Tingkatkan Cakupan Vaksinasi Covid-19 agar Masyarakat Bebas Beraktivitas

Reporter

Antara

Selasa, 22 November 2022 19:15 WIB

Seorang warga disuntik vaksin di sentra pelayanan Vaksin Covid 19 ke-1, 2, dan booster di kawasan Monas, Jakarta, Kamis 18 Agustus 2022. Peningkatan jumlah kasus harian yang signifikan di Tanah Air tidak diiringi dengan capaian vaksinasi booster. Cakupan vaksinasi booster di Indonesia masih rendah dibandingkan vaksinasi COVID-19 dosis pertama dan kedua. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Data menunjukkan pasien COVID-19 yang meninggal dunia sebanyak 50 persennya belum divaksin, lansia, dan pasien dengan komorbid atau penyakit penyerta seperti diabetes. Epidemiolog dari Universitas Indonesia Dr. Pandu Riono, mengusulkan tak ada pembatasan kegiatan masyarakat asalkan cakupan vaksinasi COVID-19, termasuk dosis ketiga atau booster, ditingkatkan.

"Kegiatan masyarakat tidak usah dibatasi, silahkan beraktivitas. Masyarakat harus kembali bergerak, memulihkan ekonomi. Tapi, kita harus meningkatkan vaksinasi dan protokol kesehatan," ujarnya.

Menurutnya, tak perlu semua orang tetapi paling tidak kelompok masyarakat rentan seperti para lansia perlu mendapatkan vaksinasi dosis lengkap. Dia pun mendukung kebijakan pemerintah terkait pemberian dosis ketiga karena efeknya bagus untuk daya tahan tubuh dalam melawan COVID-19.

"Kebijakan booster harus didorong, ternyata memberikan efek yang bagus sekali. Kenapa perlu booster? Supaya pertahanan tubuh bisa diandalkan," jelasnya.

Capaian vaksinasi turun
Sementara itu, Koordinator Riset Inovasi Agro, Farmasi dan Pariwisata Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mewakili Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN), Leni Rosylin, mencatat capaian vaksinasi harian saat ini menurun sejak 2021, yakni 51.000 per hari. Sedangkan untuk capaian vaksinasi per provinsi, ada tiga provinsi dengan jumlah penerima dosis pertama di bawah 70 persen, 19 provinsi dengan dosis kedua di bawah 70 persen, dan 15 provinsi dengan capaian di bawah 30 persen untuk dosis ketiga.

Advertising
Advertising

"Untuk lansia, dosis satu ada tujuh provinsi di luar Jawa dan Bali di bawah 70 persen, sembilan provinsi di luar Jawa dan Bali di bawah 50 persen dan 10 provinsi di atas 30 persen," tutur Leni.

Dia mengatakan untuk mencapai target 70 persen populasi maka pemberian dosis primer harus diberikan pada sekitar 17,5 juta sasaran lagi. Data tiga pekan terakhir menunjukkan sekitar 50-60 ribu suntikan vaksin COVID-19 diberikan per hari.

"Dengan laju sekarang kita butuh waktu sekitar satu tahun (untuk mencapai target 70 persen). Di sini kita perlu memperhatikan ketersediaan vaksin, SDM kesehatan, serta orang yang divaksin," paparnya.

Baca juga: Saran Pakar untuk Cegah Kasus Polio

Berita terkait

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

1 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

2 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

3 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Jenis Vaksin yang Dianjurkan Pakar untuk Jemaah Haji

3 hari lalu

Jenis Vaksin yang Dianjurkan Pakar untuk Jemaah Haji

Empat jenis vaksin sangat penting bagi jemaah haji, terutama yang masuk populasi berisiko tinggi seperti lansia dan pemilik komorbid.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

6 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

10 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

10 hari lalu

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

16 hari lalu

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

17 hari lalu

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

20 hari lalu

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.

Baca Selengkapnya