Rokok Tak Hanya Memicu Kanker, Simak Fakta di India
Senin, 4 September 2017 13:19 WIB
Ilustrasi rokok elektrik. Christopher Furlong/Getty Images
TEMPO.CO , Jakarta - Rokok tidak hanya menyebabkan kanker. Konsumsi tembakau yang berkepanjangan mulai dari lima hingga 10 tahun bisa mempengaruhi saraf optik yang dapat menyebabkan kehilangan penglihatan. Saat mengalami kebutaan, maka tak akan ada bantuan yang bisa membantu penderita bisa kembali melihat normal, kata para ahli kesehatan dari All India Institute Of Medical Science (AIIMS). Baca juga:Hindari 5 Hal Ini Saat Perut Kosong Daripada Lari, Dua Bintang Warkop DKI Reborn Ini Memilih Fitnes Sakit Sendi? MInum Jus Sirsak Setiap Pagi, Hindari Kopi "Kebutaannya tidak dapat diubah, merokok dan mengunyah tembakau menyebabkan penyakit jantung dan kanker, namun kehilangan penglihatan dan masalah mata lainnya disebabkan oleh tembakau," ujar Dr Atul Kumar dari AIIMS. Dia mengatakan, di India dari jumlah kasus kebutaan yang terjadi, sekitar 5 persen karena konsumsi tembakau. Tak hanya buta, perokok juga lebih berisiko mengalami katarak dibandingkan ketimbang orang yang bukan perokok. Demikian seperti dilansir laman Time of India.ANTARA
Indonesia Tertinggal dalam Pengendalian Industri Tembakau di Tingkat ASEAN
2 hari lalu
Indonesia Tertinggal dalam Pengendalian Industri Tembakau di Tingkat ASEAN
Hingga hari ini, kata Bigwanto, pemerintah belum mempunyai regulasi yang memadai untuk mengendalikan produk tembakau.
Baca Selengkapnya
Tak Ingin Pikun Usia Muda? Lakukan Tips Berikut
11 hari lalu
Tak Ingin Pikun Usia Muda? Lakukan Tips Berikut
Gaya hidup membantu untuk mengurangi resiko pikun sampai demensia alzheimer.
Baca Selengkapnya
Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko
21 hari lalu
Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko
Polisi menangkap perempuan berinisial SJ alias Ceria, 43 tahun, karena menjual narkotika jenis sabu.
Baca Selengkapnya
Operator Kereta Deutsche Bahn di Jerman Akan Melarang Merokok Ganja di Area Stasiun
26 hari lalu
Operator Kereta Deutsche Bahn di Jerman Akan Melarang Merokok Ganja di Area Stasiun
Operator kereta di Jerman Deutsche Bahn (DB) mengumumkan melarang merokok ganja di area-area stasiun per 1 Juni 2024.
Baca Selengkapnya
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau
27 hari lalu
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau
Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.
Baca Selengkapnya
Tersinggung Tak Diberi Utang, Pemuda di Kembangan Bakar Warung Rokok
41 hari lalu
Tersinggung Tak Diberi Utang, Pemuda di Kembangan Bakar Warung Rokok
Tersinggung tak boleh utang rokok, pelaku membakar warung dengan melempar botol bensin dan tisu yang telah dibakar.
Baca Selengkapnya
Pria di Medan Bunuh Ibu Kandung Gara-gara Kesal Diomeli karena Minta Uang Rokok
44 hari lalu
Pria di Medan Bunuh Ibu Kandung Gara-gara Kesal Diomeli karena Minta Uang Rokok
Wem Pratama, 33 tahun, warga Jalan Tuba 3, Kota Medan, membunuh ibu kandungnya, Megawati, 55 tahun dengan memukul dan menggorok leher.
Baca Selengkapnya
Spesialis Jantung: Hasil Pemeriksaan Medis Baik Tak Jamin Perokok Sehat
55 hari lalu
Spesialis Jantung: Hasil Pemeriksaan Medis Baik Tak Jamin Perokok Sehat
Hasil pemeriksaan medis yang baik tak menjamin perokok sehat. Untuk memastikan kesehatan perokok satu-satunya jalan adalah total berhenti merokok.
Baca Selengkapnya
Selandia Baru Larang Rokok Elektrik Sekali Pakai
58 hari lalu
Selandia Baru Larang Rokok Elektrik Sekali Pakai
Selandia Baru akan akan melarang penjualan rokok elektrik sekali pakai untuk menurunkan angka perokok usia muda.
Baca Selengkapnya
Soal Lobi ke Istana, Bos Perusahaan Rokok Sebut Penyampaian Pendapat sesuai Aturan
9 Maret 2024
Soal Lobi ke Istana, Bos Perusahaan Rokok Sebut Penyampaian Pendapat sesuai Aturan
Faisal Basri menyatakan perusahaan rokok memiliki lobi-lobi yang kuat di lingkungan Istana dan pembuat undang-undang.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
19 jam lalu
1 hari lalu
2 hari lalu
2 hari lalu
3 hari lalu
3 hari lalu
3 hari lalu
3 hari lalu
3 hari lalu
4 hari lalu