Akrab di Kalangan Gen Z Istilah Red Flag, Green Flag, dan Beige Flag, Begini Artinya

Sabtu, 2 Desember 2023 19:45 WIB

Generasi Z. Foto: Freepik.com/pch.vector

TEMPO.CO, Jakarta - Kalangan generasi Z atau Gen Z akrab dengan istilah green flag, red flag, hingga beige flag untuk menilai ciri-ciri suatu hubungan atau relationship. Ketiga istilah ini ramai dikenal melalui berbagai konten di media sosial, mulai dari Instagram, X, dan TikTok. Simak perbedaannya berikut.

Istilah green flag menandakan hubungan yang sehat

Green flag digunakan untuk menggambarkan kondisi hubungan atau relationship yang positif dan sehat. Hal ini biasanya tampak melalui kebiasaan dan perilaku pasangan dalam menjalani hubungan mereka, salah satunya komunikasi yang baik.

Bagi sebagian besar relationship, berbicara secara terbuka tentang masalah dan mendengarkan satu sama lain dengan pasangan, menjadi salah satu bentuk hubungan yang sehat. Selain itu, mereka juga saling menghormati pendapat satu sama lain, saling memberi kebebasan untuk menjadi diri sendiri dan dicintai apa adanya.

Dilansir dari laman National Domestic Violence Hotline, green flag dalam sebuah hubungan juga dapat dilihat ketika suatu pasangan membuat keputusan bersama dan berpegang pada standar yang sama. Misalnya, Anda dan pasangan Anda memiliki hak yang sama dalam mengambil keputusan penting dalam hubungan. Contohnya ketika Anda menikmati menghabiskan waktu terpisah, sendirian, atau bersama orang lain.

Advertising
Advertising

Anda dan pasangan akan menghormati kebutuhan satu sama lain akan waktu dan ruang yang terpisah. Selain itu, Anda juga berkomunikasi dengan satu sama lain tentang apa yang Anda dan pasangan tidak sukai.

Istilah red flag menandakan toxic relationship

Bertolak belakang dengan istilah green flag, red flag dalam sebuah hubungan menandakan bahwa suatu pasangan sedang menjalankan toxic relationship atau hubungan yang tidak sehat.

Dilansir dari laman Science of People, red flag pada tahap awal berkencan bisa jadi tidak kentara atau terlihat jelas. Jika tanda bahaya muncul lebih dari satu kali, penting untuk diperhatikan sebelum hubungan menjadi terlalu jauh.

Hal tersebut tampak melalui beberapa perlakuan suatu pasangan sebagai berikut.

1. Pasangan Anda tidak pernah menanyakan pertanyaan kepada Anda dan hanya berbicara tentang dirinya sendiri.

2. Pasangan Anda menyebutkan namanya dan terus-menerus berbicara tentang berapa banyak uang yang dimilikinya.

3. Pasangan Anda tidak bisa berhenti membicarakan mantannya sejak awal.

4. Pasangan Anda menggoda semua orang, membuat Anda bingung tentang niatnya.

5. Selalu berperan sebagai korban dalam setiap skenario dramatis dalam hidupnya.

6. Percakapan menjadi jalan satu arah yang hanya berfokus pada dirinya.

7. Menghindari komitmen dan menjadi sulit dipahami ketika Anda berbicara tentang masa depan.

8. Selalu merasa emosi dan mengharapkan Anda untuk menyelesaikan semua masalahnya.

9. Sering mengkritik penampilan atau perilaku Anda.

Istilah beige flag mengacu pada hubungan yang flat dan membosankan

Selain red flag dan green flag, dalam sebuah hubungan di kalangan generasi Z juga dikenal istilah beige flag. Beige flag menjadi posisi di antara hubungan sehat dan toxic relationship. Biasanya, hubungan ini flat dan membosankan karena pasangan kurang memiliki pengertian dan komunikasi yang baik.

Setiap pasangan jelas memiliki pandangan berbeda terhadap perilaku yang masuk dalam kategori bendera krem. Mereka juga berbeda-beda dalam mengkategorikan perilaku pasangan ke dalam bendera merah (red flag), bendera hijau (green flag), atau bendera krem (beige flag).

Beige flag merupakan perilaku yang sebenarnya netral. Perilaku tersebut dapat dikatakan tidak buruk, tetapi juga tidak dapat dikategorikan sebagai perilaku yang baik. Bisa juga dikategorikan sebagai perilaku aneh yang justru dapat menimbulkan keraguan, meskipun tidak mengganggu dan dapat ditoleransi oleh pasangannya. Hal tersebut menjadi hal yang relatif karena berdasarkan pendapat masing-masing hubungan.


Pilihan Editor: Ketahui Istilah FOMO, YOLO, dan FOPO Agar Tidak Salah Persepsi

Berita terkait

Cara Perpustakaan Pikat Pembaca Muda

10 hari lalu

Cara Perpustakaan Pikat Pembaca Muda

Sejumlah perpustakaan asing milik kedutaan besar negara sahabat di Jakarta berbenah untuk menarik lebih banyak anak muda, khususnya generasi Z.

Baca Selengkapnya

Gen Z Dikenal Selalu Ingin Memaknai Hidup

21 hari lalu

Gen Z Dikenal Selalu Ingin Memaknai Hidup

Karakter Gen Z berevolusi menjadi pribadi yang lebih sadar untuk memaknai kehidupan tidak mementingkan kebahagiaan sendiri.

Baca Selengkapnya

5 Faktor Utama yang Dipertimbangkan Gen Z saat Memilih Destinasi Perjalanan

44 hari lalu

5 Faktor Utama yang Dipertimbangkan Gen Z saat Memilih Destinasi Perjalanan

Menurut survei Booking Holdings, ada lima faktor yang dipilih Gen Z menentukan destinasi perjalanan

Baca Selengkapnya

Youthlab Gelar Diskusi Tren Kecerdasan Buatan Kalangan Gen Z: Memudahkan atau Menyesatkan?

46 hari lalu

Youthlab Gelar Diskusi Tren Kecerdasan Buatan Kalangan Gen Z: Memudahkan atau Menyesatkan?

Kecerdasan buatan seperti pisau bermata dua. Bisa memudahkan, memanjakan atau bahkan menyesatkan.

Baca Selengkapnya

Senat Kirsten Gillibrand Dicecar Gen Z Amerika Serikat soal Perang Gaza

57 hari lalu

Senat Kirsten Gillibrand Dicecar Gen Z Amerika Serikat soal Perang Gaza

Rapat yang dipimpin anggota Senat New York Kirsten Gillibrand pada 6 Maret 2024, direcoki Gen Z yang juga aktivis pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Generasi Z dan Milenial Terbanyak Terjerat Kredit Macet Pinjol, Apa Sebabnya?

12 Maret 2024

Generasi Z dan Milenial Terbanyak Terjerat Kredit Macet Pinjol, Apa Sebabnya?

Ekonom Yusuf Wibisono angkat bicara soal akar masalah fundamental dari maraknya kredit macet Pinjol pada generasi muda.

Baca Selengkapnya

Hillary Brigitta Lasut Anggota DPR 2019-2024 Termuda Raih Suara Tertinggi di Dapil Sulawesi Utara

1 Maret 2024

Hillary Brigitta Lasut Anggota DPR 2019-2024 Termuda Raih Suara Tertinggi di Dapil Sulawesi Utara

Hillary Brigitta Lasut dulu ke Senayan dari Partai NasDem, kini berhasil meraih suara tertinggi Pileg di Dapil Sulawesi Utara melalui Partai Demokrat.

Baca Selengkapnya

Hasil Survei Ini Ungkap Perbedaan Pilihan Kelompok Gen Z dan Gen X saat Berlibur, Termasuk Soal Motivasi dan Bikin Rencana

26 Februari 2024

Hasil Survei Ini Ungkap Perbedaan Pilihan Kelompok Gen Z dan Gen X saat Berlibur, Termasuk Soal Motivasi dan Bikin Rencana

Hasil survei: wisatawan Indonesia dari kelompok Gen Z dan milenial lebih banyak memutuskan untuk berlibur karena ingin menghilangkan stres.

Baca Selengkapnya

Alasan Wisatawan Gen Z dan Milenial Liburan untuk Healing dari Stres

24 Februari 2024

Alasan Wisatawan Gen Z dan Milenial Liburan untuk Healing dari Stres

RedDoorz melakukan survei untuk mengetahui perilaku wisatawan Indonesia dalam berlibur. Survei dilakukan pada Gen-Z, milenial dan Gen-Y

Baca Selengkapnya

DPR dan Tempo Beri Tips agar Pemilih Muda Bijak Memilih

13 Februari 2024

DPR dan Tempo Beri Tips agar Pemilih Muda Bijak Memilih

Pendidikan atau literasi politik dicanangkan agar para pemilih muda bisa lebih bijak memilih.

Baca Selengkapnya