TEMPO.CO, Jakarta - Daging merah dan daging putih sebutan untuk berbagai jenis produk hewani berdasarkan warna dan nutrisinya. Cara mengolah daging bertujuan menjaga nutrisi dan kelezatan hidangan. Metode memasak yang sehat dan mengurangi penggunaan bahan berlebihan untuk hidangan yang tak hanya nikmat, tapi terjaga nutrisinya.

Cara Mengolah Daging

1. Pilih daging

Pilih daging yang segar dan tak berlebihan lemak. Daging yang berasal dari hewan yang diambil dari sumber yang tepercaya.

2. Mengurangi bagian lemak

Sebelum memasak, potong lemak yang terlihat di bagian daging. Itu membantu mengurangi asupan lemak jenuh yang berlebihan. Setelah daging dimasak, buang sisa lemak yang mencair dipermukaan daging. Itu bermanfaat untuk mengurangi asupan lemak berlebihan.

3. Memasak secara lembut

Metode memasak yang lembut seperti merebus, mengukus, atau memanggang menggunakan oven cara untuk mempertahankan nutrisi dalam daging. Metode ini tidak memerlukan banyak minyak dan mengurangi risiko terbentuknya senyawa berbahaya saat daging terpapar suhu tinggi.

4. Tidak berlebihan menggunakan minyak

Penggunaan minyak berlebihan dalam proses menggoreng bisa meningkatkan jumlah kalori dan lemak jenuh dalam hidangan. Cukup menggunakan sedikit minyak atau pertimbangkan untuk memasak tanpa minyak.

5. Bumbu alami

Bumbu alami seperti rempah-rempah, bawang putih, jahe, dan herba segar untuk memberikan rasa untuk daging. Dikutip dari Verywell Fit, daging yang dibumbui atau direndam dalam rempah-rempah seperti rosemary, timi, oregano, dan lada menambah manfaat kandungan antioksidan,

Rempah rempah selain menambah banyak rasa juga menjauhkan dari senyawa yang membahayakan.

6. Tidak terlalu matang

Menggoreng atau memasak daging terlalu lama bisa menghilangkan nutrisi penting dan membuat teksturnya menjadi keras.

7. Marinasi sebelum memasak

Merendam daging dalam marinasi yang terbuat dari bahan-bahan seperti cuka, jeruk nipis, yoghurt, atau rempah-rempah membuat teksturnya menjadi lebih lembut.

8. Suhu rendah

Memasak dalam suhu yang lebih rendah menjaga kelembutan dan kelezatan daging. Dikutip dari Healthline, metode memasak dengan panas tinggi membentuk senyawa tidak sehat seperti heterocyclic amines (HAs), advanced glycation end products (AGEs) dan polycyclic aromatic hydrocarbons (PAHs)..

Pilihan Editor: Perbedaan Daging Merah dan Daging Putih