Tekan Gangguan Kesehatan Jiwa pada Generasi Muda dengan Dialog Antargenerasi

Reporter

Antara

Selasa, 14 November 2023 21:57 WIB

Ilustrasi Ibu dan Anak. Sumber: Getty/mirror.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta - Kasus gangguan kesehatan jiwa pada anak muda (17-27 tahun) dapat ditekan dengan berdialog antargenerasi secara berkesinambungan. Hal itu diungkapkan oleh peneliti antropologi dari Universitas Indonesia, Seniarto Aji.

"Dialog tersebut bisa dilakukan dengan lawan bicara yang lebih muda atau yang diprioritaskan kepada lawan bicara yang usianya lebih tua," katanya di Jakarta, Selasa, 14 November 2023.

Melalui dialog tersebut, anak muda tidak hanya mendapatkan pertukaran informasi tetapi juga pengalaman baru dari lawan bicara. Seniarto mengatakan pengalaman tersebut penting untuk menjaga perubahan sikap, perilaku, dan cara pikir anak muda dari waktu ke waktu.

Ia mencontohkan perubahan tersebut terlihat saat ini anak-anak muda tidak lagi membudayakan panggilan abang, adik, dan sebagainya sehingga menimbulkan kesenjangan di antara mereka. Padahal, pengaruh panggilan seperti itu tidak sederhana dan maknanya menunjukkan strata usia yang menentukan norma kesopanan dan etika bersosial.

Ia mendapati perubahan-perubahan tersebut dipengaruhi revolusi teknologi dan informasi yang termasuk di dalamnya penggunaan media sosial tak terkontrol oleh anak muda.

Advertising
Advertising

"Kesenjangan yang tak kasat mata ini berimplikasi pada kesehatan jiwa generasi muda. Mereka jadi penyendiri, mudah sedih, putus asa, masa bodo dengan lingkungan, dan semacamnya," katanya.

Niat bunuh diri
Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UI itu menjelaskan dampak kesenjangan terhadap gangguan kesehatan jiwa anak muda tidak bisa dianggap enteng. Hal tersebut dibuktikan melalui hasil skrining kesehatan jiwa pada mahasiswa baru FISIP UI yang dilakukan sejak 2019 menunjukkan tak sedikit yang punya niat bunuh diri.

Interpretasi hasil skrining kesehatan jiwa mahasiswa baru menunjukkan keinginan bunuh diri berada di angka 10,8 persen per tahun. Meski demikian, ia menyebutkan persentase tersebut masih di bawah kategori seriously considered suicide pada angka 18,8-25,5 persen per tahun .

"Namun, hal itu tidak mengurangi peringatan untuk memperhatikan isu kesehatan jiwa pada generasi muda yang salah satunya dapat ditekan melalui dialog antargenerasi," tegasnya.

Pilihan Editor: Tahapan Cegah Orang Dekat Bunuh Diri Menurut Psikiater

Berita terkait

Tak sampai Sepekan, Dua Orang Lompat dari Jembatan Barelang Batam hingga Tewas

22 jam lalu

Tak sampai Sepekan, Dua Orang Lompat dari Jembatan Barelang Batam hingga Tewas

Dua orang tewas usai melompat dari Jembatan Barelang di Kota Batam dalam waktu yang berdekatan

Baca Selengkapnya

Program Wirausaha Bantu Tingkatkan Rasa Percaya Diri Anak Wujudkan Potensi

3 hari lalu

Program Wirausaha Bantu Tingkatkan Rasa Percaya Diri Anak Wujudkan Potensi

Pelatihan program wirausaha muda bantu anak melatih pola pikir menjadi pengusaha, sekaligus tingkatkan rasa percaya diri mereka.

Baca Selengkapnya

Tim SAR Belum Temukan Pria yang Loncat dari Jembatan Barelang Batam, Sempat Telepon Pacar

5 hari lalu

Tim SAR Belum Temukan Pria yang Loncat dari Jembatan Barelang Batam, Sempat Telepon Pacar

Pria itu diduga melompat setelah meminjam handphone seorang pengunjung Jembatan Barelang. Kota Batam.

Baca Selengkapnya

Kasus Kematian Brigadir RAT, Beda Pernyataan Polda Sulawesi Utara dan Si Pengusaha Tambang

8 hari lalu

Kasus Kematian Brigadir RAT, Beda Pernyataan Polda Sulawesi Utara dan Si Pengusaha Tambang

Kematian Brigadir RAT masih menyisakan misteri. Untuk apa ia di Jakarta, padahal tugasnya di Manado? Kenapa beda keterangan Polda Sulut dan pengusaha?

Baca Selengkapnya

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

10 hari lalu

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

Amerika Serikat tengah menjadi sorotan pasca-penembakan terbaru di Buffalo dan legalisasi senjata api di Tennessee. Bagaimana fakta-faktanya?

Baca Selengkapnya

Banyak Veteran Perang AS yang Bunuh Diri, Pemicu Terbesar Masalah Keluarga

12 hari lalu

Banyak Veteran Perang AS yang Bunuh Diri, Pemicu Terbesar Masalah Keluarga

Pemicu depresi dan bunuh diri veteran perang AS beragam, di antaranya lama hidup jauh dari rumah, pasangan, dan anak -- situasi yang membuat stres.

Baca Selengkapnya

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

15 hari lalu

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

Kompolnas menilai masih ada sejumlah kejanggalan dalam kasus kematian Brigadir RAT.

Baca Selengkapnya

Keluarga Akui Tak Tahu Detail Masalah Pribadi yang Diduga Sebabkan Brigadir RA Tewas

16 hari lalu

Keluarga Akui Tak Tahu Detail Masalah Pribadi yang Diduga Sebabkan Brigadir RA Tewas

Keluarga Brigadir RA masih menunggu hasil pemeriksaan ponsel oleh penyidik Polres Jakarta Selatan

Baca Selengkapnya

Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

16 hari lalu

Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merespons perihal penghentian penyidikan kasus kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi atau Brigadir RA

Baca Selengkapnya

Cerita Sepupu saat Memandikan Jenazah Brigadir RA

16 hari lalu

Cerita Sepupu saat Memandikan Jenazah Brigadir RA

Sepupu Brigadir Ridhal Ali Tomi (Brigadir RA), Rudi Dagong, bercerita saat dia memeriksa jenazah hingga memandikannya

Baca Selengkapnya