Golongan yang Paling Rentan Terkena Osteoporosis Menurut Dokter

Reporter

Antara

Rabu, 19 Oktober 2022 20:06 WIB

osteoporosis

TEMPO.CO, Jakarta - Setiap 20 Oktober diperingati sebagai Hari Osteoporosis Sedunia. Osteoporosis termasuk silent disease atau tak menunjukkan gejala jelas sehingga baru diketahui saat terjadi patah tulang atau pemeriksaan kepadatan tulang (BMD). Karena itu, pencegahan penting dilakukan, untuk mencapai massa tulang yang maksimal hingga usia dewasa dan meminimalkan risiko patah tulang di usia lanjut.

Spesialis bedah tulang dr. Oryza Satria, SpOT(K) mengatakan perempuan berusia di atas 50 tahun dan sudah mengalami menopause lebih rentan mengalami osteoporosis. Terlebih jika ia memiliki massa tulang yang rendah.

“Yang paling rentan itu wanita di atas umur 50 tahun, terus sudah menopause. Terlebih kalau di masa mudanya orang-orang itu kurang aktivitas fisik, kemudian indeks kalsium dan proteinnya kurang di bawah rekomendasi. Itu berisiko tinggi terkena osteoporosis karena berhubungan dengan big bone mass,” kata dokter di RSUP Fatmawati Jakarta itu.

Satria mengatakan kondisi osteoporosis berisiko terjadi pada perempuan di atas 50 atau 60 tahun yang sudah menopause karena berkaitan dengan penurunan level hormon estrogen yang berpotensi terjadinya penurunan massa tulang. Menurutnya, massa tulang yang rendah dapat meningkatkan risiko osteoporosis.

Dia mengatakan kepadatan tulang tertinggi terjadi antara usia 20-40 tahun. Oleh sebab itu, orang dewasa seharusnya bisa mencapai massa tulang yang maksimal di periode emas tersebut sehingga dapat terhindar dari osteoporosis di masa tua.

Advertising
Advertising

“Sebisa mungkin kita harus mencapai big bone mass di usia itu sebagai tabungan nanti di masa tua. Penurunan kepadatan tulang itu tidak akan terhindarkan, terutama pada wanita usia 50-60 tahun ke atas yang sudah mengalami menopause,” jelasnya.

Rajin memeriksakan tulang
Ia menganjurkan perempuan di atas 50 tahun, apalagi di atas 60 tahun, dan sudah menopause untuk skrining atau memeriksakan kondisi kepadatan tulang (BMD).

“Dari BMD itu akan diperiksa biasanya tulang belakang, tulang panggul, dan tulang tangan. Nanti ada bacaannya, biasanya akan dibaca oleh dokter apakah ini normal, kondisi sesuai usia, apakah osteopeni atau kepadatan tulangnya rendah, apakah osteoporosis. Nanti tergantung dokternya mau memberikan terapi apa,” terang Satria.

Ketika orang telah mengalami patah tulang pada pergelangan tangan di usia lebih dari 50 tahun, dia juga merekomendasikan untuk dilakukan skrining. Patah tulang pada pergelangan tangan di atas usia 50 tahun dapat menunjukkan prediktor terjadinya patah tulang di bagian lain, seperti tulang belakang dan tulang panggul yang berkaitan dengan osteoporosis.

“Jadi tujuannya skrining itu adalah mengetahui faktor risiko, juga jangan sampai jatuh. Memang faktor internal dan eksternalnya, terutama kondisi rumah dan tempat kerja, itu harus dimodifikasi jika sudah terdeteksi terjadinya osteoporosis,” katanya.

Walau faktor primer osteoporosis berhubungan dengan perempuan lansia, Satria menambahkan osteoporosis tidak hanya disebabkan oleh proses penuaan melainkan juga bisa terjadi karena penyebab lain, seperti penyakit yang mendasari, misalnya penyakit genetik atau hormonal, gaya hidup yang tidak banyak aktivitas, hingga mengonsumsi makanan yang tidak bergizi.

“Bisa menyerang siapa saja. Apalagi kalau misalnya ada penyakit genetik yang mendasari, misalnya yang jelas itu osteogenesis imperfecta, di mana terjadi gangguan dari lahir terhadap pertumbuhan dan pembentukan tulang. Kemudian ada pula marfan sindrom, dan lain-lain,” tegasnya.

Baca juga: Sambut Hari Osteoporosis Sedunia, Simak Pesan Dokter

Berita terkait

Macam Masalah pada Leher dan Cara Mengatasi

17 hari lalu

Macam Masalah pada Leher dan Cara Mengatasi

Pegal pada leher sering mengganggu aktivitas sehari-hari sehingga penting untuk mendeteksi penyebabnya terlebih dulu dengan memahami cara penanganan.

Baca Selengkapnya

Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

24 hari lalu

Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?

Baca Selengkapnya

Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

25 hari lalu

Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

Pemilik kolesterol tinggi perlu mewaspadai gejala menopause yang kian berat, terutama risiko penyakit kardiovaskular karena ketiadaan hormon estrogen.

Baca Selengkapnya

Sebab Sering Terjadi Sembelit di Masa Perimenopause

36 hari lalu

Sebab Sering Terjadi Sembelit di Masa Perimenopause

Sembelit adalah gejala yang umum terjadi pada perempuan perimenopause. Apa saja pemicunya dan juga gejala lainnya?

Baca Selengkapnya

Mengapa Menopause Lebih Cepat Sebabkan Osteoporosis pada Wanita?

40 hari lalu

Mengapa Menopause Lebih Cepat Sebabkan Osteoporosis pada Wanita?

Wanita diketahui lebih cepat mengalami osteoporosis karena melalui proses hormonal menopause yang mengganggu kepadatan tulang.

Baca Selengkapnya

Penyebab Osteoporosis Sering Tak Disadari, Pencegahan Lebih Baik

41 hari lalu

Penyebab Osteoporosis Sering Tak Disadari, Pencegahan Lebih Baik

Masyarakat perlu menyadari penyebab osteoporosis yang gejalanya sering tidak terasa karena termasuk pembunuh senyap

Baca Selengkapnya

Pemerintah Diminta Jaga Tulang Manusia di Rumoh Geudong Aceh, Diduga Terkait Pelanggaran HAM

48 hari lalu

Pemerintah Diminta Jaga Tulang Manusia di Rumoh Geudong Aceh, Diduga Terkait Pelanggaran HAM

Rumoh Geudong diyakini sebagai tempat terjadinya pelanggaran HAM berat saat Aceh menjadi daerah operasi militer

Baca Selengkapnya

Kandungan Vitamin D yang Rendah dalam Tubuh Ada Kaitannya dengan Obesitas, Ini Penjelasannya

59 hari lalu

Kandungan Vitamin D yang Rendah dalam Tubuh Ada Kaitannya dengan Obesitas, Ini Penjelasannya

Studi mengatakan ada prevalensi tinggi kekurangan vitamin D pada orang yang mengalami obesitas mungkin karena pengenceran volumetrik vitamin D.

Baca Selengkapnya

9 Masalah Kesehatan yang Mengancam Wanita Paruh Baya

16 Maret 2024

9 Masalah Kesehatan yang Mengancam Wanita Paruh Baya

Pakar kesehatan menyebut sembilan masalah kesehatan yang identik dengan perempuan paruh baya. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Studi: Menopause Tidak Selalu Meningkatkan Depresi dan Masalah Kesehatan Mental Lainnya

7 Maret 2024

Studi: Menopause Tidak Selalu Meningkatkan Depresi dan Masalah Kesehatan Mental Lainnya

Kajian dari Brigham and Women's Hospital Boston menyatakan, menopause tidak selalu meningkatkan depresi dan masalah kesehatan mental lainnya.

Baca Selengkapnya