4 Cara Selamatkan Dokumen Saat Kebakaran, Tak Cukup Tas Tahan Api

Sabtu, 11 Maret 2023 18:38 WIB

Ilustrasi kebakaran. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Secara keseluruhan, melindungi dokumen penting dari api adalah hal yang penting, terlepas dari di mana menyimpannya. Keuntungan penting dari menyelamatkan dokumen dari api adalah tidak menghabiskan banyak waktu, tenaga, atau investasi. Dengan cara ini, meskipun terjadi kebakaran, kita dapat langsung mengakses salinan asli dokumen penting, seperti paspor dan uang.

Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengamankan dokumen penting, dilansir dari safenow.org “How to Protect Important Documents From a Fire?”

1. Brankas dokumen

Ketika menilai cara paling penting untuk melindungi dokumen dari kebakaran, menggunakan brankas dokumen tahan api adalah yang pertama. Brankas ini tidak hanya melindungi dokumen dari api tetapi juga dari pencurian. Cara penting lainnya untuk melindungi dokumen dari kebakaran adalah dengan menyimpan salinannya secara online, menyewa brankas, atau menggunakan tempat arsip yang tahan api.

2. Tas Tahan Api

Advertising
Advertising

Tas tahan api yang bentuknya mirip dengan amplop, ini adalah salah satu cara terbaik untuk menyimpan dokumen identifikasi, uang tunai, dan barang berharga berukuran kecil. Namun, tas tahan api tersebut berukuran kecil, dan untuk menyimpan kertas di dalamnya, Anda harus melipatnya. Oleh karena itu, tidak masalah jika memilih tas model folder untuk menyimpan dokumen.

Tas model folder yang bisa menampung 100 atau 50 lembar kertas, mudah didapatkan. Dalam beberapa kasus, tas ini juga dapat menyimpan dokumen berukuran besar dengan baik. Tas tahan api dibuat dengan menggunakan bahan yang unggul, seperti fiberglass berlapis silikon dan lapisan aluminium foil, sehingga tahan api. Tas ini mungkin tahan api hingga suhu 2500 celcius dalam beberapa kasus.

3. Buat salinan dokumen

Buatlah salinan digital dari dokumen penting. Dengan menyimpannya di platform berbasis cloud yang aman bisa melindunginya agar tidak hilang atau rusak dalam kebakaran.

4. Kain penghambat Api Komersial

Menggunakan penghambat api komersial adalah metode yang relatif baru untuk menjaga dokumen dari api. Penghambat api dapat diklasifikasikan sebagai bahan kimia yang memperlambat api atau mencegahnya mencapai bahan yang telah dilapisi sebelumnya.

Kertas dan kardus yang tidak dilapisi umumnya sangat mudah terbakar. Mengolahnya dengan kain penghambat api komersial membuatnya tidak terlalu mudah terbakar. Kain penghambat api komersial aman digunakan pada sebagian besar bahan karton dan kertas. Mereka tidak berbau dan tidak berwarna. Berbahan dasar air membuatnya mudah larut dan mudah digunakan.

Pilihan Editor: Tips Menyelamatkan Diri Bila Terjadi Kebakaran

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

KPK Geledah dan Sita Rumah Syahrul Yasin Limpo di Kota Makassar

1 hari lalu

KPK Geledah dan Sita Rumah Syahrul Yasin Limpo di Kota Makassar

Ali Fikri mengatakan tim penyidik telah melakukan penggeledahan sekaligus penyitaan satu unit rumah milik Syahrul Yasin Limpo di Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

Toko Bahan Bangunan di Depok Terbakar

3 hari lalu

Toko Bahan Bangunan di Depok Terbakar

Toko bahan bangunan di Jalan Cimandiri Raya, Kelurahan Baktijaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, terbakar.

Baca Selengkapnya

Ratusan Orang Tewas di Yogya Plaza Klender Saat Kerusuhan Mei 1998, Terjadi Penjarahan dan Kebakaran

4 hari lalu

Ratusan Orang Tewas di Yogya Plaza Klender Saat Kerusuhan Mei 1998, Terjadi Penjarahan dan Kebakaran

Kilas balik kerusuhan Mei 1998 terjadi di Yogya Plaza Klender. Ratusan orang tewas terjebak dalam kebakaran di Yogya dept Store itu.

Baca Selengkapnya

Indonesia Mengutuk Pembakaran Kantor UNRWA di Yerusalem oleh Warga Israel

8 hari lalu

Indonesia Mengutuk Pembakaran Kantor UNRWA di Yerusalem oleh Warga Israel

Kementerian Luar Negeri RI mengatakan aksi pembakaran markas besar UNRWA di Yerusalem oleh warga ekstremis merupakan tanggung jawab Israel.

Baca Selengkapnya

Usai Musibah Kebakaran, Kantor Pusat UNRWA di Yerusalem Bakal Ditutup Sementara

8 hari lalu

Usai Musibah Kebakaran, Kantor Pusat UNRWA di Yerusalem Bakal Ditutup Sementara

Buntut dari musibah kebakaran, kantor UNRWA di Yerusalem Timur akan ditutup sementara sampai situasi aman.

Baca Selengkapnya

Pendaftarkan Sertifikat Halal Sampai 17 Oktober 2024, Ini Syarat yang Harus Dipenuhi

8 hari lalu

Pendaftarkan Sertifikat Halal Sampai 17 Oktober 2024, Ini Syarat yang Harus Dipenuhi

Berikut adalah syarat-syarat yang harus dipenuhi pelaku usaha untuk mendaftar sertifikat halal usaha kecil.

Baca Selengkapnya

Kebakaran Tiga Kapal di Muara Baru, Tiga ABK Tewas

11 hari lalu

Kebakaran Tiga Kapal di Muara Baru, Tiga ABK Tewas

Tiga kapal di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta Utara mengalami kebakaran dan menewaskan tiga anak buah kapal yang tak sempat menyelamatkan diri

Baca Selengkapnya

Mengenali Asal-usul Tas Hermes, Jenama Asal Prancis

15 hari lalu

Mengenali Asal-usul Tas Hermes, Jenama Asal Prancis

Belakangan viral video seorang pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai

Baca Selengkapnya

Cara Membuat Daftar Isi Otomatis di Google Docs yang Mudah

16 hari lalu

Cara Membuat Daftar Isi Otomatis di Google Docs yang Mudah

Cara membuat daftar isi di Google Docs cukup mudah dilakukan. Anda dapat membuatnya secara otomatis tanpa perlu repot lagi. Ini caranya.

Baca Selengkapnya

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

16 hari lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya