TEMPO.CO, Jakarta - Kecelakaan lalu lintas sering disebabkan kelalaian saat mengemudi di jalan raya. Laura Adams, analis senior di perusahaan edukasi pengemudi Aceable di Austin, Texas, mengatakan perhatian yang teralihkan sering menjadi penyebab kecelakaan.

Sementara itu, Tina Paff, spesialis rehabilitasi pengemudi di Bick’s Driving School di Ohio kepada Fox News Digital menyebut tiga kategori utama pemicu distraksi, yakni visual, fisik, dan kognitif. Ia pun menyebut sembilan hal yang bisa mengalihkan perhatian di jalan.

Melamun
Melamun jadi penyebab terbanyak orang tidak fokus saat mengemudi dan juga menakutkan, biasanya terjadi di perjalanan jarak jauh yang monoton. "Menjaga fokus di jalan dan mempraktekkan mindfulness saat mengemudi bisa membantu mencegah menurunnya perhatian karena melamun," ujarnya.

Gunakan ponsel
Menggunakan ponsel kala mengemudi adalah contoh distraksi visual. "Anda akan mengalihkan pandangan dari jalan untuk membaca pesan, melihat GPS, menyetel musik, atau mengontrol temperatur," tutur Paff.

Melihat sesuatu di luar
Tetap fokus saat menyetir termasuk memperhatikan kondisi di luar mobil lewat kaca spion. Tapi jangan terlalu lama melihat ke luar, apalagi pada hal yang tak ada hubungannya dengan mengemudi, seperti memperhatikan papan reklame atau hal-hal lain di pinggir jalan.

"Jika tak memperhatikan jalan, tiba-tiba ada kendaraan lain, sepeda, atau pejalan kaki di depan mobil Anda, hanya butuh sekian detik dan kecelakaan bisa terjadi," kata Paff.

Mengantuk
Kurang tidur atau minum obat tertentu bisa bikin mengantuk. Akibatnya konsentrasi di jalan pun menurun.

Meraih barang
Pekerjaan seperti meraih benda yang jatuh atau mengambil tas atau barang dari kursi samping atau belakang juga bisa mengganggu konsentrasi mengemudi. Karena itu, sebelum mengemudi pastikan benda-benda yang sekiranya dibutuhkan di perjalanan diletakkan di tempat yang mudah diraih.

Mengobrol
Mengobrol dengan penumpang memang membuat perjalanan tak terasa membosankan. Tapi jangan sampai hal itu merusak konsentrasi di jalan.

Makan dan minum
Selain melakukan multitasking saat menyetir mobil, makan dan minum juga bisa merusak fokus dan sebaiknya dilakukan sebelum perjalanan.

Menyesuaikan sistem di mobil
Contohnya mengganti-ganti musik di tape, mengatur temperatur pendingin, kaca spion, dan tempat duduk.

Terganggu objek bergerak
Hewan peliharaan atau anak-anak yang terus bergerak juga bisa mengganggu konsentrasi pengemudi dan membahayakan keselamatan.

Pilihan Editor: Obat-obatan yang Tak Dianjurkan Diminum sebelum Mengemudi