Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Radang Sendi, Penyebab dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Reporter

image-gnews
Ilustrasi radang sendi. Shutterstock
Ilustrasi radang sendi. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Radang sendi atau arthritis dapat menyerang siapa saja, kapan saja. Penuaan dapat menjadi faktor risiko yang signifikan, tapi ada kasus orang di bawah 65 tahun mengembangkan kondisi tersebut, beberapa bahkan berusia 30-an.

Meski terdengar aneh, radang sendi pada anak-anak juga merupakan fenomena umum yang dikenal sebagai radang sendi masa kanak-kanak atau radang sendi remaja. Jenis yang paling umum adalah radang sendi idiopatik remaja (JIA).

Sesuai Global RA Network 2021, lebih dari 350 juta orang di seluruh dunia terdeteksi menderita masalah ini. Yang cukup mengkhawatirkan, tidak ada cara khusus untuk menentukan mengapa hal itu terjadi.

Arthritis adalah peradangan sendi, gangguan umum yang menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan. Ini dapat terjadi di kaki, tangan, pinggul, lutut, punggung bawah, dan bagian tubuh lain. Konon, radang sendi adalah istilah umum untuk lebih dari 100 masalah sendi yang berbeda. Namun, beberapa jenis radang sendi yang paling umum adalah sebagai berikut:

Osteoarthritis
Kondisi ini terjadi ketika sendi digunakan secara berlebihan, yang menyebabkan keausan.

Rheumatoid arthritis
Rheumatoid arthritis adalah penyakit autoimun, di mana sistem kekebalan menyerang berbagai bagian tubuh, terutama persendian.

Psoriatic arthritis
Penderita psoriatic arthritis mengalami peradangan pada kulit dan persendian.

Asam urat
Kondisi ini merupakan hasil dari pembentukan kristal asam urat di sendi.

Juvenile arthritis
Ini adalah gangguan yang menyerang anak-anak berusia 16 tahun ke bawah, termasuk penyakit autoimun, di mana sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan di sekitar sendi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mengingat radang sendi dapat terdiri dari banyak jenis, penyebabnya dapat bervariasi dari orang ke orang, yang berurusan dengan jenis penyakit tertentu.

Riwayat keluarga dengan penyakit autoimun
Seperti disebutkan di atas, rheumatoid arthritis adalah penyakit autoimun yang terjadi ketika sistem kekebalan tubuh bingung setelah infeksi dan menyerang jaringan tubuh, yang menyebabkan radang sendi, lebih lanjut menyebar ke bagian lain tubuh, menyebabkan lebih banyak kerusakan dari sebelumnya. Sementara penyebab pasti dari kondisi ini belum dikonfirmasi, para ahli percaya riwayat keluarga RA atau penyakit autoimun lain dapat membuat orang lebih rentan terhadap kondisi ini.

Kegemukan
Salah satu jenis radang sendi yang paling umum adalah osteoarthritis, yang disebabkan sendi digunakan secara berlebihan dan menyebabkan keausan. Meskipun umumnya merupakan hasil dari penuaan, itu juga dapat terjadi karena obesitas. Menurut para ahli, obesitas dapat menjadi penyebab signifikan dari osteoarthritis karena kondisi memberikan banyak tekanan pada sendi.

Area sendi yang menanggung beban paling berat seperti pinggul, kaki, lutut, adalah tempat paling umum yang terkena. Gejalanya mungkin termasuk nyeri pada persendian, nyeri saat berjalan, kekakuan bahkan saat beristirahat, dan ketidakmampuan untuk melakukan aktivitas sehari-hari, seperti berpakaian, menyisir rambut, menaiki tangga, dan banyak lagi.

Tekanan berulang pada persendian atau cedera
Ketika persendian mulai aus, itu berarti Anda menderita osteoartritis. Sementara usia adalah faktor risiko paling umum untuk kondisi ini, cedera sendi tertentu yang merusak jaringan tulang rawan juga dapat menyebabkan osteoartritis. Tulang rawan adalah jaringan ikat fleksibel yang membantu melindungi sendi dari tekanan eksternal yang berlebihan. Namun, begitu mulai aus, itu bisa melemahkan persendian.

Merokok atau kurang aktivitas fisik
Faktor gaya hidup juga dapat menyebabkan radang sendi. Merokok dan gaya hidup yang tidak banyak bergerak diyakini membuat lebih rentan terhadap berbagai jenis radang sendi. Meskipun tidak ada bukti konklusif, merokok dikatakan mengurangi fungsi kekebalan tubuh, yang selanjutnya terkait perkembangan rheumatoid arthritis. Konon, mereka yang sudah memiliki kondisi tersebut, merokok dapat memperburuk gejala dan prognosis, seperti yang dilaporkan dalam studi 2014 dari RS Perempuan Brigham di Boston.

Baca juga: Yang Perlu Anda Tahu tentang Asam Urat

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kenali Gejala Asam Urat yang Bisa Disebabkan Hidangan Lebaran

17 hari lalu

Hidangan/masakan lebaran. ANTARANEWS
Kenali Gejala Asam Urat yang Bisa Disebabkan Hidangan Lebaran

Gejala asam urat bisa menyebabkan nyeri, peradangan, sampai pembengkakan.


Mengenal Penyakit Autoimun, Gejala dan Cara Mengurangi Risikonya

21 hari lalu

Ilustrasi autoimun. Shutterstock
Mengenal Penyakit Autoimun, Gejala dan Cara Mengurangi Risikonya

Penyakit autoimun tidak dapat dicegah namun terdapat cara untuk mengurangi risikonya. Bagaimana pula gejalanya?


Penelitian Sebut Penyakit Autoimun Juga Memicu Depresi dan Kecemasan

25 hari lalu

Ilustrasi autoimun. Shutterstock
Penelitian Sebut Penyakit Autoimun Juga Memicu Depresi dan Kecemasan

Lebih dari 50 persen penderita penyakit autoimun juga mengalami depresi dan gangguan kecemasan. Berikut penjelasan peneliti.


Memahami Psoriasis, Penyakit Autoimun yang Menyerang Kulit

40 hari lalu

Ilustrasi wanita dengan psoriasis menggaruk siku. Shutterstock
Memahami Psoriasis, Penyakit Autoimun yang Menyerang Kulit

Psoriasis termasuk penyakit autoimun dan ditandai dengan lesi atau kulit pecah berwarna merah dan plak meradang di kulit.


Rheumatoid Arthritis Tak Bisa Disembuhkan, karena Keturunan?

45 hari lalu

Ilustrasi radang sendi. Bamzum.com
Rheumatoid Arthritis Tak Bisa Disembuhkan, karena Keturunan?

Sampai saat ini belum ada pengobatan khusus buat rheumatoid arthritis. Perawatan lebih berfokus pada pengurangan gejala. Simak penjelasan pakar.


Anak Sering Minta Dipijat, Waspadai Penyakit Jantung Rematik

59 hari lalu

Ilustrasi pijat. bidr.co
Anak Sering Minta Dipijat, Waspadai Penyakit Jantung Rematik

Orang tua diminta mewaspadai anak yang sering minta dipijat karena bisa jadi salah satu tanda penyakit jantung rematik.


Sering Lelah dan Rambut Rontok, Gejala Penyakit Autoimun

59 hari lalu

Ilustrasi rambut rontok.
Sering Lelah dan Rambut Rontok, Gejala Penyakit Autoimun

Pemilik riwayat keluarga alergi atau autoimun berisiko lebih tinggi mengalami penyakit autoimun. Berikut beberapa gejala yang perlu diwaspadai.


Inilah Penyebab Sakit Kepala Sebelah Kanan

26 Februari 2024

Ilustrasi wanita sakit kepala/pusing. Shutterstock.com
Inilah Penyebab Sakit Kepala Sebelah Kanan

Sakit kepala sebelah kanan sering disebabkan oleh migrain, sakit kepala cluster, hingga Sindrom SUNCT.


Kendalikan Penyakit Autoimun dengan Mengontrol Stres

23 Februari 2024

Ilustrasi autoimun. Shutterstock
Kendalikan Penyakit Autoimun dengan Mengontrol Stres

Dokter mengatakan untuk mengendalikan kondisi autoimun orang perlu berdamai dengan kondisinya. Salah satunya dengan mengendalikan stres.


Tanggal 2 Februari Hari Apa? Ada Peringatan Hari Lahan Basah Sedunia

2 Februari 2024

Tanggal 2 Februari hari apa? Tanggal 2 Februari diperingati sebagai hari lahan basah sedunia dan hari kesadaran rheumatoid arthritis.  Foto: Canva
Tanggal 2 Februari Hari Apa? Ada Peringatan Hari Lahan Basah Sedunia

Tanggal 2 Februari hari apa? Tanggal 2 Februari diperingati sebagai hari lahan basah sedunia dan hari kesadaran rheumatoid arthritis.