TEMPO.CO, Jakarta - Ketika bayi mengalami demam, peran orang tua sangat penting untuk meredakan kondisi masalah kesehatan anaknya. Salah satu caranya metode skin to skin untuk meredakan demam anaknya.

Apa itu metode skin to skin?

Mengutip publikasi Pengaruh Skin To Skin Contact terhadap Penurunan Suhu Tubuh pada Bayi Demam, deman yang dialami bayi membutuhkan perlakuan dan penanganan tersendiri. Skin to skin atau metode kontak kulit orang tua dan anak demam dinilai efektif untuk menumbuhkan positif termasuk ikatan kasih sayang.

Baca: Alternatif Penurun Demam buat Bayi, Coba Kunyit

Metode itu bermanfaat memperbaiki status metabolisme bayi, regulasi termal, pola napas dan saturasi oksigen. Proses skin to skin bermanfaat meredakan nyeri selama demam. Metode skin to skin memulihkan suhu tubuh normal bayi meningkatkan denyut jantung dan kenaikan oksigen.

Penurunan suhu tubuh bayi demam sesudah dilakukan metode skin to skin rata-rata 0,5071 derajat Celsius. Hal ini membuktikan, metode skin to skin bermanfaat untuk mengurangi suhu tubuh pada bayi yang demam.

Merujuk Vinmec, para ahli menyarankan metode skin to skin bukan untuk pengobatan utama. Para ahli menyarankan metode skin to skin hanya digunakan sebagai penanganan dukungan untuk membantu bayi merasa aman dan nyaman selama deman. Bayi tetap harus dibawa ke fasilitas medis untuk pemeriksaan, diagnosis, dan pengobatan yang tepat.

Baca: Penanganan Pertama di Rumah ketika Anak Demam

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.