Kecoak Semakin Aktif saat Cuaca Panas, Begini 4 Cara Mencegah Mereka Bersarang di Rumah

Reporter

Rindi Ariska

Kamis, 12 Oktober 2023 10:10 WIB

Kecoak.[New York Times]

TEMPO.CO, Jakarta - Saat cuaca panas seperti musim kemarau ini, serangga berdarah dingin menjadi lebih aktif. Kecoak misalnya, semakin aktif terbang dan bergerak. Jika banyak berkeliaran di dalam rumah, serangga itu berpotensi menimbulkan bau tidak sedap dan menularkan berbagai penyakit. Bagaimana cara mencegah kecoak bersarang di rumah?

Kecoak cenderung hidup dan bersarang di tempat yang lembab, seperti selokan, pipa, saluran air, dan kamar mandi. Ditempat-tempat inilah kecoak mengambil kuman di punggung kaki mereka saat merangkak melintasi selokan, sampah, bahan-bahan yang membusuk, dan kotoran lainnya. Kuman-kuman yang menempel di kaki mereka berpotensi untuk menempel di berbagai makanan kita saat mereka hinggapi.

Jika seseorang tanpa sadar mengonsumsi makanan yang terkontaminasi kecoak, hal tersebut berpotensi menyebabkan sakit. Secara total, kecoak diketahui menyebarkan 33 jenis bakteri, termasuk spesies E. coli dan Salmonella, enam jenis cacing parasit, dan tujuh jenis patogen manusia. Bakteri E. coli dan Salmonella dapat menyebabkan keracunan makanan atau gastroenteritis.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa kecoak bukanlah penyebab utama penyakit. Sama seperti lalat dan tikus, mereka hanya berperan menjadi pembawa dalam penyebaran penyakit tertentu. Makhluk-makhluk ini terbukti atau dicurigai oleh para ahli sebagai pembawa organisme penyebab infeksi seperti Salmonellosis, Demam Tifoid, Kolera, Gastroenteritis, Disentri, Kusta, Wabah Pes, dan masih banyak lagi.

Oleh sebab itu, penting bagi Anda memperhatikan kebersihan rumah agar terhindar dari kecoak. Berikut ada beberapa cara agar kecoak tidak masuk rumah:

Advertising
Advertising

1. Bersihkan remah-remah makanan

Memperhatikan sanitasi menjadi kunci penting agar kecoak tidak masuk ke rumah. Dikutip dari pestworld.org, jagalah rumah Anda terutama dapur dan kamar mandi, upayakan bebas dari remah-remah dan kotoran lainnya.

Sedot debu sesering mungkin dan gunakan disinfektan untuk menyeka meja dan permukaan makanan lainnya setelah persiapan makan. Selain itu, hindari membiarkan piring kotor menumpuk di wastafel. Sering-seringlah membuang sampah dan menyimpannya di wadah tertutup di luar ruangan.

2. Lakukan Inventarisasi Dapur Anda

Perhatikan makanan yang dapat diakses oleh hama, seperti makanan yang disimpan dalam kotak kardus. Pindahkan makanan tersebut ke dalam wadah yang kokoh dan tertutup rapat, dan buang semua makanan yang telah melewati tanggal kedaluwarsa. Selain itu, simpan makanan hewan dalam wadah tertutup dan sering-seringlah mencuci mangkuk hewan peliharaan.

3. Tutup Berbagai Celah yang Dapat Dimasuki Kecoak

Pastinya di berbagai sudut rumah Anda terdapat celah-celah kecil yang dapat menjadi jalur masuk bagi kecoak. Cobalah untuk menelusuri rumah Anda dan menutup celah-celah tersebut, khususnya pada tempat yang lembap dan banyak sisa makanan.

4. Jaga Rumah Anda Tetap Kering

Dikutip dari dengarden.com, periksa selang mesin cuci Anda untuk memastikan selangnya kencang. Cegah kebocoran air karena kecoak membutuhkan akses terhadap air. Periksa seluruh bagian rumah dan periksa pemanas air panas dan di bawah setiap wastafel untuk memastikan semuanya tetap kering.

Pilihan Editor: Penyebab Nyamuk Lebih Haus Darah Saat Musim Kemarau

Berita terkait

Satika Simamora Serukan Kepedulian untuk Membantu Sesama

1 hari lalu

Satika Simamora Serukan Kepedulian untuk Membantu Sesama

Anggota DPRD Provinsi Dapil Sumatera Utara 9, Satika Simamora, menjenguk beberapa warganya.

Baca Selengkapnya

Daftar Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto: Rumah, BMW, Apartemen, Motor Harley Davidson, hingga Tas Hermes

1 hari lalu

Daftar Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto: Rumah, BMW, Apartemen, Motor Harley Davidson, hingga Tas Hermes

Ini daftar aset eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto yang masuk dalam radar dakwaan KPK.

Baca Selengkapnya

Aksi Orangutan di Sabah Malaysia Kepanasan, Mampir ke Kafe Cari Minuman Dingin

2 hari lalu

Aksi Orangutan di Sabah Malaysia Kepanasan, Mampir ke Kafe Cari Minuman Dingin

Orangutan dari Pusat Rehabilitasi Orangutan Sabah juga pernah datang ke kafe itu untuk menghabiskan makanan sisa pengunjung.

Baca Selengkapnya

Gejala Penyakit Jantung yang Terlihat dari Jari Tangan

4 hari lalu

Gejala Penyakit Jantung yang Terlihat dari Jari Tangan

Gejala penyakit bisa saja muncul di bagian tubuh yang mungkin tak diperkirakan sebelumnya sehingga sering diabaikan. Contohnya jari tangan bengkak.

Baca Selengkapnya

Suhu di Tanah Suci Capai 40 Derajat Celcius, Ini yang Perlu Disiapkan Jemaah Haji

4 hari lalu

Suhu di Tanah Suci Capai 40 Derajat Celcius, Ini yang Perlu Disiapkan Jemaah Haji

Jemaah haji asal Indonesia memakai tabir surya ketika di Tanah Suci mengingat cuaca panas yang bisa mencapai lebih dari 40 derajat Celcius.

Baca Selengkapnya

Mengenal Melanoma, Penyakit yang Sebabkan Bob Marley Meninggal 43 Tahun Lalu

5 hari lalu

Mengenal Melanoma, Penyakit yang Sebabkan Bob Marley Meninggal 43 Tahun Lalu

Musisi Bob Marley meninggal dunia karena penyakit melanoma. Apa itu? Bagaimana cara mencegahnya?

Baca Selengkapnya

Saran buat Jemaah Haji agar Kesehatan Tetap Terjaga selama di Tanah Suci

6 hari lalu

Saran buat Jemaah Haji agar Kesehatan Tetap Terjaga selama di Tanah Suci

Di tengah cuaca panas di Tanah Suci, jemaah haji perlu menjaga kondisi fisik tetap bugar dan sehat. Berikut yang perlu disiapkan dan dilakukan.

Baca Selengkapnya

Berikut Pengertian, Penyebab, Gejala Awal dari Penyakit Lupus

6 hari lalu

Berikut Pengertian, Penyebab, Gejala Awal dari Penyakit Lupus

Pelajari lebih lanjut tentang gejala dan kemungkinan komplikasi lupus. Apa saja tanda-tanda awal penyakit lupus?

Baca Selengkapnya

Cara Mendeteksi Penyakit Lupus, Perhatikan 5 Gejala pada Tubuh

6 hari lalu

Cara Mendeteksi Penyakit Lupus, Perhatikan 5 Gejala pada Tubuh

Lupus merupakan penyakit autoimun yang ditunjukkan dari gejala sakit kulit, demam, sakit sendi, rambut rontok, dan gangguan saraf.

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ancam Produksi Beras

7 hari lalu

Cuaca Panas Ancam Produksi Beras

Cuaca panas belakangan ini di satu sisi dapat meningkatkan rendemen padi, tapi di sisi lain berpotensi membuat gagal tanam dan gagal panen.

Baca Selengkapnya