TEMPO.CO, Jakarta - Tren fashion pria 2018 ternyata bakal banyak dipengaruhi oleh acara akbar olahraga seperti Sea Games 2018 di Palembang dan Olimpiade Musim Dingin di Korea Selatan. Paling tidak begitulah disebutkan Desainer sekaligus Pengamat mode, Sonny Muchlison kepada Tempo.co, Senin 25 Desember 2017.
"Aura sporty bakal muncul tahun depan di dunia fashion," katanya lewat telepon. Dan gejalanya sudah mulai bermunculan sekarang ini , yaitu dengan munculnya model sneaker yang keren-keran, tambahnya.
Baca juga:
Kaleidoskop 2017, Serangan Jantung sampai Bius Paspampres Ganteng
8 Trik Langsing di 2017, dari Diet sampai Olahraga Berpasangan
Beda Sahabat Sejati dan Oportunis? Intip Pengalaman Ammar Zoni
Disebutkan juga, motif garis-garis sporty yang lebih rileks dan tidak terlalu kaku dengan padu padanya akan banyak digemari pada 2018.
“Contohnya busana yang sedikit formil dipadupadankan dengan sepatunya ketch. Gayanya jadi ringkas dan fleksibel,” katanya.
Tahun 2018 menurut Sonny juga adalah tahun yang memberikan spirit untuk kehidupan. Karenanya pada 2018 ini motif kain yang bakal digemari juga adalah kain print yang bergambar lukisan era 70-an seperti karya seniman Andy Warhol.
“Bunga dengan animatis sehingga lebih fun dan seronok. Ini untuk memotivasi hidup yang lebih bahagia dan positif thinking, mengantispasi negara yang masih terpuruk,” ujarnya.
Motif-motif yang memotivasi juga bakal banyak digemari. Contohnya motif kotak-kotak, straight dari mulai gaya chic bun sampai gaya scottish
Terakhir, Sonny juga menungkapkan bahwa pada 2018 ini juga merupakan gerakan pada sindikat desainer yang concern terhadap lingkungan. “Pada 2018 ini juga para desainer lebih memilih materi fashion yang ramah lingkungan, bukan bahan sintetis yang sulit dimusnahkan,” katanya.
Bahkan, menurut Sonny, bahan sintetis atau non alami ini meski fleksibel, tapi menghambat penyerapan keringat sehingga menimbulkan bercak di tubuh yang bisa menimbulkan penyakit. Seperti kanker kulit, bahkan menyebabkan kemandulan pada pemakainya.
