"

Tips Bertahan Hidup Jika Tersesat saat Mendaki Gunung

Petugas gabungan saat bersiap melakukan pencarian remaja yang hilang dari antara rombongan pendakian di Gunung Guntur, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Jumat 24 September 2021. Remaja itu akhirnya berhasil ditemukan pada hari keenam. (ANTARA/HO-Basarnas)
Petugas gabungan saat bersiap melakukan pencarian remaja yang hilang dari antara rombongan pendakian di Gunung Guntur, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Jumat 24 September 2021. Remaja itu akhirnya berhasil ditemukan pada hari keenam. (ANTARA/HO-Basarnas)

TEMPO.CO, JakartaGibran Arrasyid, 14 tahun, berhasil ditemukan dan dievakuasi tim SAR pada Jumat, 24 September 2021 setelah menghilang selama enam hari saat mendaki Gunung Guntur, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Hilangnya Gibran menjadi pembicaraan karena disebut-sebut terkait dengan hal-hal mistis.

 

Terlepas dari mistis, tersesat di gunung bisa dialami siapapun yang sedang dalam pendakian. Dikutip dari laman Forest Service U.S. Department of Agriculture, pendaki harus bersiap dengan peralatan yang mencukupi dan rencana yang matang karena risiko untuk hilang atau tersesat selalu ada.

Lalu, apa yang dapat dilakukan untuk memastikan pendakian Anda aman?

Pertama, siapkan berbagai peralatan yang dibutuhkan. Makanan dan minuman yang cukup, kompas, peta, sepatu hiking yang sesuai dengan cuaca, selimut, senter, dan korek api menjadi peralatan esensial yang harus dilengkapi. Bergantung pada ponsel untuk menunjukkan arah dan mendeteksi lokasi bukan pilihan yang bijak karena sinyal di gunung tidak selalu kuat.

Kedua, cek tanda peringatan di sekitar distrik penjaga hutan atau kantor kehutanan setempat. Contoh peringatan yang dipasang dapat berupa kebakaran di area tertentu, penampakan beruang atau hewan liar, banjir, atau penutupan jalan.

Jika dalam perjalanan mendaki atau pulang dari pendakian anda merasa tersesat, Dinas Kehutanan Amerika Serikat memberikan sejumlah panduan yang bisa diterapkan. "Perbaiki masalah-masalah kecil sebelum mereka menjadi masalah yang besar," dikutip Tempo dari laman resmi Forest Service U.S. Department of Agriculture, Ahad, 26 September, 2021.

 

Berikut beberapa tips yang dapat dilakukan saat tersesat kala mendaki gunung:

  1. Berhenti sejenak dari perjalanan untuk berpikir. Jangan panik karena kepanikan dapat memperburuk keadaan.
  2. Ingat kembali bagaimana dapat berakhir di tempat tersebut. Ingat kembali jalur yang anda lalui, apakah ada petunjuk di sekelilingnya seperti pohon tertentu, jurang, atau batu besar? Jangan bergerak hingga anda yakin memiliki keyakinan dan alasan untuk melanjutkan perjalanan.
  3. Gunakan kompas dan peta untuk mengetahui di mana posisi anda mungkin berada. Jika berada dalam suatu jalur tertentu, jangan keluar dari jalur tersebut. Jika masih tersesat, coba ikuti sungai atau aliran air yang mengalir ke bawah dengan hati-hati.
  4. Jika tersesat di malam hari atau terluka dalam perjalanan, lebih baik untuk tinggal sementara hingga memiliki rencana lanjutan.

Jangan terburu-buru dan luangkan waktu untuk beristirahat adalah kuncinya. Setelah mengonsumsi makanan, tunggu selama 30 menit sebelum kembali melanjutkan perjalanan.

 

Minum yang cukup untuk mencegah dehidrasi. Gejala dehidrasi adalah mulut yang kering, tidak buang air kecil hingga kencing yang berwarna kuning gelap, kulit kering dan dingin, sakit kepala, dan otot nyeri.

Jika tersesat saat mendaki gunung, jangan terlalu memaksa tubuh untuk bergerak bila lelah atau masalah akan menjadi semakin sulit ditangani.

DINA OKTAFERIA

Baca juga:

Ada Pendaki Hilang di Gunung Guntur, Evaluasi Batasan Usia Mendaki Gunung








3 Gunung Istimewa di Sulawesi Utara: Manado Tua, Gunung Lokon dan Gunung Klabat

15 hari lalu

Gunung Klabat. shutterstock.com
3 Gunung Istimewa di Sulawesi Utara: Manado Tua, Gunung Lokon dan Gunung Klabat

Tiga gunung di Sulawesi Utara punya kisah unik. Berikut tentang Manado Tua, Gunung Lokon dan Gunung Klabat.


5 Jenis Edelweiss yang Perlu Anda Ketahui

15 hari lalu

Bunga Alpine Edelweiss. Shutterstock
5 Jenis Edelweiss yang Perlu Anda Ketahui

Edelweiss dikategorikan sebagai tanaman langka karena jumlahnya yang semakin berkurang di alam bebas.


Tak Hanya Wisata Bahari, Ambon Punya 4 Gunung yang Menarik untuk Didaki

25 hari lalu

Kansha, 10 tahun, berhasil mendaki puncak Gunung Binaiya  (3027m) di Seram, Maluku Tengah. Ia bertekad menaklukkan tujuh puncak gunung tertinggi di Indonesia. Istimewa
Tak Hanya Wisata Bahari, Ambon Punya 4 Gunung yang Menarik untuk Didaki

Selain memiliki objek wisata bahari. Ambon juga punya gunung-gunung yang menarik untuk didaki.


Rappeling Perlancar Evakuasi Kapolda Jambi dan Ronbongan, Teknik yang Digunakan Para Pendaki

29 hari lalu

Polisi membuat batas saat helikopter AW189 milik Polri lepas landas membawa Tim SAR gabungan menuju lokasi evakuasi korban kecelakaan heli yang ditumpangi Kapolda Jambi di Kerinci dari Stadion Merangin, Jambi, Selasa, 21 Februari 2023. Upaya evakuasi oleh Tim gabungan TNI, Polri dan Basarnas melalui udara menggunakan enam helikopter hingga siang masih gagal membawa korban akibat cuaca buruk. ANTARA/Wahdi Septiawan
Rappeling Perlancar Evakuasi Kapolda Jambi dan Ronbongan, Teknik yang Digunakan Para Pendaki

Proses evakuasi Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono dan rombongan berhasil dilaksanakan, salah satunya dengan menerapkan teknik rappeling. Apakah itu?


Wisata Gunung Burangrang: Harga Tiket, Lokasi, dan Jalur Pendakian

35 hari lalu

Gunung Burangrang. Wikipedia/Luffy sogeking
Wisata Gunung Burangrang: Harga Tiket, Lokasi, dan Jalur Pendakian

Lokasi Gunung Burangrang, harga tiket masuk, dan tiga jalur pendakian yang bisa dilewati via Kopassus, Pangheotan, atau Legok Haji


7 Gunung di Bandung yang Cocok untuk Tracking Pendek

35 hari lalu

Pengunjung mengikuti kegiataan wisata alam di Gunung Puntang, Kabupaten Bandung, Sabtu, 10 November 2018. Dalam kawasan Gunung Puntang, terdapat area perkemahan yang berhawa sejuk lantaran terletak di ketinggian 1.300 meter. ANTARA
7 Gunung di Bandung yang Cocok untuk Tracking Pendek

Bandung merupakan salah satu kota yang memiliki suhu cukup dingin karena dikelilingi oleh gunung. Apa saja gunung yang ada di Bandung?


Intip Keindahan Gunung Sembalun di Lombok, Alternatif Wisata hiking Selain Bali

52 hari lalu

Berangkat dari desa Sembalun 1.150 di atas permukaan laut yang merupakan salah satu gerbang favorit untuk mencapai puncak. Gunung Rinjani merupakan salah satu gunung yang ditulis dalam Majalah Tempo Edisi khusus Wisata Pilihan. Tempo/Rully Kesuma
Intip Keindahan Gunung Sembalun di Lombok, Alternatif Wisata hiking Selain Bali

Tak kalah dengan Bali, Lombok memiliki banyak gunung yang indah dan memukau. Gunung Sembalun salah satunya.


9 Pendaki Asal Jakarta Ini Di-Blacklist di Gunung Gede Pangrango

58 hari lalu

Pendaki asal Jakarta yang dievakuasi dari Gunung Gede, Cianjur, Jawa Barat, setelah hilang kontak, Kamis 26 Januari 2023. Mereka pendaki ilegal karena pendakian sebenarnya masih ditutup pasca-gempa.(ANTARA/istimewa). (Ahmad Fikri)
9 Pendaki Asal Jakarta Ini Di-Blacklist di Gunung Gede Pangrango

Pendaki terdiri dari 5 perempuan dan 4 laki-laki asal Jakarta ini dilarang naik ke Gunung Gede selama 2 tahun.


10 Gunung Tertinggi di Sulawesi, Masih Banyak yang Aktif

17 Januari 2023

Gunung Soputan mengeluarkan abu vulkanik hingga 7,5 km saat erupsi pada 16 Desember 2018. twitter.com/Sutopo_PN
10 Gunung Tertinggi di Sulawesi, Masih Banyak yang Aktif

Daftar Gunung yang ada di Pulau Sulawesi, diantaranya masih banyak gunung api aktif dengan aktivitas vulkanik


40 Pendaki Naik Gunung Marapi Sebelum Erupsi, BKSDA Sumbar Paksa Turun

8 Januari 2023

Tim penyapu dari BKSDA, Basarnas dan pemuda setempat memaksa turun para pendaki Gunung Marapi.(Antara/HO-BKSDA)
40 Pendaki Naik Gunung Marapi Sebelum Erupsi, BKSDA Sumbar Paksa Turun

Ada 40 orang pendaki yang terdaftar naik ke Gunung Marapi sebelum letusan terjadi