Gejala Hipotermia dan 5 Tindakan Awal Ketika Mengalaminya

Rabu, 26 Juli 2023 11:01 WIB

Ilustrasi hipotermia. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Hipotermia adalah kondisi medis yang terjadi ketika tubuh kehilangan panas lebih cepat daripada yang dapat diproduksi, sehingga suhu tubuh menjadi sangat rendah. Sering terjadi dialami para pendaki gunung, hingga menyebabkan kematian seperti yang belum lama ini terjadi di Gunung Lawu.

Kondisi ini umumnya terjadi saat berada di lingkungan sangat dingin atau cuaca ekstrem, tetapi juga dapat muncul dalam situasi lain, seperti terpapar air dingin dalam waktu lama. Hipotermia adalah kondisi serius yang memerlukan tindakan awal yang cepat dan tepat.

Gejala Hipotermia yang Perlu Diperhatikan

Penting untuk mengenali gejala hipotermia agar tindakan dapat diambil dengan cepat. Berikut adalah gejala-gejala hipotermia, seperti yang dijelaskan situs Siloam Hospitals:

1. Gemetar

Advertising
Advertising

Gemetar adalah salah satu mekanisme pertahanan alami tubuh untuk meningkatkan suhu tubuh. Tubuh berusaha menghasilkan panas melalui gerakan gemetar otot untuk melawan dingin. Namun, ketika hipotermia semakin parah, gemetar bisa berhenti dan menjadi gejala yang mengkhawatirkan.

2. Kesulitan Berbicara atau Berpikir

Hipotermia juga dapat mempengaruhi fungsi otak dan menyebabkan kesulitan berbicara atau berpikir. Korban mungkin tampak bingung, lupa, atau berbicara dengan susah payah.

3. Nafas Pendek dan Lambat

Pada tahap lanjut hipotermia, pernapasan dapat menjadi dangkal dan lambat. Ini adalah respon tubuh untuk menghemat energi dalam situasi dingin.

4. Suhu Tubuh Rendah

Tentu saja, suhu tubuh yang rendah adalah gejala khas hipotermia. Suhu tubuh di bawah 35 derajat Celsius adalah tanda bahwa seseorang mengalami hipotermia.

5. Kedinginan yang Parah

Orang yang mengalami hipotermia seringkali merasa sangat kedinginan, bahkan ketika lingkungan sekitar mereka sudah cukup hangat.

Tindakan Awal Ketika Mengalami Hipotermia

Jika Anda atau seseorang di sekitar Anda mengalami hipotermia, segera ambil tindakan awal yang tepat untuk menghindari komplikasi yang lebih serius. Berikut adalah langkah-langkah pertolongan pertama yang harus diambil, seperti yang dijelaskan oleh Centers for Disease Control and Prevention (CDC):

1. Pindahkan ke Tempat Hangat

Langkah pertama yang paling penting adalah segera pindahkan korban dari lingkungan dingin ke tempat yang hangat. Hentikan paparan terhadap suhu dingin agar tubuh memiliki kesempatan untuk memulihkan suhu tubuhnya.

2. Ganti Pakaian Basah dengan Kering

Jika korban basah karena terkena hujan atau air dingin, segera ganti pakaian basahnya dengan pakaian yang kering. Bungkus tubuhnya dengan selimut atau menggunakan baju hangat untuk membantu meningkatkan suhu tubuh.

3. Berikan Minuman Hangat

Sajikan minuman hangat, seperti teh hangat atau coklat panas, untuk membantu meningkatkan suhu tubuh secara perlahan. Hindari memberikan minuman beralkohol karena dapat menyebabkan tubuh kehilangan lebih banyak panas.

4. Berikan Isi Hangat pada Tubuh

Untuk membantu memulihkan suhu tubuh, berikan isi hangat di bawah pakaian korban. Anda dapat menggunakan botol air hangat atau kantung isi hangat yang diisi dengan air hangat, lalu letakkan di area perut, ketiak, atau pangkal paha.

5. Segera Cari Pertolongan Medis

Jika kondisi hipotermia cukup parah atau korban tampak mengalami masalah kesehatan lainnya, segera cari pertolongan medis.

Dilansir dari Siloam Hospitals, hipotermia yang berat memerlukan perawatan medis segera. Kondisi ini dapat mengancam nyawa jika tidak diobati dengan benar.

Hipotermia adalah kondisi medis yang serius dan berpotensi mengancam nyawa jika tidak ditangani dengan cepat dan tepat. Pahami gejala hipotermia agar tindakan dapat diambil dengan cepat dan membantu mencegah komplikasi yang lebih serius.

Pilihan Editor: Apa Itu Hipotermia dan Bahayanya Bagi Pendaki Gunung?

Berita terkait

Banjir Sumbar Berdampak ke Pariwisata, Sandiaga Uno: Keselamatan yang Paling Utama

2 hari lalu

Banjir Sumbar Berdampak ke Pariwisata, Sandiaga Uno: Keselamatan yang Paling Utama

Sandiaga Uno menyebut banjir Sumbar turut berdampak ke sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Baca Selengkapnya

BMKG: 14 Daerah Berstatus Waspada Dampak Cuaca Ekstrem Akibat Bibit Siklon Tropis

5 hari lalu

BMKG: 14 Daerah Berstatus Waspada Dampak Cuaca Ekstrem Akibat Bibit Siklon Tropis

BMKG menyebut 14 daerah berstatus waspada dampak cuaca ekstrem sebagai akibat dari intervensi bibit siklon tropis.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Musim Kemarau, Jokowi Siapkan Sumur Pompa

7 hari lalu

Antisipasi Musim Kemarau, Jokowi Siapkan Sumur Pompa

BMKG memperkirakan musim kemarau 2024 berlangsung pada Mei hingga Agustus.

Baca Selengkapnya

Cuaca Ekstrem, Pemerintah Siapkan Impor Beras 3,6 Juta Ton

11 hari lalu

Cuaca Ekstrem, Pemerintah Siapkan Impor Beras 3,6 Juta Ton

Zulkifli Hasan mengatakan impor difokuskan ke wilayah sentra non produksi guna menjaga kestabilan stok beras hingga ke depannya.

Baca Selengkapnya

9 Tips Mengatasi Masalah Kesehatan saat Liburan dari Keracunan Makanan hingga Dehidrasi

15 hari lalu

9 Tips Mengatasi Masalah Kesehatan saat Liburan dari Keracunan Makanan hingga Dehidrasi

Ada kalanya saat liburan tidak berjalan sesuai rencana. Tidak hanya masalah akomodasi tapi juga masalah kesehatan. Simak tips berikut ini

Baca Selengkapnya

Tikus Sering Menjadi Hewan Percobaan, Ternyata Ini Alasannya

19 hari lalu

Tikus Sering Menjadi Hewan Percobaan, Ternyata Ini Alasannya

Biasanya, ketika melakukan penelitian dalam dunia medis, peneliti kerap menggunakan tikus. Lantas, mengapa tikus kerap menjadi hewan percobaan?

Baca Selengkapnya

30 Warga Thailand Tewas Akibat Cuaca Panas Terik

20 hari lalu

30 Warga Thailand Tewas Akibat Cuaca Panas Terik

Thailand mencatat cuaca panas menyebabkan 30 orang tewas sejak awal Januari hingga April 2024.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

20 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

Ahli Klimatologi BRIN Erma Yulihastin Dikukuhkan sebagai Profesor Riset Iklim dan Cuaca Ekstrem

20 hari lalu

Ahli Klimatologi BRIN Erma Yulihastin Dikukuhkan sebagai Profesor Riset Iklim dan Cuaca Ekstrem

Dalam orasi ilmiah pengukuhan profesor riset dirinya, Erma membahas ihwal cuaca ekstrem yang dipicu oleh kenaikan suhu global.

Baca Selengkapnya

5 Syarat Naik Gunung Rinjani dan Cara Daftar Pendakiannya

22 hari lalu

5 Syarat Naik Gunung Rinjani dan Cara Daftar Pendakiannya

Untuk mendaki Gunung Rinjani ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan. Berikut ini beberapa syarat naik gunung Rinjani.

Baca Selengkapnya