan wanita, seperti dari unsur mode,” ungkap Budi Setiyadi, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, di Graha XL, Minggu 10 Desember 2017. Budi menjelaskan, kalau busana memiliki dampak besar pada saat mengendarai motor.

Terutama untuk wanita yang suka menggunakan busana yang longgar, seperti rok atau celana yang longgar pada saat mengendarai motor, harus lebih hati-hati. “Banyak kecelakaan yang terjadi karena busana yang digunakan menyangkut dengan roda motor tersebut,” jelas Budi di tengah penjelasannya. Karena busana hijab juga sudah semakin beragam, Budi mengingatkan para muslimah yang suka menggunakan rok atau celana yang longgar untuk lebih hati-hati dan terus memastikan kalau busana jauh dari putaran roda. Baca: 14 Cara Jitu Belanja Lancar dan Aman Saat Harbolnas 2017

Selain dari busana yang digunakan, wanita juga lebih sering terbagi-bagi perhatiannya. “Wanita juga lebih cepat hilang fokus pada saat menyetir, seperti melihat ke hp atau banyak juga yang suka nyetir sambil memakai make up di mobil,” lanjut Budi. Kedua hal tersebut adalah kebiasaan yang sangat berbahaya, karena tidak fokus pada saat menyetir. Perbedaan lain adalah kendaraan yang digunakan. Wanita biasanya mengendarai mobil yang lebih kecil dan ringan dibandingkan dengan pria.

Berita terkait

KNKT Ungkap Bus Putera Fajar yang Alami Kecelakaan di Subang Diubah Bentuk: Dari Normal Deck jadi High Deck

1 hari lalu

KNKT Ungkap Bus Putera Fajar yang Alami Kecelakaan di Subang Diubah Bentuk: Dari Normal Deck jadi High Deck

KNKT masih menganalisis ada atau tidaknya pengaruh perubahan bentuk bus pariwisata yang tidak semestinya hingga menyebabkan kecelakaan maut.

Baca Selengkapnya

Tersangka Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Bisa Bertambah, Pengusaha dan Karoseri Bus Akan Diperiksa

1 hari lalu

Tersangka Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Bisa Bertambah, Pengusaha dan Karoseri Bus Akan Diperiksa

Kakorlantas Polri menyatakan pihak pengusaha dan karoseri bus bisa diperiksa dalam kasus kecelakaan bus SMK Lingga Kencana.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Subang, Polisi Akan Periksa Semua Pihak yang Terlibat

1 hari lalu

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Subang, Polisi Akan Periksa Semua Pihak yang Terlibat

Kakorlantas Polri Aan Suhanan mengatakan akan memeriksa semua pihak yang terlibat dalam kecelakaan bus SMK Lingga Kencana di Subang.

Baca Selengkapnya

4 Orang Meninggal, Ini Kronologi Mobil Fortuner Jatuh ke Jurang di Taman Nasional Bromo

1 hari lalu

4 Orang Meninggal, Ini Kronologi Mobil Fortuner Jatuh ke Jurang di Taman Nasional Bromo

Polres Malang mengungkap kronologi mobil Fortuner berpenumpang 9 orang jatuh ke jurang di kawasan Taman Nasional Bromo.

Baca Selengkapnya

Imbas Kecelakaan Bus Putera Fajar di Subang, Kemenhub Rancang Lagi Aturan Jual Beli, Ganti Kepemilikan Kendaraan

1 hari lalu

Imbas Kecelakaan Bus Putera Fajar di Subang, Kemenhub Rancang Lagi Aturan Jual Beli, Ganti Kepemilikan Kendaraan

Kementerian Perhubungan atau Kemenhub sedang menyiapkan berbagai upaya antisipasi kecelakaan lalu lintas oleh bus yang dinilai masih masif kasusnya.

Baca Selengkapnya

7 Pasien Dipulangkan, RS Bhayangkara Brimob Masih Rawat 5 Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

1 hari lalu

7 Pasien Dipulangkan, RS Bhayangkara Brimob Masih Rawat 5 Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Brimob AKBP Taufik Ismail mengatakan 7 pasien korban kecelakaan bus SMK Lingga Kencana dibolehkan pulang.

Baca Selengkapnya

Selain Spionam, Berikut Sederet Aplikasi Perizinan Milik Kementerian Perhubungan

1 hari lalu

Selain Spionam, Berikut Sederet Aplikasi Perizinan Milik Kementerian Perhubungan

Kementerian Perhubungan memiliki sejumlah aplikasi guna meningkatkan pelayanan bidang transportasi.

Baca Selengkapnya

Polda Jabar Ungkap Penyebab Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

1 hari lalu

Polda Jabar Ungkap Penyebab Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Polda Jabar telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan Traffic Accident Analysis (TAA) untuk mengetahui penyebab kecelakaan bus itu.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Temuan Polisi dan Kemenhub terkait Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana

1 hari lalu

Inilah 5 Temuan Polisi dan Kemenhub terkait Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana

Polisi dan Kemenhub menemukan setidaknya lima temuan terkait kecelakaan bus yang ditumpangi Siswa SMK Lingga Kencana.

Baca Selengkapnya

Kepala SMK Lingga Kencana Jelaskan Pemilihan Travel Will In Urus Rombongan Perpisahan yang Berbuntut Kecelakaan di Subang

1 hari lalu

Kepala SMK Lingga Kencana Jelaskan Pemilihan Travel Will In Urus Rombongan Perpisahan yang Berbuntut Kecelakaan di Subang

Kepala SMK Lingga Kencana Sarojih mengungkapkan kecelakaan bus rombungan perpisahan siswanya di Subang menggunakan travel yang sama seperti study tour ke Garut pada 2023.

Baca Selengkapnya