Hari Donor Darah Sedunia: Asal Muasal dan Ragam Kegiatan PMI

Reporter

Dimas Kuswantoro

Editor

Dwi Arjanto

Sabtu, 15 Juni 2024 10:14 WIB

Warga mendonorkan darah di kegiatan donor Darah pada bulan Ramadhan 1145 H di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, Selasa, 26 Maret 2024. Palang Merah Indonesia (PMI) menargetkan 5000 kantong darah, untuk mendorong partisipasi lebih, panitia membagikan sembako bagi para pendonor sebagai apresiasi atas kontribusinya. TEMPO/ Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Jakarta - Donor darah merupakan tugas mulia, dan digunakan untuk mengobati berbagai kondisi medis, seperti kehilangan darah, anemia, dan kanker. Kemarin, 14 Juni banyak warga dunia memperingatinya sebagai Hari Donor Darah Sedunia.

Dalam proses donor darah, biasanya seseorang menyumbangkan darah ke bank darah atau ke organisasi yang mengumpulkan darah untuk transfusi.

Donor darah merupakan tugas penting yang dibutuhkan untuk pasokan darah sehat yang konstan bagi industri perawatan kesehatan. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam lamannya menyebut peringatan 20 tahun Hari Donor Darah Sedunia.

Donor darah merupakan kesempatan yang sangat baik dan tepat waktu untuk berterima kasih kepada para donor darah di seluruh dunia. Atas sumbangan mereka yang menyelamatkan nyawa selama bertahun-tahun dan menghargai dampak yang mendalam bagi pasien dan donor.

"Ini juga merupakan momen yang tepat untuk mengatasi tantangan yang terus berlanjut dan mempercepat kemajuan menuju masa depan di mana transfusi darah yang aman dapat diakses secara universal," kata WHO dalam tulisannya.

Sejarah Hari Donor Darah Sedunia

Momen bersejarah ini ditetapkan secara resmi sebagai peringatan tahunan pada 2005 oleh Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO), setelah sebelumnya dideklarasikan oleh para menteri kesehatan di seluruh dunia sebagai wujud gerakan kemanusiaan modern pada medio 2004.

Advertising
Advertising

Dilansir dari laman WHO, dalam deklarasi tersebut para menteri kesehatan seluruh dunia bersepakat memilih tanggal 14 Juni karena merupakan hari kelahiran dari Karl Landstenir.

Karl Lendstenir merupakan seorang dokter dan ahli biologi asal Austria yang berhasil menemukan sistem golongan darah manusia A, B, dan O pada tahun 1900. Atas penemuan tersebut Karl mendapat penghargaan Nobel Fisiologi, dan juga mempedomani penemuan-penemuan lainnya termasuk keamanan transfusi darah.

Pemerintah Indonesia juga berpartisipasi memperingati Hari Donor Darah Sedunia melalui ragam kegiatan sosial sebagai wujud gerakan kemanusiaan modern.

Bahkan jauh sebelumnya, Kementerian Kesehatan Indonesia telah membuktikan komitmennya mendukung gerakan kemanusiaan dunia tersebut melalui pendirian Palang Merah Indonesia (PMI) pada tahun 1945.

Dengan semangat kemanusiaan dan bekal perkembangan ilmu pengetahuan itu pula Pemerintah Indonesia mendorong PMI untuk terus bertransformasi menyempurnakan upaya pemenuhan kebutuhan darah bagi masyarakat domestik, ataupun global hingga saat ini.

Berdasarkan standar WHO kebutuhan darah minimal di suatu negara adalah 2 persen dari jumlah penduduk. Di Indonesia dengan populasi sekitar 280 juta jiwa maka kebutuhan darah minimal adalah 5,6 juta kantong per tahun.

Dari kebutuhan minimal tersebut diketahui berdasarkan data Kementerian kesehatan RI pada tahun 2023, jumlah produksi darah dan komponennya secara nasional telah berhasil mencapai 4,1 juta kantong dari 3,4 juta donasi.

Dengan segala sumber daya yang dimiliki saat ini maka, Ketua Umum PMI Jusuf Kalla mengatakan bahwa tahun ini pihaknya siap mulai mengembangkan pemanfaatan plasma darah.

PMI saat ini setidaknya sudah berhasil mengumpulkan 100.000 liter plasma dari 18 Unit Donor Darah (UDD) yang siap di alih daya produksi ke fasilitas pembuatan obat atau toll-manufacturing untuk mengobati kondisi kronis langka, termasuk gangguan auto imun dan hemofhilia.

Dalam konteks global, pemberian layanan kesehatan keliling yang di dalamnya juga melangsungkan transfusi darah bagi para pengungsi Palestina, di Kamp Khan Younis, Jalur Gaza sejak Februari 2024, menjadi salah satu wujud eksistensi Pemerintah Indonesia melalui PMI dalam menegakkan nilai sosial-kemanusiaan di kancah dunia.

Secara umum PMI menilai salah satu fokus peringatan Hari Donor Darah Sedunia tahun ini yakni meningkatkan peran serta pemerintah untuk berkomitmen dalam mencukupi kebutuhan darah dan produk darah yang aman, berkualitas dan berkelanjutan yang berasal dari 100 persen penyumbangan darah sukarela tanpa bayaran.

ANTARA | RRI
Pilihan editor: Aneka Manfaat Donor Darah Menurut Dokter

Berita terkait

Bupati Serang Terima Penghargaan dari PMI Pusat

1 hari lalu

Bupati Serang Terima Penghargaan dari PMI Pusat

Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah yang menerima penghargaan dari Palang merah Indonesia (PMI) Pusat yang diberikan langsung oleh Ketua Umum (Ketum) M. Jusuf Kalla.

Baca Selengkapnya

Menaker Dorong PMI Wajib jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan

28 hari lalu

Menaker Dorong PMI Wajib jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan

Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) kembali menggelar sosialisasi Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 4 Tahun 2023 tentang Jaminan Sosial bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI).

Baca Selengkapnya

Purchasing Managers Index Melemah, Presiden Jokowi Perintahkan Para Menteri Cari Tahu Penyebabnya

47 hari lalu

Purchasing Managers Index Melemah, Presiden Jokowi Perintahkan Para Menteri Cari Tahu Penyebabnya

Dalam rapat kabinet, Jokowi membeberkan soal Purchasing Managers Index (PMI) yang mengalami pelemahan masuk ke level kontraksi pada bulan Juli

Baca Selengkapnya

Kronologi PMI Ditembak hingga Tewas di Ladang Sawit di Malaysia

51 hari lalu

Kronologi PMI Ditembak hingga Tewas di Ladang Sawit di Malaysia

Seorang pekerja migran Indonesia (PMI) tewas ditembak orang tak dikenal di ladang sawit di Malaysia

Baca Selengkapnya

Kapolri Panggil Kepala BP2MI Benny Rhamdani Soal Inisial T Pengendali Judi Online yang Buat Jokowi Terkejut

29 Juli 2024

Kapolri Panggil Kepala BP2MI Benny Rhamdani Soal Inisial T Pengendali Judi Online yang Buat Jokowi Terkejut

Kepala BP2MI Benny Rhamdani dipanggil Kapolri Listyo Sigit Senin, 29 Juli 2024. Untuk mengungkap siapa inisial T pengendali judi online di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Di Festival Pesta Prestasi, Komunitas GUA Ajak Gen Z Bergaya Hidup Guna Ulang

9 Juli 2024

Di Festival Pesta Prestasi, Komunitas GUA Ajak Gen Z Bergaya Hidup Guna Ulang

Selain komunitas guna ulang, hadir pula aktivis penyelamat kucing dan anjing liar serta relawan dari komunitas penggiat donor darah sebagai pembicara.

Baca Selengkapnya

Jepang Serahkan Bantuan Mobil Unit Donor Darah dan Peralatan Medis ke Pemerintah Nusa Tenggara Timur

26 Juni 2024

Jepang Serahkan Bantuan Mobil Unit Donor Darah dan Peralatan Medis ke Pemerintah Nusa Tenggara Timur

Jepang melakukan serah terima bantuan pengadaan mobil unit donor darah dan peralatan medis di Nusa Tenggara Timur

Baca Selengkapnya

Larissa Chou Harus Transfusi Darah hingga 3 Kantong saat Melahirkan Anak Kedua

23 Juni 2024

Larissa Chou Harus Transfusi Darah hingga 3 Kantong saat Melahirkan Anak Kedua

Larissa Chou melahirkan anak kedua yang diberi nama Alesha Alifa Habatillah Rosadi di Bandung. Suami dan putra pertamanya setia menemani.

Baca Selengkapnya

PMI Kirim 500 Tenda untuk Pengungsi Gaza

19 Juni 2024

PMI Kirim 500 Tenda untuk Pengungsi Gaza

PMI menargetkan bisa mengirim 1.000 tenda pengungsian ke perbatasan Gaza, Palestina, hingga akhir Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Hari Donor Darah Sedunia, Sejarah dan Alasan Dipilih 14 Juni

14 Juni 2024

Hari Donor Darah Sedunia, Sejarah dan Alasan Dipilih 14 Juni

Hari Donor Darah Sedunia menjadi pengingat layanan yang memberikan akses darah yang aman adalah kunci penting dalam sistem kesehatan yang efektif.

Baca Selengkapnya