Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

50 Tahun Menderita ALS, Keajaiban yang Dilakukan Stephen Hawking

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ilmuwan Inggris dan fisikawan teoritis Stephen Hawking menghadiri acara peluncuran untuk penghargaan baru untuk komunikasi sains, di London, Inggris, 16 Desember 2015. Hawking mengenyam pendidikan di University College, Oxford, dan gemar membawa buku-buku soal ilmu pengetahuan alam. REUTERS/Toby Melville
Ilmuwan Inggris dan fisikawan teoritis Stephen Hawking menghadiri acara peluncuran untuk penghargaan baru untuk komunikasi sains, di London, Inggris, 16 Desember 2015. Hawking mengenyam pendidikan di University College, Oxford, dan gemar membawa buku-buku soal ilmu pengetahuan alam. REUTERS/Toby Melville
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ilmuwan Stephen Hawking meninggal di kediamannya di daerah Cambridge, Inggris pada Rabu 14 Maret 2018 dini hari. Dalam lebih dari separuh hidupnya, fisikawan ini menderita penyakit sklerosis lateral amiotrofik (ALS).

ALS merupakan salah satu jenis penyakit motor neuron. Penyakit ini disebabkan oleh sel yang tidak berfungsi ketika menghubungkan otak dan tubuh seseorang. Akibatnya otot pengidap ALS berubah menjadi loyo. Mereka pun kesulitan bergerak, berbicara hingga bernapas. Baca: Heboh Mikroplastik Dalam Botol Air Kemasan, Kanker Mengancam

Stephen Hawking menderita penyakit ALS sejak berusia 21 tahun. Saat itu, Stephen Hawking terjatuh setelah menyadari ada keganjilan dalam tubuhnya. Kasus ALS Stephen Hawking terbilang ajaib. Ini karena penyakit tersebut umumnya menyerang seseorang yang berusia 55 tahun seperti dilansir Newsweek pada Rabu 14 Maret 2018.

Ketika didiagnosis menderita ALS, usia Stephen Hawking diperkirakan tidak lama lagi. Rata-rata penderita ALS hanya bisa bertahan hidup selama dua hingga lima tahun berdasarkan data Asosiasi ALS seperti dilansir Washington Post tahun 2015. Hanya lebih dari 5 persen penderita ALS yang bisa hidup hingga lebih dari 20 tahun.

Namun, keajaiban kembali muncul. Stephen Hawking tidak hanya bertahan hidup selama lima atau 20 tahun, tetapi 50 tahun. Stephen Hawking meninggal dunia dalam usia 76 tahun. Baca: Penat Kerja, Haruskah Pindah Pekerjaan? Begini Solusi Ahli

Keajaiban lain hadir saat melihat aktivitas Stephen Hawking. Penyakit ALS tidak menghalanginya untuk produktif. Stephen Hawking masih sering hadir dalam sejumlah konferensi hingga premiere film.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kemampuan Stephen Hawking bertahan hidup dengan ALS dalam waktu lama membuat dokter tercengang. Mereka masih belum mengetahui alasan pasti di balik hal tersebut. Mereka hanya menyebutnya "hal yang luar biasa".

Hal serupa turut dirasakan Stephen Hawking. Sang fisikawan hanya menyebut jika kemampuan bertahan hidup dengan ALS didukung oleh kecintaannya terhadap pekerjaan. Baca: Cuti Melahirkan untuk Ayah, Jangan Lupa Lakukan Ini

"Ini tentu saja didukung oleh bagaimana saya memiliki pekerjaan dan dirawat dengan sangat baik. Saya bersyukur bisa bekerja dalam bidang fisika teoritis, satu dari sedikit bidang dimana kondisi cacat bukanlah keterbatasan serius," kata Stephen Hawking kepada New York Times tahun 2011.

 TABLOID BINTANG

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi (tengah) didampingi oleh Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Mendagri Tito Karnavian, MenPAN-RB Azwar Anas, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta sekaligus Kasetpres Heru Budi Hartono saat meresmikan Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit Pendidikan sebagai Penyelenggara Utama atau Hospital Based (PPDS RSPPU) di RS Anak dan Bunda Harapan Kita, Jakarta, Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.


Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

3 hari lalu

Petugas kesehatan melakukan imunisasi pada balita saat pelayanan imunisasi Rotavirus (RV) di Posyandu Nirwana, Kecamatan Karang Tengah, kota Tangerang, Banten, Selasa, 15 Agustus 2023. Imuniasi yang diberikan pada bayi umur 2-4 bulan tersebut bertujuan untuk mencegah diare berat serta mengatisipasi terjadinya stunting. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.


6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

3 hari lalu

Ilustrasi Imunisasi. TEMPO/Fully Syafi
6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?


Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

10 hari lalu

Jajaran direksi PT Konimex dan PT Indordesa, serta dari Laboratoires Grand Fontaine menggelar konferensi pers peluncuran produk baru FontLife One di Hotel Alila Solo, Jawa Tengah, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.


Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

11 hari lalu

Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain River Warrior Indonesia (Riverin) Bergabung dalam Pawai untuk mengakhiri Era Plastik, Ottawa, Kanada 21 April 2024. Foto dok: ECOTON
Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.


Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

12 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Senin, 22 April 2024. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau langsung fasilitas dan alat-alat kesehatan yang ada di RSUD tersebut. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.


5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

12 hari lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.


Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

13 hari lalu

Konferensi pers kandungan racun dalam pelet plastik daur ulang yang dilakukan Ecoton di Gresik, Jawa Timur, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Nur Hadi
Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang


Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

13 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?


Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

16 hari lalu

Petugas Bea dan Cukai tengah melakukan pengecekan pita cukai rokok di Kantor Bea dan Cukai, Jakarta, Selasa 19 Desember 2023. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan 17 juta pita cukai baru untuk memenuhi kebutuhan pada awal tahun 2024. Hal ini juga sejalan dengan penyesuaian tarif cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun depan. Tempo/Tony Hartawan
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.