Minimal 7 Cara ini Tingkatkan Kualitas Hidup Sehat Penyintas Kanker

Reporter

Tempo.co

Jumat, 16 April 2021 16:00 WIB

Ilustrasi penyintas Kanker. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Bagi Anda penyintas kanker terdapat beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kualitas kesehatan hidup. Hal-hal berikut bisa meningkatkan kesehatan tubuh dalam jangka panjang, sehingga Anda dapat menikmati tahun-tahun mendatang dengan lebih bersemangat dan sehat.

Dilansir mayoclinic.org dan American Cancer Society, berikut beberapa hal yang bisa dilakukan penyintas kanker untuk meningkatkan kualitas hidupnya:

  1. Olahraga

Olahraga dapat meningkatkan kebugaran tubuh dan mempercepat proses pengobatan pasca kanker. Penyintas kanker yang berolahraga akan mungkin mendapatkan: peningkatan kekuatan dan daya tahan, lebih sedikit risiko depresi, mengurangi kecemasan, mengurangi kelelahan, suasana hati membaik, harga diri yang lebih tinggi, lebih sedikit rasa sakit, tidur lebih nyenyak dan menurunkan risiko kanbuhnya kanker. Namun berkonsultasilah terlebih dahulu dengan dokter sebelum memulai program olahraga apapun.

  1. Makan Makanan yang Seimbang

American Cancer Society merekomendasikan penderita maupun korban kanker mengkonsumsi banyak buah, sayuran dan biji-bijian, seperti:

  • Makan setidaknya 2,5 cangkir buah dan sayuran setiap hari.
  • Pilih lemak sehat, termasuk asam lemak omega 3, seperti yang ditemukan pada ikan dan kenari.
  • Pilih protein yang rendah lemak jenuhnya, seperti ikan, daging tanpa lemak, telur, kacang-kacangan, biji-bijian, polong-polongan.
  • Pilih sumber karbohidrat yang sehat, seperti biji-bijian, kacang-kacangan, serta buah-buahan dan sayuran.

Kombinasi makanan ini dapat membuat Anda menerima banyak vitamin dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh Anda.

  1. Pertahankan Berat Badan yang Sehat
Advertising
Advertising

Selama menjalani perawatan kanker, Anda mungkin mengalami penurunan berat badan. Cobalah berbicara pada dokter Anda untuk memulai program menaikkan berat badan ke tingkat yang sehat. Anda dan dokter dapat bekerjasama untuk mengendalikan rasa mual, nyeri atau efek samping lainnya pasca pengobatan kanker, yang mungkin menghalangi Anda untuk makan dan mendapat asupan nutrisi yang dibutuhkan tubuh.

Anda juga bisa berbicara dengan ahli diet untuk membuat makanan sehat nan menarik, sehingga dapat meningkatkan nafsu Anda untuk memakannya.

Sedang untuk Anda yang perlu menurunkan berat badan, lakukan langkah-langkah untuk menurunkan berat badan secara perlahan, atau tidak lebih dari 2 pon (sekitar 1 kilogram) dalam seminggu. Kendalikan jumlah kalori yang Anda makan dan seimbangkan dengan olahraga yang dianjurkan dokter. Lakukan pertahap dan patuhi semua aturan.

  1. Istirahat dengan Baik

Dengan mendapat jam tidur yang cukup dan berkualitas dapat lebih menyegarkan dan memanjakan tubuh Anda. Sehingga tubuh lebih berfungsi dengan baik saat Anda bangun tidur. Untuk mengoptimalkan peluang tidur nyenyak, Anda bisa melakukan beberapa hal berikut:

  • Hindari kafein setidaknya 8 jam sebelum tidur.
  • Patuhi jadwal tidur yang teratur.
  • Hindari layar komputer atau televisi selama 1 hingga 2 jam sebelum waktu tidur.
  • Berolahragalah selambat-lambatanya 2 hingga 3 jam sebelum tidur.
  • Jaga agar kamar tidur tenang dan redup.

Jika Anda merasa sangat mengantuk di siang hari, bicarakan dengan dokter Anda. Mungkin Anda mengalami gangguan tidur atau masalah yang disebabkan efek samping kanker atau pengobatannya.

  1. Mengurangi Stres

Meski mengelola stres belum memiliki bukti terhadap peningkatan peluang hidup kanker, namun dengan mengatasi stres dapat meningkatkan kualitas hidup Anda. Mengelola stres dapat membantu meredakan depresi, kecemasan, dan gejala yang berkaitan dengan kanker dan pengobatannya. Strategi manajemen stres yang bisa dilakukan di antaranya:

  • Teknik relaksasi atau meditasi, seperti pelatihan kesadaran.
  • Bergabung dengan kelompok pendukung kanker.
  • Mengakses pengobatan untuk depresi atau kecemasan.
  • Berinteraksi dengan teman dan keluarga.
  1. Hindari Penggunaan Tembakau

Hentikan kebiasaan menggunakan tembakau untuk selamanya, seperti merokok atau menggunakan tembakau kunyah. Dengan mengindari konsumsi tembakau dapat menurunkan risiko kambuhnya kanker dan menurunkan risiko munculnya jenis kanker baru. Jika Anda sudah mencoba berhenti namun gagal, bicaralah dengan dokter guna membantu Anda menemukan sumber yang tepat untuk program berhenti dari tembakau.

7. Lakukan Secara Bertahap

    Untuk mencapai pola hidup sehat lakukanlah perubahan secara perlahan, lakukan pola makan sehat dan olahraga teratur secara perlahan.

    Itulah beberapa cara yang bisa penyintas kanker lakukan untuk meningkatkan kualitas hidup sehat jangka panjang.

    DELFI ANA HARAHAP

    Baca: Tips Menjaga Daya Tahan Tubuh Penyintas Kanker Selama Pandemi Covid-19

    Berita terkait

    Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

    2 hari lalu

    Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

    Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker

    Baca Selengkapnya

    Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

    2 hari lalu

    Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

    Dokter menjelaskan cara mengendalikan nyeri pada pasien kanker. Berikut yang perlu dilakukan.

    Baca Selengkapnya

    Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

    5 hari lalu

    Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

    Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

    Baca Selengkapnya

    Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

    8 hari lalu

    Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

    Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.

    Baca Selengkapnya

    Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

    9 hari lalu

    Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

    Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.

    Baca Selengkapnya

    Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

    9 hari lalu

    Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

    Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?

    Baca Selengkapnya

    Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

    12 hari lalu

    Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

    Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.

    Baca Selengkapnya

    Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

    15 hari lalu

    Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

    Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.

    Baca Selengkapnya

    Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

    15 hari lalu

    Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

    Kanker mulut merupakan salah satu kasus keganasan dengan angka kematian yang tinggi sehingga deteksi dini adalah kunci keberhasilan mengatasinya.

    Baca Selengkapnya

    7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

    18 hari lalu

    7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

    Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat

    Baca Selengkapnya