Beda Manfaat Mengkonsumsi Suplemen Multivitamin untuk Dewasa dan Anak

Reporter

Tempo.co

Editor

Rini Kustiani

Selasa, 1 Februari 2022 08:01 WIB

Ilustrasi buah dan sayur segar. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Multivitamin biasanya dikonsumsi oleh anak-anak, orang yang mengalami defisiensi vitamin, atau dalam proses pemulihan. Orang dewasa yang sehat tetap membutuhkan asupan vitamin dan mineral agar kebugaran tetap terjaga.

Nutritionist Lead Youvit, Rachel Olsen mengatakan, setiap hari, setiap orang membutuhkan asupan sepuluh vitamin dan tiga mineral. "Dosisnya disesuaikan dengan kebutuhan yang mengkonsumsi, apakah anak-anak atau orang dewasa," kata Rachel dalam konferensi pers virtual #AlamiHebatnya Bersama Youvit Multivitamin Baru pada Selasa, 25 Januari 2022.

Berikut manfaat multivitamin untuk dewasa:

  • Membantu meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.
  • Membantu meningkatkan energi sehingga lebih aktif dan tidak mudah lelah.
  • Baik untuk mendukung kesehatan jangka panjang.

Berikut manfaat multivitamin untuk anak:

  • Membantu menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.
  • Meningkatkan metabolisme sehingga anak tetap aktif.
  • Mendukung pertumbuhan dan perkembangan sesuai usianya.


Multivitamin Youvit. Dok. Youvit

Advertising
Advertising

Chief Executive Officer atatu CEO PT You Indonesia, Wouter van der Kolk mengatakan, tidak semua orang mendapatkan asupan nutrisi seimbang dari konsumsi makanan dan minuman sehari-hari. "Padahal, mendapatkan gizi seimbang adalah cara terbaik untuk membangun kekebalan tubuh dan menjaga kesehatan," ujarnya.

Multivitamin berbentuk gummy Youvit, menurut Rachel Olsen, mengandung sepuluh vitamin, yakni Vitamin A, vitamin B3, vitamin B5, vitamin B6, vitamin B7, vitamin B9, vitamin B12, vitamin C, vitamin D3, dan vitamin E. Ada pula tiga mineral, yaitu selenium, iodium dan zinc. Kandungan vitamin dan mineral itu berasal dari stroberi, goji berry, cranberry, raspberry, blueberry, apel, pir, kiwi, nanas, markisa, lemon, mentimun, kembang kol, bayam, seledri, jeruk, dan ekstrak curcuma. "Semuanya terbuat bahan alami, tanpa pemanis, tanpa pewarna, dan tanpa perasa buatan," kata Rachel.

Untuk anak-anak, menurut Rachel, multivitamin Youvit dapat dikonsumsi mulai usia 3 sampai 12 tahun. Mengenai saran mengkonsumsi, dia mengatakan, lebih baik pada pagi hari setelah sarapan.

Baca juga:
Apa yang Terjadi Jika Tubuh Over Dosis Suplemen Multivitamin?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Jelaskan soal Tudingan Intimidasi dengan Menyebut Anak Hakim Tinggi

1 hari lalu

Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Jelaskan soal Tudingan Intimidasi dengan Menyebut Anak Hakim Tinggi

Istri eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean membantah apabila dia pernah mengintimidasi Wijanto Tirtasana, bekas kongsi bisnisnya.

Baca Selengkapnya

PBB Sahkan Resolusi Indonesia soal Penanganan Anak yang Terasosiasi Kelompok Teroris

1 hari lalu

PBB Sahkan Resolusi Indonesia soal Penanganan Anak yang Terasosiasi Kelompok Teroris

PBB melalui UNODC mengesahkan resolusi yang diajukan Indonesia mengenai penanganan anak yang terasosiasi dengan kelompok teroris.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Peran Orang Tua sebagai Awal untuk Atasi Anak Kecanduan Gawai

1 hari lalu

Pentingnya Peran Orang Tua sebagai Awal untuk Atasi Anak Kecanduan Gawai

Mengatasi anak kecanduan gawai dapat dimulai dari orang tua yang menjadi teladan dengan membatasi penggunaan gawai.

Baca Selengkapnya

Perlunya Sensitivitas Orang Tua dengan Anak Berkebutuhan Khusus di Tempat Umum

2 hari lalu

Perlunya Sensitivitas Orang Tua dengan Anak Berkebutuhan Khusus di Tempat Umum

Sensitivitas orang tua dan pengelola fasilitas berpengaruh pada keamanan dan keselamatan anak berkebutuhan khusus saat beraktivitas di tempat umum.

Baca Selengkapnya

PBB Klarifikasi Data Kematian di Gaza: Lebih dari 35.000 Korban Jiwa, Tapi..

4 hari lalu

PBB Klarifikasi Data Kematian di Gaza: Lebih dari 35.000 Korban Jiwa, Tapi..

PBB menegaskan bahwa jumlah korban tewas di Jalur Gaza akibat serangan Israel masih lebih dari 35.000 warga Palestina.

Baca Selengkapnya

Inilah Tanda-tanda Anak Kekurangan Vitamin

5 hari lalu

Inilah Tanda-tanda Anak Kekurangan Vitamin

Dokter anak dan ahli neonatologi Richa Panchal menjabarkan tanda-tanda utama kekurangan vitamin pada anak.

Baca Selengkapnya

Kasus Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas Dihentikan

9 hari lalu

Kasus Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas Dihentikan

Polisi menghentikan kasus hukum ayah di Bekasi berinisial N yang menghantam anak kandungnya berinisial C, 35 tahun dengan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Lebih dari 15 Ribu Anak Terbunuh di Jalur Gaza

9 hari lalu

Lebih dari 15 Ribu Anak Terbunuh di Jalur Gaza

Otoritas di Palestina menyebut lebih dari 15.000 anak terbunuh di Jalur Gaza

Baca Selengkapnya

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

11 hari lalu

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

Stormy Daniels, bintang film dewasa yang menjadi pusat persidangan uang tutup mulut mantan presiden Donald Trump, akan bersaksi

Baca Selengkapnya

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

14 hari lalu

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

Anak panglima militer dan pemimpin de facto Sudan meninggal di rumah sakit setelah kecelakaan lalu lintas di Turki.

Baca Selengkapnya