Jangan Suka Menahan Kencing Jika Tak Mau Kandung Kemih Bermasalah

Reporter

Tempo.co

Senin, 8 November 2021 18:35 WIB

Ilustrasi menahan pipis atau kencing. Shape.com

TEMPO.CO, Jakarta - Terlalu sering menahan kencing dapat menimbulkan efek samping dan bahaya. Melansir dari www.healthline.com menahan kencing bisa jadi tidak berbahaya jika sistem kemih sehat. Namun saat orang dewasa menahan lebih dari dua cangkir urin maka akan terasa tidak nyaman.

Pada situasi tertentu, menahan buang air kecil dalam waktu lama dapat menyebabkan bahaya dan meningkatkan risiko infeksi atau gagal ginjal. Bahkan wanita hamil yang menahan kencing juga meningkatkan risiko Infeksi Saluran Kemih (ISK).

Ketika terasa hendak buang air kecil bukan hanya sekedar kandung kemih yang telah terisi penuh oleh urine. Namun merupakan proses kesatuan otot, organ, dan saraf yang saling bekerja memberitahukan bahwa itulah saatnya dikeluarkan.

Saat kandung kemih terisi sebagian, saraf didalamnya akan aktif memberi sinyal kepada otak untuk mendorong buang air kecil. Lalu otak memberitahukan kepada kandung kemih untuk menahannya sampai tiba waktunya. Jadi ketika kencing ditahan maka secara sadar sinyal tersebut telah dilawan.

Sebaiknya jika memang ingin kencing, segera pergi ke kamar mandi. Akan tetapi jika tidak bisa menggunakan kamar mandi saat itu maka dapat melakukan hal-hal yang bisa mengalihkan pikiran. Adapun beberapa hal tersebut yang dapat mengalihkan keinginan buang air kecil adalah:

Advertising
Advertising

1. Melakukan tugas yang secara aktif bekerja dengan melibatkan otak, seperti bermain teka-teki.

2. Mendengarkan musik atau membaca buku.

3. Tetap dalam posisi duduk apabila memang sudah duduk, bisa juga sambil berselancar di media sosial.

4. Selalu berada dalam suhu hangat, sebab suhu yang dingin dapat menimbulkan keinginan untuk buang air kecil.

Jumlah urine yang ditampung dalam kandung kemih orang dewasa yang sehat ialah 16 ons yang setara dengan dua cangkir. Untuk anak yang usianya di bawah dua tahun hanya sekitar empat ons. Sedangkan anak-anak di atas usia dua tahun maka kapasitasnya berdasarkan jumlah usia yang dibagi dua kemudian ditambahkan enam. Jadi, jangan keseringan menahan kencing jika tak ingin bermasalah.

PUSPITA AMANDA SARI

Baca: Bahaya Sering Menahan Kencing Mulai dari ISK hingga Inkontinensia

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Berisiko Sakit, Jemaah Haji Jangan Menahan Kencing selama di Pesawat

3 hari lalu

Berisiko Sakit, Jemaah Haji Jangan Menahan Kencing selama di Pesawat

Banyak kasus jemaah haji jatuh sakit begitu sampai di Arab Saudi karena menahan kencing saat dalam penerbangan.

Baca Selengkapnya

Mengenal Lebih Dekat 7 Jenis dan Tipe Popok Clodi

3 hari lalu

Mengenal Lebih Dekat 7 Jenis dan Tipe Popok Clodi

Dengan memahami karakteristik jenis-jenis popok codi, orang tua bisa menemukan yang sesuai dengan kebutuhan dan k konndisi keluarga.

Baca Selengkapnya

4 Pertimbangan Penting Sebelum Membeli Popok Bayi

3 hari lalu

4 Pertimbangan Penting Sebelum Membeli Popok Bayi

Popok bayi merupakan starter pack penting untuk bayi yang mempengaruhi kenyamanannya dalam bergerak, beraktivitas, hingga saat tidur lelap.

Baca Selengkapnya

Bukan Karena Jarang Sikat Gigi, Ini 4 Penyebab Bau Mulut yang Mengganggu

4 hari lalu

Bukan Karena Jarang Sikat Gigi, Ini 4 Penyebab Bau Mulut yang Mengganggu

Bau mulut sangat mengganggu. Simak 4 penyebab bau mulut lain yang terjadi bukan karena jarang sikat gigi.

Baca Selengkapnya

Frekuensi Buang Air Kecil yang Disarankan pada Jemaah Haji

5 hari lalu

Frekuensi Buang Air Kecil yang Disarankan pada Jemaah Haji

Jemaah haji disarankan buang air kecil minimal setiap jam sebagai tanda tubuh terhidrasi dengan baik. Semakin sering kencing lebih bagus.

Baca Selengkapnya

Tanda Dehidrasi yang Perlu Diwaspadai Menurut Dokter

11 hari lalu

Tanda Dehidrasi yang Perlu Diwaspadai Menurut Dokter

Tanda dehidrasi atau kekurangan cairan yang paling sederhana adalah jumlah serta frekuensi mengeluarkan urine. Apa lagi?

Baca Selengkapnya

Punya Efek yang Parah, Bisakah Penyakit Lyme Disembuhkan?

18 hari lalu

Punya Efek yang Parah, Bisakah Penyakit Lyme Disembuhkan?

Bisakah penyakit Lyme akibat gigitan serangga disembuhkan? Tentu saja asal tak terlambat diobati karena komplikasinya beragam.

Baca Selengkapnya

Dokter: Lansia Perlu Hindari Kafein agar Tidak Mengompol

18 hari lalu

Dokter: Lansia Perlu Hindari Kafein agar Tidak Mengompol

Lansia diminta menghindari minuman berkafein seperti kopi dan teh pada sore dan malam hari agar tidak mengompol selama tidur malam.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Operasi Batu Ginjal Sebesar Kepala di Indonesia, Kasus Langka namun Tak Masuk Rekor Dunia

19 hari lalu

Kilas Balik Operasi Batu Ginjal Sebesar Kepala di Indonesia, Kasus Langka namun Tak Masuk Rekor Dunia

Di Indonesia pernah ditemukan kasus batu ginjal langka. Ukurannya sebesar kepala manusia.

Baca Selengkapnya

Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

20 hari lalu

Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

Komedian Parto Patrio sedang menjalani pemulihan usai operasi batu ginjal. Lantas, apa yang menyebabkan dan tanda-tanda dari penyakit ini?

Baca Selengkapnya