TEMPO.CO, Jakarta - Menghirup udara segar banyak manfaat baik untuk tubuh. Biasanya udara segar bersumber di tempat yang tak ada aktivitas yang menimbulkan polutan, dikutip dari Healthline. Menghirup udara segar bermanfaat baik untuk kesehatan mental. Udara segar mengandung banyak oksigen yang dibutuhkan sel tubuh.

Menghirup udara segar meningkatkan pasokan oksigen ke dalam darah yang membantu keseluruhan organ tubuh berfungsi lebih baik. Menghirup udara segar membersihkan saluran pernapasan dan paru-paru dari berbagai zat berbahaya seperti polusi dan debu. Itu bermanfaat menjaga kesehatan paru-paru dan mengurangi risiko gangguan pernapasan asma dan bronkitis.

Manfaat menghirup udara segar

1. Mengurangi stres

Menghirup udara segar akan meredakan stres, meningkatkan suasana hati, dan mengurangi kecemasan. Merujuk Harvard Medical School, sinar matahari pagi juga meningkatkan produksi serotonin, hormon yang meningkatkan perasaan bahagia. Tingkat oksigen yang cukup dalam tubuh juga mempengaruhi konsentrasi, energi, dan metabolisme.

2. Kesegaran pikiran

Jauh dari keramaian perkotaan dan layar gadget memberikan kesempatan bagi pikiran untuk bersantai dan menenangkan diri. Lingkungan alami yang bersih udaranya dan banyak oksigen mampu meningkatkan kreativitas dan kemampuan berpikir. Waktu di luar ruangan membantu otak untuk menghasilkan ide-ide segar dan solusi kreatif.

3. Kekebalan tubuh

Menghirup udara segar juga bermanfaat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Paparan sinar matahari membantu tubuh memproduksi vitamin D yang penting untuk kesehatan tulang dan sistem kekebalan. Menghirup udara segar dan berolahraga di luar ruangan juga membantu meningkatkan daya tahan tubuh

4. Memperbaiki kualitas tidur

Dikutip dari sleep.com menghabiskan waktu di alam terbuka dan menghirup udara segar meningkatkan kualitas tidur.

Pilihan Editor: Ayo Ubah Gaya Hidup untuk Kurangi Polusi Udara