TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu aktivitas yang kini lagi tren belakangan ini adalah mouth tape atau menutup mulut menggunakan selotip ketika tidur. Dikutip dari Healthline, mouth tape adalah pengobatan rumahan yang seharusnya membantu mengobati pernapasan mulut saat Anda tidur.

Pernapasan mulut itu sendiri dikaitkan dengan berbagai kondisi kesehatan, termasuk mendengkur, alergi, dan kesehatan mulut. Beberapa orang di media sosial mengaku bahwa dengan melakukan mouth tape, membantu mereka mengatasi masalah pernapasan mulut ketika tidur.

Namun, bukti klinis dan sains terkait dengan mouth tape ini masih kurang. Selain itu, terdapat pula beberapa efek samping yang mungkin terjadi ketika melakukan mouth tape. Berikut adalah beberapa potensi manfaat dan risiko melakukan mouth tape.

Potensi manfaat

Dilansir dari Psychology Today, belum banyak penelitian mengenai mouth tape sehingga bukti yang ada saat ini sebagian besar bersifat hipotesis. Namun, banyak dari klaim ini menunjukkan bahwa mouth tape dapat mengurangi masalah kesehatan yang disebabkan oleh apnea ringan dan mencegah masalah kesehatan gigi. Hal ini juga, mungkin dapat membantu dalam mencegah mendengkur, mulut kering, dan beberapa masalah sinus.

Menurut sebuah studi di jurnal Healthcare, pernapasan mulut saat tidur secara langsung mempengaruhi kesehatan mulut dan kesehatan perilaku. Namun, lagi-lagi, hal ini masih diperlukan lebih banyak penelitian lebih lanjut.

Potensi risiko

Menutup mulut Anda dengan selotip dapat menimbulkan beberapa efek samping yang tidak menyenangkan dan berpotensi menimbulkan bahaya. Beberapa di antaranya adalah rasa sakit ketika melepas selotip, terutama jika Anda memiliki rambut di wajah; iritasi pada atau di sekitar bibir; kecemasan, memasang selotip di mulut Anda bisa membuat Anda stres; dan kesulitan bernapas, terutama jika Anda mengalami hidung tersumbat.

Secara keseluruhan, mouth tape dapat dilakukan dengan aman, tetapi penting untuk mempertimbangkan dengan hati-hati ketika Anda memutuskan untuk melakukannya.

Hindari menempelkan selotip pada rambut wajah, kulit yang rusak atau teriritasi, dan lainnya. Lepaskan selotip mulut dengan lembut untuk mencegah iritasi tambahan. Jika Anda merasa cemas atau gelisah saat mengenakan selotip mulut, segera lepaskan.

Pilihan Editor: Bau Mulut Gejala Dehidrasi, Cek Tanda Lainnya