4 Bahaya Menggunakan Pakaian Ketat Bagi Ibu Hamil

Jumat, 16 Desember 2022 15:58 WIB

Ilustrasi ibu hamil melakukan prenatal yoga. Freepik.com/Senivpetro

TEMPO.CO, Jakarta - Ibu hamil dilarang menggunakan pakaian ketat. Musababnya, mengenakan pakaian sempit dapat berdampak buruk pada kesehatan ibu dan bayi.

Melansir laman healthwise.punchng.com menyebutkan studi tahun 2015 yang diterbitkan oleh National Institutes of Health bahwa, menggunakan busana hamil yang longgar dapat meningkatkan fundus uteri, melembutkan rahim dan perut dan mengurangi ketegangan dinding perut pada wanita hamil. Kebalikannya, menggunakan pakaian ketat saat hamil berdampak negatif.

Mengutip laman livestrong.com, berikut bahaya menggunakan pakaian ketat saat mengandung :

Baca : Tips Busana Hamil Bagi Wanita Berjilbab

Mulas
The California Pacific Medical Center's Women & Infants Center menunjukkan bahwa mengenakan pakaian ketat, terutama di bagian pinggang, dapat menyebabkan mulas.

Mulas atau refluks asam sangat tidak nyaman bagi ibu hamil. Hal ini disebabkan oleh kelambatan pencernaan akibat peningkatan progesteron dalam tubuh selama mengandung. Saat isi perut lebih lama berada di dalam perut karena kelambatan ini, risiko isi perut mengalir ke atas meningkat.

Tekanan dari pakaian ketat bisa lebih menekan perut sehingga isi perut dan bayi di dalam rahim yang penuh dapat menyebabkan mulas.

Infeksi Jamur
The American Pregnancy Association menyebutkan efek lain dari mengenakan pakaian ketat adalah peningkatan infeksi jamur vagina. Orang hamil mengalami peningkatan sekresi vagina selama kehamilan. Apalagi jika menggunakan pakaian dalam yang ketat, dapat memungkinkan jamur yang secara alami tumbuh di vagina dan menyebabkan infeksi.

Nyeri
Mengenakan pakaian ketat bisa menyebabkan nyeri di sejumlah area tubuh saat hamil. Misalnya dada dan lengan. Bra yang ketat dapat menyebabkan nyeri pada payudara, di bawah lengan, dan punggung. Saat mendekati persalinan, payudara lebih rentan terhadap rasa sakit. Menekan salah satu area payudara terlalu lama dapat menyebabkan saluran ASI tersumbat bahkan sebelum menyusui. Hasilnya bisa berupa nyeri dan kemerahan.

Memperlambat Peredaran Darah
Mengenakan pakaian ketat, baik saat hamil maupun tidak, dapat memperlambat sirkulasi dalam tubuh. Pada awal kehamilan, pembuluh darah melebar sebagai persiapan untuk peningkatan volume darah yang berkembang untuk plasenta dan bayi.

Sebelum volume darah meningkat untuk mengisi pembuluh darah, seseorang dapat mengalami hipotensi, atau tekanan darah rendah. Pakaian ketat di anggota badan, seperti lengan dan paha, dapat memperlambar peredaran darah dan menimbulkan sensasi mati rasa atau kesemutan.

NOVITA ANDRIAN

Baca : Ibu Hamil juga Harus Tampil Cantik dan Modis, Ini Tipsnya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

16 hari lalu

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

Ibu hamil mengonsumsi paracetamol perlu baca artikel ini. Apa saja yang harus diperhatikan?

Baca Selengkapnya

7 Rekomendasi Makanan Ibu Hamil Trimester Pertama yang Bagus untuk Janin

19 hari lalu

7 Rekomendasi Makanan Ibu Hamil Trimester Pertama yang Bagus untuk Janin

Ada beberapa rekomendasi makanan ibu hamil trimester pertama yang harus Anda ketahui. Namun, pastikan makanan sudah dicuci bersih dan matang.

Baca Selengkapnya

15 Makanan Penghilang Mual untuk Ibu Hamil yang Wajib Dicoba

19 hari lalu

15 Makanan Penghilang Mual untuk Ibu Hamil yang Wajib Dicoba

Saat hamil muda, Anda sebaiknya mengonsumsi makanan penghilang mual untuk ibu hamil. Baiknya konsumsi makanan sehat dan bergizi.

Baca Selengkapnya

Cegah Stunting dengan Jaga Nutrisi dan Rutin Periksa Kandungan

20 hari lalu

Cegah Stunting dengan Jaga Nutrisi dan Rutin Periksa Kandungan

Ibu hamil untuk menjaga nutrisi dan rutin memeriksakan kandungan untuk cegah stunting. Berikut saran yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Kondisi Kolesterol Tahapan Lanjut Bisa Terlihat dari Tanda di Wajah

22 hari lalu

Kondisi Kolesterol Tahapan Lanjut Bisa Terlihat dari Tanda di Wajah

Gejala kolesterol tahapan lanjut dapat dilihat secara fisik dan dirasakan tubuh. Antara lain, bisa ditandai dari wajah. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

22 hari lalu

Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

Seorang bayi yang diselamatkan dari rahim ibunya yang sekarat setelah serangan udara Israel di Gaza selatan, dilaporkan meninggal pada Kamis.

Baca Selengkapnya

Yang Perlu Disiapkan Ibu Hamil agar Persalinan Aman dan Lancar

24 hari lalu

Yang Perlu Disiapkan Ibu Hamil agar Persalinan Aman dan Lancar

Selain memahami bahaya persalinan, ibu hamil juga harus menyiapkan keperluan untuk membantu lancarnya proses kelahiran.

Baca Selengkapnya

Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

27 hari lalu

Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

Gangguan mental pada ibu hamil perlu dikenali karena membuat perasaan tidak nyaman dan ada gangguan pada aktivitas sehari-hari.

Baca Selengkapnya

Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

27 hari lalu

Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

Serangan brutal Israel pada Sabtu malam di Rafah menewaskan 18 orang, termasuk 14 anak-anak. Dokter berhasil menyelamatkan bayi dari jasad ibu hamil

Baca Selengkapnya

Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

29 hari lalu

Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

Penyakit sifilis bisa menular dari ibu yang terinfeksi ke janinnya melalui plasenta. Pemeriksaan kehamilan bantu mencegah penularan itu.

Baca Selengkapnya