Kekurangan Vitamin B12 Sebabkan Berbagai Masalah Kesehatan, Apa Saja?

Reporter

Balqis Primasari

Editor

Dwi Arjanto

Selasa, 2 Mei 2023 19:58 WIB

Ilustrasi anemia. (Style Craze)

TEMPO.CO, Jakarta - Sel darah merah, saraf, dan otak, yang semuanya bergantung pada vitamin B12, tetapi beberapa orang tidak mendapatkan cukup nutrisi ini. Ketika tidak diobati, kekurangan B12 menyebabkan sejumlah masalah kesehatan mulai dari yang ringan sementara hingga lebih serius.

Penyakit Kardiovaskular

Rendahnya tingkat vitamin B12 menimbulkan detak jantung menjadi cepat. Melansir dari Times of India, anemia yang disebabkan oleh kekurangan vitamin B12, memberi tekanan besar pada jantung untuk mendorong lebih banyak volume darah dan akibatnya jantung berdetak lebih cepat dari biasanya.

Vitamin B12 membantu pemecahan homosistein, tingkat lebih tinggi yang berkaitan dengan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular. Homosistein memengaruhi fungsi normal pembuluh darah dan unsur-unsur yang tumbuh tanpa adanya vitamin B12.

Kesehatan Mulut

Kekurangan vitamin B12 juga memengaruhi kesehatan mulut, seperti bisul mulut dan lidah bengkak masih berkaitan dengan kekurangan vitamin B12. Tanda umumnya dari kekurangan vitamin B12 yang tampak adalah sensasi terbakar.

Masalah Saraf

Lantaran vitamin B12 sangat penting untuk sistem saraf, maka ketidakhadirannya menimbulkan masalah dalam konduksi saraf. Kekurangan vitamin B12 merobek saraf dari myelin, penutup pelindung yang disintesis dalam vitamin ini. Tidak memiliki lapisan mielin merusak saraf yang selanjutnya mengganggu transmisi sensasi yang lebih sering terjadi pada saraf tangan dan kaki.

Dampak Buruk Pada Otak

Advertising
Advertising

Rendahnya kadar vitamin B12 memengaruhi kesehatan otak dalam jangka panjang dan meningkatkan risiko penurunan kognitif tergantung pada usia orang tersebut, yang kemungkinan mengarah pada pengurangan kinerja sekolah pada anak-anak, iritabilitas, kehilangan memori, depresi, dan demensia. Orang yang mengonsumsi makanan vegetarian lebih berisiko kekurangan vitamin B12, karena vitamin ini banyak ditemukan dalam makanan berbasis daging.

Orang tua cenderung mudah kekurangan vitamin B12, sebab mereka tidak menghasilkan cukup asam lambung yang membantu dalam penyerapan vitamin B12 dari makanan. Mereka yang menggunakan metformin, pasien pasca operasi usus atau memiliki gangguan pencernaan, dan obat diabetes tipe 2 juga memiliki kadar vitamin B12 yang rendah.

Standar Jumlah Vitamin B12

Jumlah vitamin B12 yang dibutuhkan setiap orang per hari dalam medicalnewstoday akan tergantung pada usia mereka. Wanita juga membutuhkan lebih banyak B12 selama masa kehamilan dan menyusui.

Kekurangan B12 dapat terjadi apabila seseorang tidak mengonsumsi cukup vitamin dalam makanan mereka atau jika tubuh mereka tidak dapat menyerapnya secara efektif selama pencernaan. Saat mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin B12, tubuh menjalankan dua langkah untuk menyerapnya.

Pertama, asam klorida pada perut memisahkannya dari protein yang mengikatnya dalam makanan. Kemudian, vitamin B12 bergabung dengan protein lain yang diproduksi lambung, atau disebut dengan faktor intrinsik kemudian usus bisa menyerapnya.

Pilihan editor : Manfaat Mengonsumsi Lidah Sapi, Jaga Keseimbangan Hormon dan Perkuat Antibodi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Macam Perawatan Kulit untuk Rosacea, Suntik sampai Laser

6 hari lalu

Macam Perawatan Kulit untuk Rosacea, Suntik sampai Laser

Dermatolog mengatakan pengobatan penyakit kulit rosacea bisa dilakukan dengan beberapa modalitas seperti suntik atau laser.

Baca Selengkapnya

Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

7 hari lalu

Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

Pola tidur yang sehat dapat membantu meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Baca Selengkapnya

Sekilas Mirip, Pahami Beda Memar Biasa dan Hematoma yang Lebih Berbahaya

7 hari lalu

Sekilas Mirip, Pahami Beda Memar Biasa dan Hematoma yang Lebih Berbahaya

Bedakan memar biasa dengan hematoma, yang biasanya lebih serius karena melibatkan lebih banyak darah dan pulih lebih lama.

Baca Selengkapnya

Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

11 hari lalu

Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

Pemilik kolesterol tinggi perlu mewaspadai gejala menopause yang kian berat, terutama risiko penyakit kardiovaskular karena ketiadaan hormon estrogen.

Baca Selengkapnya

Anak Obesitas dan Kurang Gizi Berisiko Tinggi Kekurangan Zat Besi

19 hari lalu

Anak Obesitas dan Kurang Gizi Berisiko Tinggi Kekurangan Zat Besi

Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, suatu kondisi yang mengakibatkan kurangnya sel darah merah yang sehat.

Baca Selengkapnya

Jarang Dianggap Serius, Ini Penyebab Memar dan Ada Orang yang Lebih Mudah Mengalaminya

20 hari lalu

Jarang Dianggap Serius, Ini Penyebab Memar dan Ada Orang yang Lebih Mudah Mengalaminya

Memar atau lebam biasanya muncul di kulit dalam warna merah, ungu kebiruan dan jarang dianggap serius. Padahal bisa jadi masalah kesehatan tertentu.

Baca Selengkapnya

WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

20 hari lalu

WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

Kenali ragam penyakit kardiovaskular yang menjadi penyebab utama kematian secara global.

Baca Selengkapnya

Gejala Penyakit Jantung yang Biasa Muncul saat Bangun Tidur

21 hari lalu

Gejala Penyakit Jantung yang Biasa Muncul saat Bangun Tidur

Penelitian baru-baru ini menemukan gejala penyakit jantung yang biasanya terjadi di pagi hari. Berikut penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Mengenal Anemia Aplastik, Penyakit Langka yang Diidap Mendiang Babe Cabita

23 hari lalu

Mengenal Anemia Aplastik, Penyakit Langka yang Diidap Mendiang Babe Cabita

Anemia aplastik merupakan penyakit langka yang terjadi ketika sumsum tulang tidak dapat memproduksi sel darah dan trombosit yang cukup.

Baca Selengkapnya

Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

23 hari lalu

Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya