Menggebu Puasa Lagi Setelah Ramadan, Jangan Ikuti Metode Puasa Ini

Reporter

Tempo.co

Editor

Rini Kustiani

Kamis, 5 Mei 2022 20:48 WIB

Ilustrasi puasa ramadan. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Ada orang yang merasakan manfaat puasa selama Ramadan dan ingin melanjutkan puasa setelahnya. Saking bersemangat, bisa jadi orang tersebut menerapkan metode puasa yang lebih ekstrem dan berharap khasiat puasa yang diperoleh lebih dahsyat lagi.

Bisa jadi orang tersebut melanjutkan puasa demi detoksifikasi atau mengeluarkan racun dari dalam tubuh atau menurunkan berat badan yang sudah cukup berkurang selama puasa Ramadan. Puasa memang berguna untuk tubuh. Namun demikian, akan menjadi bahaya jika dilakukan serampangan.

Menerapkan puasa dengan pedoman sendiri, misalkan menjalani durasi puasa yang cukup panjang dan asupan nutrisi yang tidak terpantau ahli, akan menjadi bumerang bagi tubuh. Musababnya, tubuh tetap membutuhkan asupan dalam takaran dan waktu yang tepat, sesuai aktivitas sehari-hari.

Penelitian menunjukkan orang yang teratur berpuasa lebih dari 16 hingga 18 jam sehari justru berisiko tinggi terkena batu empedu. Orang yang menahan makan dan minum terlampau ekstrem dapat mengakibatkan dehidrasi akut, sesak napas, kurang konsentrasi, sakit kepala, sampai kehilangan kesadaran.

Berikut beberapa jenis puasa yang tidak disarankan karena dapat berdampak buruk pada kesehatan:

  • Puasa 5:2
    Puasa 5:2 ini diterapkan dengan dua hari makan dan lima hari puasa atau makan dalam jumlah sangat sedikit. Dalam dua hari makan itu, seseorang dapat melahap makanan yang mengandung 600 kalori per hari. Setelahnya, selama lima hari tubuh akan sangat kekurangan asupan makanan dan minuman.

  • Tak makan seharian
    Berpuasa atau tidak makan dan tidak minum selama sehari penuh atau 24 jam. Puasa jenis ini umumnya dilakukan dengan ritme tertentu, misalkan longkap satu hari tidak puasa, lalu esok harinya puasa kembali seharian.

  • Makan satu kali sehari
    Puasa jenis ini hanya makan satu kali sepanjang hari lalu. Cara puasa ini bisa membuat orang yang menjalaninya sangat kelaparan dan bisa jadi pada akhirnya malah ingin "balas dendam" alias memakan apapun yang ada di hadapannya.
Advertising
Advertising

WIBI PUTRI R | NEWS IN HEALTH | HEALTH LINE | EVERYDAY HEALTH

Baca juga:
Tetap Semangat Puasa Seusai Ramadan, Ini Manfaat Puasa dari Sisi Ilmiah

Selalu ingin tahu informasi terkini? Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Puasa Syawal Berapa Hari? Ini Waktu Pelaksanaan dan Bacaan Niatnya

33 hari lalu

Puasa Syawal Berapa Hari? Ini Waktu Pelaksanaan dan Bacaan Niatnya

Puasa Syawal berapa hari? Puasa Syawal dilakukan selama 6 hari setelah Idul Fitri. Berikut ini ketentuan, waktu pelaksanaan, dan bacaan niatnya.

Baca Selengkapnya

Rayakan Lebaran 12 April 2024, Siapa Jemaah Islam Aboge di Banyumas?

34 hari lalu

Rayakan Lebaran 12 April 2024, Siapa Jemaah Islam Aboge di Banyumas?

Jemaah Islam Aboge di Banyumas baru merayakan lebaran pada Jumat, 12 April 2024, sehari setelah Idul Fitri yang ditetapkan Kemenag. Siapakah mereka?

Baca Selengkapnya

Ikon Lebaran, Ini 5 Fakta Menarik Soal Ketupat di Indonesia

39 hari lalu

Ikon Lebaran, Ini 5 Fakta Menarik Soal Ketupat di Indonesia

Ketupat sudah ada sejak masa pra-Islam di Indonesia, mulai populer untuk Idul Fitri atau lebaran sejak dikenalkan Sunan Kalijaga.

Baca Selengkapnya

Umat Hindu Bagikan Ribuan Paket "Bhoga Sevanam" kepada Umat Islam yang Menjalankan Ibadah Puasa

40 hari lalu

Umat Hindu Bagikan Ribuan Paket "Bhoga Sevanam" kepada Umat Islam yang Menjalankan Ibadah Puasa

Panitia Nasional Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1946/2024 membagikan ribuan paket "Bhoga Sevanam" kepada umat Islam yang berpuasa.

Baca Selengkapnya

Pakar Etiket Ingatkan Postur Tubuh yang Benar saat Makan di Restoran

40 hari lalu

Pakar Etiket Ingatkan Postur Tubuh yang Benar saat Makan di Restoran

Pakar etiket mengingatkan untuk tidak membungkuk saat makan di restoran

Baca Selengkapnya

Istri Ketua Kampung Bayam Cerita Suaminya Ditangkap Polisi, Seperti Penculikan

43 hari lalu

Istri Ketua Kampung Bayam Cerita Suaminya Ditangkap Polisi, Seperti Penculikan

Ketua Kampung Bayam, Furqon ditangkap. Warga menyebut penangkapan yang dilakukan Polres Jakarta Utara itu sebagai penculikan.

Baca Selengkapnya

10 Cara Mengatasi Ngantuk saat Puasa, Harus Berolahraga

46 hari lalu

10 Cara Mengatasi Ngantuk saat Puasa, Harus Berolahraga

Bagaimana cara mengatasi ngantuk saat puasa? Ikuti tipsnya berikut ini supaya puasa semakin lancar. Salah satunya harus rajin berolahraga.

Baca Selengkapnya

7 Manfaat Olahraga Saat Puasa, Bisa Bantu Turunkan Berat Badan

47 hari lalu

7 Manfaat Olahraga Saat Puasa, Bisa Bantu Turunkan Berat Badan

Ada banyak manfaat olahraga saat puasa, di antaranya bisa mencegah diabetes dan menurunkan berat badan. Berikut penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

47 hari lalu

Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

Bolehkah mengunggah konten atau foto-foto makananan dan kuliner saat orang tengah berpuasa Ramadan? SImak penjelasan berikut.

Baca Selengkapnya

Fakta Menarik Nuuk Greenland, Salah Satu Kota dengan Durasi Puasa Terlama

50 hari lalu

Fakta Menarik Nuuk Greenland, Salah Satu Kota dengan Durasi Puasa Terlama

Selain jadi salah satu kota memiliki durasi puasa terlama di dunia, Nuuk, Greenland juga menyimpan beberapa fakta menarik. Simak artikel menarik ini.

Baca Selengkapnya