Tips Redakan Kecemasan dan Stres di Masa Perimenopause

Reporter

Tempo.co

Senin, 7 Oktober 2024 15:02 WIB

Ilustrasi wanita lansia. Pexels/Marcus Aurelius

TEMPO.CO, Jakarta - Masa menopause, bahkan perimenopause, sering memunculkan masalah kecemasan dan stres pada wanita paruh baya. Penulis dan pemilik podcast Erica Diamond percaya menerapkan disiplin pada aktivitas harian bisa membantu mengurangi masalah mental di masa perimenopause.

"Lakukan kebiasaan sederhana seperti latihan pernapasan, menulis jurnal, dan menerapkan batasan pada rutinitas harian bisa membuat perasaan yang berbeda. Bahkan hanya berjalan kaki 20 menit bisa memperbaiki suasana hati dan menambah energi selain menjaga berat badan dan juga memperkuat otot," jelasnya kepada Hello.

Ia pun membagikan macam kebiasaan yang bisa membantu meredakan kecemasan dan stres di masa perimenopause.

Nikmati momen kecil sekali pun
Menikmati momen sederhana, seperti minum kopi di meja kerja, bisa membantu meredakan kecemasan. "Meditasi juga bisa membantu kita hidup di masa kini, mencegah pikiran berkelana ke masa lalu atau mengkhawatirkan masa depan," ujarnya.

Aktif sepanjang hari
Banyak bergerak bisa memperbaiki suasana hati dan Diamond menyarankan untuk bergerak sesering mungkin sepanjang hari, meski hanya berjalan-jalan selama lima menit.

Advertising
Advertising

"Pergerakan akan melepaskan endorfin, peningkat suasana hati yang alami. Aktivitas seperti jalan kaki, berenang, bersepeda, dansa, yoga, dan latihan kekuatan akan membantu mengelola stres, memperbaiki kualitas tidur, dan meningkatkan kesehatan secara umum," jelasnya.

Latihan pernapasan
Diamond menyarankan teknik pernapasan sederhana, terutama saat merasa cemas dan stres, bisa membantu mengontrol pikiran negatif dan memperbaiki perspektif dan pikiran.

Telepon teman
"Koneksi sosial adalah salah satu dari lima pilar kesehatan diri. Terhubung dengan teman, keluarga, dan kelompok pendukung bisa memberi kenyamanan dan kepastian, membuat Anda menyadari tidak sendirian di masa ini," katanya.

Cukup tidur
"Tidur berkualitas penting untuk menjaga emosi dan kesehatan mental. Ciptakan ruang tidur yang tenang dan jauhi perangkat elektronik," pesan Diamond.

Pilihan Editor: Bagaimana Rasanya Hot Flashes dan Cara Mengatasinya?

Berita terkait

Kaitan Stres Bisa Membuat Rambut Beruban

2 hari lalu

Kaitan Stres Bisa Membuat Rambut Beruban

Masih terlalu dini untuk mengetahui apakah mengurangi stres dapat memperlambat atau membalikkan munculnya uban prematur.

Baca Selengkapnya

Bagaimana Rasanya Hot Flashes dan Cara Mengatasinya?

5 hari lalu

Bagaimana Rasanya Hot Flashes dan Cara Mengatasinya?

Hot flashes dialami sekitar 70 persen perempuan pada satu waktu di masa transisi menopause. Bagaimana rasanya dan cara mengatasi?

Baca Selengkapnya

Tips Sehat Bermedia Sosial agar Tidak FOMO dan Bermasalah dengan Mental

6 hari lalu

Tips Sehat Bermedia Sosial agar Tidak FOMO dan Bermasalah dengan Mental

Pentingnya mengelola stres dengan mempelajari cara membangun hubungan lebih sehat di ruang digital menjadi solusi bijak bagi pengguna media sosial.

Baca Selengkapnya

Fenomena Doom Spending, Psikolog: Belanja Impulsif karena Stres Akibat Beban Ekonomi

7 hari lalu

Fenomena Doom Spending, Psikolog: Belanja Impulsif karena Stres Akibat Beban Ekonomi

Psikolog Samanta Elsener menjelaskan bahwa fenomena doom spending yang sedang jamak dibicarakan akhir-akhir ini merupakan bagian dari kebiasaan belanja impulsif atau impulsive buying.

Baca Selengkapnya

Benarkah Stres Bisa Bikin Gemuk?

7 hari lalu

Benarkah Stres Bisa Bikin Gemuk?

Stres bisa menyebabkan berkurangnya oksidasi lemak, proses pembakaran lemak menjadi tenaga. Artinya, Anda tak usah makan banyak untuk menjadi gemuk.

Baca Selengkapnya

Cara Mempertahankan Gula Darah Normal

8 hari lalu

Cara Mempertahankan Gula Darah Normal

Gula darah yang normal bisa mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan. Berikut adalah pentingnya menjaga gula darah agar tetap dalam batas normal.

Baca Selengkapnya

Benarkah Stres Bisa Tingkatkan Gula Darah?

8 hari lalu

Benarkah Stres Bisa Tingkatkan Gula Darah?

Stres ternyata berpengaruh kepada tingkat gula darah dan kesehatan mental.

Baca Selengkapnya

Tidak Sakit tapi Sering Lesu, Penyebabnya dari Stres sampai Kegemukan

9 hari lalu

Tidak Sakit tapi Sering Lesu, Penyebabnya dari Stres sampai Kegemukan

Banyak hal yang bisa menguras energi meski seringnya kombinasi faktor tertentu yang membuat kita merasa lesu, termasuk stres dan kegemukan.

Baca Selengkapnya

Gejala Andropause, Menopause Pria yang Berpotensi Terjadi di Usia 40 Tahun

11 hari lalu

Gejala Andropause, Menopause Pria yang Berpotensi Terjadi di Usia 40 Tahun

Andropause atau menopause pria ditandai dengan penurunan kadar hormon testosteron, khususnya bagi mereka yang telah berusia di atas 40 tahun.

Baca Selengkapnya

Kekhawatiran dan Kebiasaan yang Bikin Orang Sulit Tidur

12 hari lalu

Kekhawatiran dan Kebiasaan yang Bikin Orang Sulit Tidur

Survei menemukan ragam penyebab warga Amerika Serikat sulit tidur, termasuk kekhawatiran yang dirasakan dan kebiasaan pemicunya.

Baca Selengkapnya