5 Perjuangan yang Biasa Dihadapi Ibu Baru saat Mengalami Baby Blues

Jumat, 14 Juni 2024 15:15 WIB

Ilustrasi baby blues. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Menjadi seorang ibu adalah pengalaman yang menggembirakan sekaligus menantang. Di tengah euforia memiliki bayi baru, masih ada ibu yang mengalami "baby blues". Sindrom itu adalah kondisi emosional yang umum terjadi pada ibu baru, biasanya muncul dalam beberapa hari hingga minggu setelah melahirkan. Ada sejumlah gejala dan indikasi seorang ibu mengalami sindrom tersebut. Dilansir dari berbagai sumber ini beberapa di antaranya:

1. Perubahan Emosi yang drastis

Salah satu ciri khas dari baby blues adalah perubahan emosional yang naik turun secara intens. Ibu baru mungkin merasa sangat senang dan bersyukur atas kelahiran bayinya, namun dalam sekejap, perasaan itu bisa berubah menjadi kecemasan, kesedihan, atau rasa frustasi yang mendalam. Perubahan ini dapat terjadi secara tiba-tiba dan membuat ibu merasa tidak stabil secara emosional.

2. Perasaan Tidak Kompeten

Mengurus bayi baru adalah tugas yang menantang, terutama bagi ibu yang baru pertama kali memiliki anak. Selama baby blues, banyak ibu merasa tidak kompeten dalam peran barunya. Mereka mungkin meragukan kemampuan mereka untuk merawat bayi, merasa tidak siap menghadapi tantangan yang ada, dan bahkan merasa bersalah karena tidak merasa bahagia sepanjang waktu.

Advertising
Advertising

3. Rasa Tidak Bisa Mengendalikan Situasi

Baby blues sering kali disertai dengan perasaan tidak bisa mengendalikan situasi. Ibu baru mungkin merasa kewalahan dengan tuntutan merawat bayi, merasa terisolasi dalam perannya sebagai ibu, dan merasa tidak mampu menangani semua perubahan yang terjadi dalam hidup mereka. Hal ini dapat menyebabkan stres yang berlebihan dan membuat ibu merasa tidak terkendali.

4. Gangguan Tidur dan Kelelahan

Kurang tidur adalah hal yang umum terjadi pada ibu baru, terutama dalam minggu-minggu pertama setelah melahirkan. Selain itu, perasaan cemas dan stres yang terkait dengan baby blues dapat memperburuk gangguan tidur ini. Akibatnya, ibu baru sering merasa kelelahan secara fisik dan mental, yang dapat mempengaruhi kemampuan mereka untuk merawat bayi dengan baik.

5. Perubahan Mood yang Sering

Baby blues juga sering kali menyebabkan perubahan mood yang sering terjadi pada ibu baru. Mereka mungkin merasa sedih, marah, cemas, atau putus asa tanpa alasan yang jelas. Perubahan mood ini dapat sangat mengganggu kehidupan sehari-hari ibu baru dan membuat mereka merasa sulit untuk menikmati momen-momen indah dengan bayi mereka.

Menghadapi Baby Blues dengan Bijaksana

Meskipun baby blues dapat menjadi pengalaman yang menantang bagi seorang ibu, penting untuk diingat bahwa ini adalah kondisi yang umum dan bisa saja bersifat sementara. Banyak ibu bisa pulih karena mendapat banyak dukungan dari pasangan, keluarga, dan teman-teman mereka. Selain itu, berbicara dengan dokter atau konselor juga bisa memberikan bantuan yang sangat diperlukan. Dengan waktu, dukungan, dan pemahaman yang tepat, ibu baru dapat mengatasi baby blues dan menemukan kebahagiaan dalam peran barunya sebagai orangtua.

Pilihan Editor: Psikiater Ungkap Beda Baby Blues dan Depresi Pascamelahirkan

Berita terkait

Update Korban Perang Gaza: 28 Tewas dalam 24 Jam

1 hari lalu

Update Korban Perang Gaza: 28 Tewas dalam 24 Jam

Kementerian Kesehatan Gaza mengumumkan ada 28 korban tewas pada 3 Juli 2024, dalam sejumlah serangan Israel ke Nuseirat dan Gaza City.

Baca Selengkapnya

Insiden Mom Shaming yang Diungkap HCC Menimpa Sebagian Besar Ibu-ibu Indonesia

2 hari lalu

Insiden Mom Shaming yang Diungkap HCC Menimpa Sebagian Besar Ibu-ibu Indonesia

Hasil rilis studi HCC menyebut 7 per 10 ibu responden alami mom shaming di Indonesia. Apakah mom shaming itu?

Baca Selengkapnya

7 dari 10 Ibu Alami Mom Shaming di Indonesia

4 hari lalu

7 dari 10 Ibu Alami Mom Shaming di Indonesia

Para ibu mendapatkan paling banyak tindakan mom shaming dari pihak keluarga dan orang terdekat.

Baca Selengkapnya

Hari Keluarga Nasional, Perempuan Berperan Besar Tentukan Nasib Bangsa

5 hari lalu

Hari Keluarga Nasional, Perempuan Berperan Besar Tentukan Nasib Bangsa

Intervensi kepada remaja putri sangat diperlukan untuk menciptakan keluarga yang berkualitas.

Baca Selengkapnya

Cerita Ruth Sahanaya tentang 2 Putrinya yang Teruskan Jejak Seni Keluarga

6 hari lalu

Cerita Ruth Sahanaya tentang 2 Putrinya yang Teruskan Jejak Seni Keluarga

Ruth Sahanaya berbagi cerita tentang kedua putrinya, Nadine dan Amabel, yang mewarisi bakat seni dari orang tua mereka.

Baca Selengkapnya

BKKBN Minta Keluarga Berperan Mencegah Judi Online

9 hari lalu

BKKBN Minta Keluarga Berperan Mencegah Judi Online

Keluarga adalah sistem sosial terdekat yang dapat mengawasi dan membina anggotanya untuk tidak bermain judi online.

Baca Selengkapnya

Sambut Musim Liburan Sekolah dengan Promo Istimewa di Grand Whiz Poins Simatupang Jakarta

10 hari lalu

Sambut Musim Liburan Sekolah dengan Promo Istimewa di Grand Whiz Poins Simatupang Jakarta

Musim liburan sekolah telah tiba!

Baca Selengkapnya

Pentingnya Keluarga Awasi Anak untuk Cegah Penculikan

10 hari lalu

Pentingnya Keluarga Awasi Anak untuk Cegah Penculikan

KemenPPPA menyebut pentingnya peran keluarga untuk lebih meningkatkan pengawasan dan pendekatan terhadap anak demi mencegah penculikan.

Baca Selengkapnya

Larissa Chou Harus Transfusi Darah hingga 3 Kantong saat Melahirkan Anak Kedua

11 hari lalu

Larissa Chou Harus Transfusi Darah hingga 3 Kantong saat Melahirkan Anak Kedua

Larissa Chou melahirkan anak kedua yang diberi nama Alesha Alifa Habatillah Rosadi di Bandung. Suami dan putra pertamanya setia menemani.

Baca Selengkapnya

Anak Mulai Remaja, Ini Gaya Ayu Ting Ting Jaga Kedekatan dengan Bilqis

18 hari lalu

Anak Mulai Remaja, Ini Gaya Ayu Ting Ting Jaga Kedekatan dengan Bilqis

Penyanyi sekaligus presenter Ayu Ting Ting menceritakan seputar kedekatannya bersama sang anak, yakni Bilqis yang saat ini mulai memasuki usia remaja

Baca Selengkapnya