Tantangan Hidup sebagai Generasi Sandwich Menurut Psikolog

Reporter

Antara

Kamis, 4 Januari 2024 21:16 WIB

Generasi Sandwich adalah sebutan untuk seseorang yang membiayai dua generasi dan dirinya sendiri. Berikut ini jenis dan tips finansialnya. Foto: Canva

TEMPO.CO, Jakarta - Survei yang dilakukan CBNC Indonesia pada 2021 menunjukkan 48,7 persen masyarakat produktif (25–45 tahun) Indonesia merupakan generasi sandwich. Generasi ini memiliki tanggung jawab untuk menghidupi diri sendiri, orang tua, dan anak dalam waktu bersamaan.

Bagi yang tidak siap dan kuat secara finansial maupun mental, kondisi ini akan menjadi tekanan yang rentan menurunkan kesehatan psikologis. Dosen Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, Lathifah Hanum, pun menyebut peran generasi sandwich tak mudah karena perlu mempertimbangkan perbedaan dua generasi.

"Merawat anak-anak dan remaja tentu berbeda dengan merawat lansia. Anak-anak dan remaja memerlukan arahan dari orang tua untuk mengembangkan dan mendewasakan diri. Sementara lansia memerlukan pendampingan dalam menjalani aktivitas harian," kata Lathifah.

Menurutnya, situasi ini bisa bertambah kompleks apabila lansia yang dirawat memiliki kondisi kesehatan yang memprihatinkan sehingga generasi sandwich perlu memberi perhatian lebih.

"Banyak tantangan yang dihadapi generasi sandwich, di antaranya rentan mengalami stres dan burn out jika tidak memiliki rencana yang matang untuk memenuhi tanggung jawab. Lokasi tinggal juga membawa dampak yang berbeda," jelasnya.

Advertising
Advertising

Hanum mengatakan mereka yang tinggal bersama dua generasi lain memiliki tanggung jawab harian yang lebih besar, seperti harus menyiapkan makanan yang bergizi, menjadi teman bicara bagi kedua generasi, serta mengerjakan rutinitas dan tanggung jawab pribadi. Namun, jika tinggal terpisah dari orang tuanya, generasi sandwich harus mengirim uang lebih besar sebagai bentuk kompensasi atas ketidakhadirannya.

Menurut Lathifah, untuk dapat menjalankan peran sebagai generasi sandwich, orang harus melakukan persiapan matang. Hal penting lain yang perlu diperhatikan generasi sandwich adalah kualitas relasi yang baik dengan orang tua maupun anak.

Generasi sandwich harus membangun relasi positif dengan kedua generasi tersebut. Mereka harus mampu berkomunikasi secara terbuka sehingga berbagai kendala dapat dibicarakan bersama dan ditemukan solusinya. Selain itu, biasakan untuk mendiskusikan berbagai kendala agar masing-masing generasi memiliki kesempatan untuk berkontribusi terhadap penyelesaian masalah.

Hubungan antargenerasi sebenarnya memiliki banyak manfaat. Pada beberapa penelitian disebutkan masing-masing generasi memiliki kontribusi terhadap urusan rumah tangga. Generasi sandwich bisa jadi sangat terbantu dengan kehadiran orang tua di rumah karena dapat membantu mengurus rumah tangga dan mengawasi anak-anak saat mereka bekerja.

Bantuan timbal balik
Beberapa studi di Asia Timur bahkan menunjukkan generasi sandwich lebih memilih untuk meninggalkan anak-anak dengan orang tua agar mendapatkan pendidikan yang baik, terutama mengenai nilai-nilai dan budaya di dalam keluarga. Sementara itu, penelitian di Eropa dan Asia Tenggara menunjukkan generasi sandwich mendapatkan bantuan, terutama dalam hal finansial dari orang tua.

Sebagai timbal balik, generasi sandwich menjadi pendamping bagi orang tua dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Fakta ini menunjukkan generasi sandwich tidak akan mengalami hal buruk selama menjalankan perannya dengan penuh persiapan dan pengelolaan yang baik. Justru dengan adanya komunikasi antara tiga generasi ini akan terjalin kedekatan keluarga dan nilai-nilai kebaikan dapat diajarkan secara turun-temurun.

Pilihan Editor: Penyebab dan Dampak Generasi Sandwich terhadap Diri Sendiri

Berita terkait

PBB Klarifikasi Data Kematian di Gaza: Lebih dari 35.000 Korban Jiwa, Tapi..

15 jam lalu

PBB Klarifikasi Data Kematian di Gaza: Lebih dari 35.000 Korban Jiwa, Tapi..

PBB menegaskan bahwa jumlah korban tewas di Jalur Gaza akibat serangan Israel masih lebih dari 35.000 warga Palestina.

Baca Selengkapnya

Inilah Tanda-tanda Anak Kekurangan Vitamin

20 jam lalu

Inilah Tanda-tanda Anak Kekurangan Vitamin

Dokter anak dan ahli neonatologi Richa Panchal menjabarkan tanda-tanda utama kekurangan vitamin pada anak.

Baca Selengkapnya

5 Tanda Seseorang Butuh Me Time

2 hari lalu

5 Tanda Seseorang Butuh Me Time

Me time atau waktu sendirian merupakan cara yang sehat untuk meremajakan diri, mengurangi stres, dan memulihkan energi

Baca Selengkapnya

Kasus Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas Dihentikan

4 hari lalu

Kasus Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas Dihentikan

Polisi menghentikan kasus hukum ayah di Bekasi berinisial N yang menghantam anak kandungnya berinisial C, 35 tahun dengan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Lebih dari 15 Ribu Anak Terbunuh di Jalur Gaza

5 hari lalu

Lebih dari 15 Ribu Anak Terbunuh di Jalur Gaza

Otoritas di Palestina menyebut lebih dari 15.000 anak terbunuh di Jalur Gaza

Baca Selengkapnya

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

10 hari lalu

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

Anak panglima militer dan pemimpin de facto Sudan meninggal di rumah sakit setelah kecelakaan lalu lintas di Turki.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

10 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

10 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

11 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

11 hari lalu

3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

Fenomena beban emosional yang dipikul oleh anak perempuan tertua alias anak sulung perempuan di banyak keluarga, sejak mereka masih kecil.

Baca Selengkapnya