Ada Riwayat Kanker dalam Keluarga, Ini Siasat Melly Goeslaw

Reporter

Tabloid Bintang

Editor

Susandijani

Sabtu, 28 April 2018 11:08 WIB

ilustrasi kanker (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Kanker, kata yang sangat familier bagi Melly Goeslaw (44). Pencipta lagu "Tegar" dan "Menghitung Hari" itu mengatakan, "Enam puluh sampai 70 persen keluarga ayah saya meninggal akibat kanker. Ayah saya meninggal karena kanker payudara. Ini pelajaran buat laki-laki jangan merasa jauh dari kanker payudara karena mereka pun bisa mengalami, tidak hanya perempuan."

Baca juga:
Waspada Kecanduan Kafein, Intip Tanda-tandanya
Penggemar Star Wars? Pistol Blaster Akan Dilelang, Cek Harganya

Ketergantungan Kafein Bisa Picu Depresi, Simak Solusinya

Diceritakan Melly Goeslaw, setahun yang lalu kakaknya meninggal kanker hati. Sebelumnya, pamannya mangkat karena kanker paru-paru. Berkaca pada rentetan kehilangan itu, Melly Goeslaw merasa punya genetik kanker yang tebal. Itu sebabnya ia rajin mengecek kesehatan dengan mamografi dan papsmear. Dari semua kanker yang ada, kanker serviks satu-satunya yang bisa dicegah dengan vaksin. Karenanya, Melly Goeslaw menjalani vaksinasi.

"Saya menjalani pemeriksaan papsmear setahun sekali. Sebagai ibu, istri, dan seniman yang ingin terus melahirkan karya, saya rajin mengecek kesehatan sebagai antisipasi terhadap kanker. Saya ingin sehat agar bisa melihat anak-anak dewasa, menikah, dan memiliki anak juga," beber Melly Goeslaw yang menjadi Duta Cegah Kanker Serviks.

Melly Goeslaw dalam gelar wicara "Vaksinasi HPV Dini Selamatkan Generasi Penerus Bangsa" mengingatkan laki-laki juga perlu divaksin. "Saya punya dua anak laki-laki. Saya menyarankan mereka segera mendapat vaksin. Saya ada genetik kanker yang tebal melebihi orang lain tapi bukan berarti yang keluarganya tidak punya riwayat kanker boleh santai-santai," pungkas Melly di Jakarta Pusat, pekan ini.

TABLOIDBINTANG

Berita terkait

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

15 jam lalu

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

Waktu konsultasi yang terbatas menyebabkan pasien kanker sering merasa bingung untuk memahami betul penyakitnya.

Baca Selengkapnya

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

3 hari lalu

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker

Baca Selengkapnya

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

3 hari lalu

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

Dokter menjelaskan cara mengendalikan nyeri pada pasien kanker. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

5 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

9 hari lalu

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.

Baca Selengkapnya

Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

10 hari lalu

Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

10 hari lalu

Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

12 hari lalu

Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

Hari Kartini merupakan momentum refleksi masih banyak persoalan terkait perempuan dan anak. Ini harapan sosiolog.

Baca Selengkapnya

Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

13 hari lalu

Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.

Baca Selengkapnya

Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

15 hari lalu

Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.

Baca Selengkapnya