Trauma Emosional Terpendam, Apa Itu Emotional Baggage?

Reporter

Malini

Editor

Bram Setiawan

Kamis, 3 Agustus 2023 09:07 WIB

Ilustrasi trauma (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Trauma atau emosi negatif yang belum selesai pada masa lalu bisa terperangkap dalam diri. Istilah emotional baggage untuk menggambarkan trauma yang terpendam.

Dikutip dari Verywell Mind, istilah emotional baggage, merujuk masalah emosional yang belum selesai, tersebab stres, sakit, dan kesulitan yang dialami. Trauma masa lalu ini terus memenuhi pikiran dan mempengaruhi hubungan saat ini. Beban emosional dasarnya trauma yang belum diproses untuk pelepasan.

Penyebab Emotional Baggage

Advertising
Advertising

Seseorang mungkin mengalami trauma sebagai respons terhadap peristiwa yang dianggap mengancam atau berbahaya secara fisik atau emosional. Seseorang yang mengalami trauma merasakan berbagai emosi setelah kejadian maupun dalam jangka panjang.

Trauma muncul tersebab kewalahan, tidak berdaya, terkejut, atau mengalami kesulitan memproses pengalaman. Trauma juga menyebabkan gejala fisik. Kondisi psikologis yang tertekan karena peristiwa menandakan trauma. Penyebabnya bermacam-macam antara lain, pelecehan, perang, bencana, kecelakaan. Tidak semua orang yang stres akan mengalami trauma.

Mengutip Medical News Today, beberapa orang mengalami gejala trauma setelah beberapa pekan. Sedangkan sebagian yang lain juga mengalami efek trauma jangka panjang. Menurut American Psychological Association, trauma respons emosional terhadap peristiwa mengerikan.

Emotional baggage dapat terjadi karena berbagai penyebab. Merujuk publikasi Emotional Baggage – Types, Signs and How to Deal With It dalam Marriage, salah satu penyebabnya adalah trauma masa kecil. Remaja yang pernah mengalami trauma, otaknya cenderung reaktif terhadap konflik dan sulit mengendalikan emosional.

Orang yang mengalami emotional baggage terkadang tak menyadari perilakunya terjebak dalam perasaan yang menyertai respons trauma tersebut. Penyebab lainnya bisa jadi akibat hubungan masa lalu. Jika memiliki hubungan tidak sehat sebelumnya, atau pernah disakiti oleh mantan pasangan bisa berakibat beban emosional

Trauma yang bermula semasa kecil berhubungan biasanya terkait hubungan buruk dengan orang tua. Penyebab lainnya juga dampak perceraian atau pertengkaran orang tua. Jika beranjak dewasa, hubungan berpasangan juga bisa memicu terpendamnya trauma, seperti pengkhianatan atau pasangan berselingkuh.

Pilihan Editor: Kiat Mengenali Tanda-tanda Trauma pada Anak dan Cara Mengatasinya

Berita terkait

Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

12 jam lalu

Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

Doomscrolling mengacu pada kebiasaan terus-menerus menelusuri berita buruk atau negatif di media sosial atau internet, sering untuk waktu yang lama.

Baca Selengkapnya

Spesialis Saraf Jelaskan Segala Hal tentang Penyakit Parkinson

1 hari lalu

Spesialis Saraf Jelaskan Segala Hal tentang Penyakit Parkinson

Parkinson merupakan penyakit neurodegeneratif sejalan dengan proses penuaan sistem saraf di otak ketika zat dopamin mengalami penurunan.

Baca Selengkapnya

7 Cara Alami Meredakan Hipertensi Tanpa Obat

1 hari lalu

7 Cara Alami Meredakan Hipertensi Tanpa Obat

Mengatasi hipertensi tidak selalu dengan obat. Masalah kesehatan ini juga bisa diatasi dengan melakukan beberapa hal berikut ini.

Baca Selengkapnya

BRIN Kembangkan Sensor Pendeteksi Kecemasan dan Stres Pegawai

3 hari lalu

BRIN Kembangkan Sensor Pendeteksi Kecemasan dan Stres Pegawai

Riset ini berpeluang untuk membuat pemetaan sensor yang bisa mendeteksi kecemasan dan tingkat stres pada pegawai.

Baca Selengkapnya

Gejala ADHD pada Wanita, Tak Selalu Sama dengan Pria

4 hari lalu

Gejala ADHD pada Wanita, Tak Selalu Sama dengan Pria

Sejumlah faktor berperan dalam perbedaan ciri ADHD pada perempuan. Karena itulah gejalanya bisa berbeda dari laki-laki.

Baca Selengkapnya

Psikolog Bagi Saran Atasi Trauma setelah Kecelakaan

4 hari lalu

Psikolog Bagi Saran Atasi Trauma setelah Kecelakaan

Setelah mengalami kecelakaan tidak jarang orang mengalami trauma yang berkaitan dengan proses kecelakaan. Simak saran psikolog berikut.

Baca Selengkapnya

Cara Menangani Gejala PTSD yang kerap Dialami Setelah Mengalami Trauma

5 hari lalu

Cara Menangani Gejala PTSD yang kerap Dialami Setelah Mengalami Trauma

Seseorang akan berusaha sekeras mungkin untuk menghindari tempat, situasi, benda, dan orang yang mengingatkannya akan peristiwa trauma tersebut.

Baca Selengkapnya

Korban Kerusuhan Masih Alami Trauma, Berikut Penjelasan Trauma Korban Kerusuhan

5 hari lalu

Korban Kerusuhan Masih Alami Trauma, Berikut Penjelasan Trauma Korban Kerusuhan

Bagi yang mereka yang sebelumnya pernah mengalami trauma seperti kehilangan atau hadir saat kekerasan terjadi, tentu akan menghasilkan reaksi intens.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kerusuhan Mei 1998, Kerusuhan Berbau Rasial di Jakarta dan Solo

5 hari lalu

Kilas Balik Kerusuhan Mei 1998, Kerusuhan Berbau Rasial di Jakarta dan Solo

Selama 4 hari lebih, kerusuhan Mei 1998 menghantam berbagai kota di Indonesia termasuk Jakarta dan Solo, mengguncang masyarakat, bahkan memicu trauma

Baca Selengkapnya

5 Tanda Seseorang Butuh Me Time

6 hari lalu

5 Tanda Seseorang Butuh Me Time

Me time atau waktu sendirian merupakan cara yang sehat untuk meremajakan diri, mengurangi stres, dan memulihkan energi

Baca Selengkapnya