Kunci Perkuat Budaya Korporat: Pemimpin yang Positif

Reporter

Tempo.co

Editor

Dini Pramita

Rabu, 6 Februari 2019 15:20 WIB

Ilustrasi - Konflik dan Kepemimpinan. SHUTTERSTOCK KOMUNIKA ONLINE

TEMPO.CO, Jakarta - Pemimpin yang bisa memberikan emosi positif untuk karyawan diperlukan untuk memperkuat budaya korporat. Menurut CEO Dale Carnegie Indonesia Paul J. Siregar, budaya korporat yang kuat adalah kultur yang mengedepankan keterlibatan karyawan.

Baca: 6 Ciri Kepemimpinan Gaya Generasi Milenial

Menurut Paul, untuk membangun budaya tersebut, perusahaan harus mengatasi tiga ancaman internal terlebih dahulu yaitu tekanan produktivitas, transparansi, dan retensi karyawan. Setelah ketiga hal tersebut teratasi, hal yang dibutuhkan selanjutnya adalah pemimpin yang tepat. “Pemimpin yang menginspirasi tumbuhnya emosi positif menjadi faktor penting untuk mewujudkan budaya perusahaan yang kuat ini,” kata dia.

Menurut survei terbaru Dale Carnegie & Associates di lima negara (Jerman, Polandia, India, Amerika Serikat dan Indonesia), sebanyak 45 persen pemimpin merasa tekanan untuk meningkatkan produktivitas menjadi tantangan utama untuk membangun budaya yang kuat. Sebanyak 39 persen merasa transparansi di tempat kerja dan meningkatnya arus keluar-masuk karyawan adalah penyebab sulitnya membangun culture yang baik di perusahaan atau divisi yang mereka pimpin.

Baca juga: Jadi Pemimpin Muda, Perlu Utamakan Kolaborasi daripada Kompetisi

Advertising
Advertising

Sementara itu, survei yang berbeda, yang mengukur ketelibatan karyawan, menunjukkan bahwa perasaan dihargai (valued), percaya diri (confidence), terhubung (connected) dan diberdayakan (empowerment) merupakan emosi-emosi positif yang perlu diperhatikan pemimpin untuk menciptakan keterlibatan karyawan. Survei yang melibatkan 3.300 responden di 10 negara tersebut juga menyatakan bahwa sebagian besar keputusan sangat dipengaruhi oleh emosi.

Hasil lainnya, sebesar 55 persen responden mengatakan tidak terkoneksi secara dalam (disengaged) terhadap perusahaan apabila atasan langsung tidak menunjukkan emosi positif tersebut. Sebaliknya, sebanyak 40 persen responden menjawab bersedia terlibat aktif terhadap tempatnya bekerja jika atasan langsung mereka menerapkan 3-4 emosi positif tersebut. “Manajemen perusahaan mau tidak mau harus berbenah diri untuk menguatkan budaya di lingkungan kerja demi kelangsungan bisnis,” kata dia.

Artikel terkait lainnya: Intip Cara Ridwan Kamil Ajarkan Kepemimpinan untuk Milenial

Paul mengatakan para pemimpin perusahaan mesti membuka mata untuk melihat seberapa mampu mereka memberi inspirasi emosi positif kepada karyawan. “Tanpa kapabilitas tersebut, culture champion tak bisa tercapai dan masa depan perusahaan pun terancam,” kata dia. Jika para pemimpin tidak dapat memenuhi kebutuhan emosi positif karyawan, kata dia, mereka akan melemahkan keterlibatan karyawan yang berdampak buruk bagi iklim produktivitas dan ketangguhan perusahaan. Bahkan, perusahaan bisa dengan mudah kehilangan karyawan terbaiknya kapan saja karena merasa kurang dihargai oleh atasan.

Berita terkait

Kolaborasi BPJS Ketenagakerjaan dan Perumnas Penuhi Kebutuhan Rumah Bagi Pekerja

1 hari lalu

Kolaborasi BPJS Ketenagakerjaan dan Perumnas Penuhi Kebutuhan Rumah Bagi Pekerja

BPJS Ketenagakerjaan bersama Perum Perumnas menjalin sinergi dalam penyediaan hunian yang layak bagi pekerja.

Baca Selengkapnya

PNM Apresiasi Karyawan dan Unit Kerja Terbaik

5 hari lalu

PNM Apresiasi Karyawan dan Unit Kerja Terbaik

PNM Excellence Award 2024 merupakan ajang tahunan untuk pemberian penghargaan atas capaian karyawan dan unit kerja PNM.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

7 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Cara dan Syarat Kerja Legal bagi Orang Asing di Indonesia

9 hari lalu

Cara dan Syarat Kerja Legal bagi Orang Asing di Indonesia

Ketahui cara dan syarat kerja legal bagi orang asing di Indonesia. Pastikan Anda memenuhi beberapa persyaratan yang sudah ditentukan. Ini ulasannya.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

10 hari lalu

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia dan Tiongkok telah sepakat untuk membentuk tim ihwal penggarapan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.

Baca Selengkapnya

10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

15 hari lalu

10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist.

Baca Selengkapnya

Karyawan Alami Burnout, Ini yang Perlu Dilakukan Atasan

18 hari lalu

Karyawan Alami Burnout, Ini yang Perlu Dilakukan Atasan

Jika karyawan mengalami burnout, bukan hanya ia sendiri yang harus mencari solusi mengatasinya. Atasan juga perlu memperhatikan hal ini.

Baca Selengkapnya

Hendak Kerja, Motor Perempuan di Bojonggede Dibegal

19 hari lalu

Hendak Kerja, Motor Perempuan di Bojonggede Dibegal

Hendak berangkat kerja, seorang perempuan mengaku motor Yamaha Nmax warna merah dengan nomor polisi B 4706 SKR raib dibawa komplotan begal.

Baca Selengkapnya

Sinyal Bos Jatuh Hati pada Karyawan, Tak Cuma Bahas Pekerjaan

20 hari lalu

Sinyal Bos Jatuh Hati pada Karyawan, Tak Cuma Bahas Pekerjaan

Bos jatuh hati pada bawahannya namun tak menunjukkannya dengan terang-terangan dengan alasan profesionalisme. Cek tanda berikut.

Baca Selengkapnya

4 Program Kesehatan yang Bisa Dorong Produktivitas Karyawan

22 hari lalu

4 Program Kesehatan yang Bisa Dorong Produktivitas Karyawan

Produktivitas karyawan yang tinggi harus dibarengi dengan perhatian dan dukungan yang memadai dari perusahaan. Apa saja benefit yang bisa ditawarkan?

Baca Selengkapnya