Jangan Sembarang Konsumsi Obat Pereda Sakit, Ginjal Taruhannya

Reporter

Bisnis.com

Editor

Susandijani

Kamis, 3 Mei 2018 06:25 WIB

ilustrasi minum obat (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Obat memang dapat menjadi zat yang dapat menghentikan gangguan kesehatan, tetapi bila dikonsumsi secara belebihan dapat berbalik menjadi pemicu datangnya penyakit lain yang bahkan lebih berbahaya, termasuk obat pereda rasa nyeri.

Hal itu diutarakan Ketua Pengurus Besar Perhimpunan Nefrologi Indonesia (Pernefri) Aida Lydia. Menurut dokter Aida, obat pereda nyeri tidak boleh dikonsumsi secara sembarangan karena dapat berakibat fatal.

Baca juga:
Seks Picu Serangan Jantung, Mitos atau Fakta? Tilik Kata Ahli
Terapi Online Bantu Pemulihan Pasca Kanker Prostat? Ini Risetnya
Facebook Berpengaruh Positif pada Para Lansia, Ini Penelitiannya

"Mengkonsumsi obat pereda nyeri merupakan salah satu faktor risiko penyakit ginjal kronis," ujarnya, belum lama ini.

Dia menjelaskan, faktor-faktor risiko penyakit ginjal kronis (PGK) dibagi menjadi dua kelompok. Keduanya yakni faktor risiko yang tidak dapat dimodifikasi dan faktor risiko yang tidak dapat dimodifikasi atau dikendalikan.

Faktor-faktor risiko yang tidak dapat dimodisikasi a.l. riwayat keluarga, penyakit ginjal, kelahiran prematur, usia, trauma/kecelakaan serta akibat dari penyakit-penyakit tertentu seperti Lupus, Anemia, Kanker, AIDS, Hepatitis C dan jantung berat.

Advertising
Advertising

Adapun faktor-faktor risiko PGK yang dapat dimodifikasi di antaranya Diabetes (tipe 2), Hipertensi, Napza, radang ginjal serta konsumsi obat pereda nyeri.

Selain mengetahui dan memerhatikan faktor-faktor risiko tersebut, kita juga perlu melakukan pemeriksaan fungsi ginjal untuk mengidentifikasi sedini mungkin adanya PGK penanganan dapat diberikan lebih efektif. Dan untuk mengetahui penurunan fungsi ginjal sejak dini dapat dilakukan pemeriksaan melalui darah dan urine.

Pemeriksaan darah dilakukan untuk melihat kadar kreatinin, ureum serta Laju Filtrasi Glomerulus (LFG), sedangkan pemeriksaan urine untuk melihat kadar albumin atau protein.

"Pengukuran fungsi ginjal terbaik adalah dengan mengukur LFG. Melihat nilai LFG baik secara langsung atau melalui perhitungan berdasarkan nilai pengukuran kreatinin, jenis kelamin dan umur seseorang."

Berita terkait

Pria Penerima Ginjal Babi Pertama di Dunia Akhirnya Meninggal

6 hari lalu

Pria Penerima Ginjal Babi Pertama di Dunia Akhirnya Meninggal

Seorang pria penerima transplantasi ginjal babi pertama di dunia meninggal setelah dua bulan operasi pencangkokan. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Banyak Aktivitas di Dalam Ruangan, Tetap Cukupi Minum Air Putih

10 hari lalu

Banyak Aktivitas di Dalam Ruangan, Tetap Cukupi Minum Air Putih

Dokter menekankan perlunya tetap minum air putih meski beraktivitas di dalam ruangan karena tubuh selalu mengeluarkan cairan.

Baca Selengkapnya

Awas, Duduk Terlalu Lama Bisa Sebabkan Batu Ginjal

11 hari lalu

Awas, Duduk Terlalu Lama Bisa Sebabkan Batu Ginjal

Duduk terlalu lama bisa jadi salah satu penyebab batu ginjal karena orang jadi malas buang air kecil sehingga jarang minum.

Baca Selengkapnya

Alasan Penderita Asam Urat Wajib Hindari Ikan Tongkol

18 hari lalu

Alasan Penderita Asam Urat Wajib Hindari Ikan Tongkol

Bagi penderita asam urat harus menghindari makanan laut, seperti ikan tongkol. Lantas, mengapa demikian?

Baca Selengkapnya

Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

25 hari lalu

Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

Berikut saran memberikan obat demam pada anak sesuai dosis dan usia serta agar tak dimuntahkan lagi.

Baca Selengkapnya

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

25 hari lalu

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

Bawang merah merupakan komoditi penting yang dibutuhkan masyarakat. Apa saja manfaatnya untuk kesehatan?

Baca Selengkapnya

Sering Disisihkan dari Piring Makan karena Pahit, Ketahui Manfaat Luar Biasa Pare

25 hari lalu

Sering Disisihkan dari Piring Makan karena Pahit, Ketahui Manfaat Luar Biasa Pare

Pare merupakan salah satu sayuran yang menyimpan beragam manfaat kesehatan yang luar biasa.

Baca Selengkapnya

Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

26 hari lalu

Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

Parasetamol dapat diberikan ketika suhu anak 38 derajat Celcius ke atas atau sudah merasakan kondisi yang tidak nyaman.

Baca Selengkapnya

Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

28 hari lalu

Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

Pakar menjelaskan kasus anemia aplastik akibat obat-obatan jarang terjadi, apalagi hanya karena obat sakit kepala.

Baca Selengkapnya

Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

29 hari lalu

Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya