Cemas Berlebih, Tanda Kesehatan Jiwa Terganggu
Reporter
Antara
Editor
Yayuk Widiyarti
Senin, 10 Oktober 2022 19:01 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Spesialis kedokteran jiwa Dian Pitawati mengungkapkan perasaan cemas dan khawatir berlebihan, rendah diri, putus asa, hingga sulit tidur merupakan tanda masalah kesehatan jiwa.
"Tanda atau gejala pasti ada di pikiran, perasaan, perilaku. Kalau sudah merasa tidak nyaman di area itu, sudah pasti ada masalah kesehatan jiwa. Contohnya cemas dan khawatir berlebihan, rendah diri, putus asa, sampai sulit tidur," kata Dian.
Penting untuk lebih memperhatikan dan merawat diri sendiri guna mengetahui apakah ada perubahan yang tak biasa, baik dalam pikiran, perasaan, maupun perilaku, yang mengakibatkan terganggunya aktivitas sehari-hari. Jika hal tersebut terjadi, orang itu perlu berkonsultasi ke profesional. Pasalnya, ia dapat dikatakan mengalami gangguan mental jika telah memenuhi kriteria diagnosis.
"Harus memenuhi kriteria diagnosis dulu atau kriteria gangguan jiwa itu seperti apa. Perubahan pikiran, perasaan, perilaku, karena kita lihat ada masalah, itu respons wajar. Masa kita lagi ditinggal orang dekat yang paling kita sayangi terus malah bahagia atau biasa saja. Jadi, sedih, kecewa, overthinking, itu hal wajar," jelas Dian.
Pentingnya diagnosis
Adapun, yang menjadi kriteria gangguan jiwa di antaranya diagnosis berdasarkan gejala yang ada, onset atau awal munculnya gejala, dan durasi sehingga dalam hal ini peran profesional sangat dibutuhkan untuk melakukan pemeriksaan dan orang tak bisa mendiagnosis dirinya sendiri.
"Misalnya, episode depresi itu apa? Kalau sudah memenuhi tanda atau kriteria diagnosis penyakit depresi sudah dua minggu. Jadi enggak semata-mata sedih langsung dibilang depresi. Makanya perlu pemeriksaan dulu," katanya. "Kemudian, skizofrenia, yang terganggu adalah lima panca indera. Enggak ada sumbernya tapi dia mendengar suara-suara atau melihat sesuatu. Tapi dia harus memenuhi onset dan durasi, misalnya sudah lebih dari satu bulan, bisa jadi termasuk skizofrenia."
Baca juga: Jaga Kesehatan Jiwa Remaja dengan Cara Berikut