Turunkan Risiko Kanker, Ganti Daging dengan Tahu Tempe

Sabtu, 24 Agustus 2019 19:13 WIB

Ilustrasi kanker (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Kanker adalah salah satu penyakit yang paling ditakuti. Apabila tidak segera ditangani dan menjalar hingga stadium lanjut, kemungkinan pasien meninggal sangat besar.

Apesialis bedah digestif A. Hamid Rochanan pun membagikan kiatnya agar bisa meminimalisir risiko kanker. Menurutnya, hal pertama dan wajib untuk dilakukan adalah mengontrol pola makan dan minum.

Dalam hal ini, ia mengatakan bahwa jenis makanan yang tidak disarankan ialah daging, khususnya yang telah menginjak usia 40 tahun ke atas, di mana risiko penyakit dari daging, seperti kolesterol dan darah tinggi, bisa diderita. Oleh karena itu, ia meminta untuk mengganti daging dengan jenis yang lebih bergizi.

Daging coba ditukar dengan ikan, tahu, dan tempe, sama-sama mengandung banyak protein tapi lebih ramah bagi kesehatan,” katanya.

Sedangkan dari segi minuman, Hamid menyarankan untuk menghindari yang berwarna dan bersoda sebab kandungan dari keduanya, yakni zat karsinogen, dipercaya sangat berkontribusi untuk mempercepat kemungkinan kanker.

Advertising
Advertising

“Sebenarnya kalau diminum sesekali, tidak apa. Tapi jangan keterusan, misalnya setiap hari harus minum. Ini yang membahayakan karena terus memupuk zat jahat,” katanya.

Selain mengatur pola makan, ia juga menegaskan pentingnya berhenti merokok. Selain ditemukan pada minuman berwarna dan bersoda, zat karsinogen juga bisa didapati dalam setiap batang rokok sehingga tak heran, bukan hanya kanker paru-paru saja yang bisa diderita, namun seluruh jenis kanker lain.

“Jangan main-main dengan rokok. Dia memang sangat bahaya, khususnya saat berkontribusi untuk menumbuhkan sel-sel abnormal di semua organ tubuh, jadi wajib dihindari,” katanya.

Terakhir dan tak kalah penting, olahraga atau aktivitas fisik. Hamid mengatakan bahwa asosiasi kanker di Indonesia telah meneliti bahwa olahraga memang bisa menurunkan risiko kanker. Yang disarankan agar mendapatkan hasil maksimal itu adalah dengan bergerak selama 30 menit setiap hari dan minimal dilakukan lima kali seminggu.

“Gerak bagaimana saja bebas. Yang penting tidak diam atau berada di posisi yang sama terus, pasti jauh dari kanker nanti,” katanya.

Berita terkait

Bulan Peduli Kanker Ovarium, Pahami 5 Hal Ini Terkait Penyakit

15 jam lalu

Bulan Peduli Kanker Ovarium, Pahami 5 Hal Ini Terkait Penyakit

September dijadikan bulan peduli kanker ovarium di Amerika Serikat. Berikut fakta mengenai kanker yang menyerang sistem reproduksi perempuan ini.

Baca Selengkapnya

Pakar Jelaskan Metastasis Kanker Payudara Her2-Low dan Pengobatannya

20 jam lalu

Pakar Jelaskan Metastasis Kanker Payudara Her2-Low dan Pengobatannya

Pengetahuan metastasis kanker payudara HER2-Low di Indonesia masih sedikit. Pakar pun memberi penjelasan berikut.

Baca Selengkapnya

Kate Middleton Pertama Kali Kembali Bekerja Setelah Selesaikan Kemoterapi

2 hari lalu

Kate Middleton Pertama Kali Kembali Bekerja Setelah Selesaikan Kemoterapi

Kate Middleton pertama kali kembali bekerja setelah pekan lalu mengumumkan telah menyelesaikan kemoterapi untuk melawan kanker.

Baca Selengkapnya

7 Gejala Kanker Laring yang Sering Diabaikan, Suara Parau sampai Sulit Menelan

2 hari lalu

7 Gejala Kanker Laring yang Sering Diabaikan, Suara Parau sampai Sulit Menelan

Selain suara parau, berikut gejala kanker laring lainnya sehingga pasien disarankan untuk segera berkonsultasi ke dokter.

Baca Selengkapnya

Istri Bruce Springsteen Mengidap Multiple Myeloma, Kenali Penyebab Kanker Darah Itu

5 hari lalu

Istri Bruce Springsteen Mengidap Multiple Myeloma, Kenali Penyebab Kanker Darah Itu

Istri musisi Bruce Springsteen mengungkapkan perjuangannya melawan kanker darah yang disebut multiple myeloma. Kenali penyebab dan gejalanya.

Baca Selengkapnya

Gusur Gedung Klinik, Unpad dan Pertamedika Akan Dirikan Rumah Sakit Kanker di Bandung

9 hari lalu

Gusur Gedung Klinik, Unpad dan Pertamedika Akan Dirikan Rumah Sakit Kanker di Bandung

Rumah sakit kanker itu akan dibangun di area seluas 8.600 meter persegi bekas bangunan klinik Unpad di Jalan Dipatiukur.

Baca Selengkapnya

Elle Macpherson Tanggapi Kritik Pengobatan Kankernya dan Alasan Tolak Kemoterapi

9 hari lalu

Elle Macpherson Tanggapi Kritik Pengobatan Kankernya dan Alasan Tolak Kemoterapi

Supermodel Elle Macpherson menjelaskan keputusannya menolak kemoterapi untuk kanker payudara dan lebih memilih pengobatan holistik.

Baca Selengkapnya

Selesaikan Kemoterapi, Kate Middleton Siap Kembali Bekerja dan Berhikmat pada Cinta

11 hari lalu

Selesaikan Kemoterapi, Kate Middleton Siap Kembali Bekerja dan Berhikmat pada Cinta

Selama sembilan bulan menjalani kemoterapi, Kate Middleton dan Pangeran William mensyukuri hal sederhana tapi penting dalam hidup.

Baca Selengkapnya

Tekan Kasus Kematian Kanker, Bio Farma Luncurkan Fasilitas Produksi Radiofarmaka

11 hari lalu

Tekan Kasus Kematian Kanker, Bio Farma Luncurkan Fasilitas Produksi Radiofarmaka

Dengan Bio Farma melakukan inisiatif ini, Menkes bilang rumah sakit tinggal beli PET Scan-nya saja.

Baca Selengkapnya

Pesan Terakhir Puput Novel, Minta Keluarga Teruskan Rawat Tempat Penampungan Hewan

11 hari lalu

Pesan Terakhir Puput Novel, Minta Keluarga Teruskan Rawat Tempat Penampungan Hewan

Sebelum meninggal, Puput Novel berpesan supaya keluarganya tetap kompak dan melanjutkan merawat tempat penampungan hewan terlantar miliknya.

Baca Selengkapnya