Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

6 Manfaat Kangkung: Dari Kesehatan Mata hingga Penangkal Kanker

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Seikat kangkung yang baru saja dipanen di lahan perkebunan yang berlokasi di belakang proyek Jakarta Internasional Stadium, Jakarta, Rabu, 20 Oktober 2021. TEMPO/Daniel Christian D.E
Seikat kangkung yang baru saja dipanen di lahan perkebunan yang berlokasi di belakang proyek Jakarta Internasional Stadium, Jakarta, Rabu, 20 Oktober 2021. TEMPO/Daniel Christian D.E
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Kangkung merupakan salah satu sayuran yang dikenal dapat menimbulkan kantuk. Namun selain harganya murah, kangkung juga tidak sulit ditanam di rumah.

Tak hanya menjadi komoditas yang potensial untuk dikembangkan, sayuran hijau ini juga memiliki beragam manfaat untuk kesehatan.

Kangkung memiliki kandungan serat, vitamin A, vitamin C, kalium, zat besi, kalsium, fosfor, dan senyawa antioksidan yang dapat memberikan banyak manfaat untuk kesehatan. Mengutip dari berbagai sumber, beragam manfaat kangkung di antaranya yaitu:

1. Mencegah anemia

Melansir dari laman studi Universitas Diponegoro, anemia merupakan kondisi lemah dan lesu akibat kekurangan darah. Salah satu penyebab kekurangan darah adalah defisiensi zat besi. Kangkung mengandung zat besi yang bisa mencegah anemia dengan cara merangsang produksi sel darah merah dalam tubuh.

2. Baik buat kesehatan mata

Kandungan beta karoten yang cukup tinggi pada kangkung berperan melindungi sel-sel mata dari kerusakan. Selain itu, beta-karoten merupakan bahan baku vitamin A dalam tubuh. Vitamin ini berperan penting dalam menjaga kejernihan kornea mata.

3. Baik untuk perkembangan otak

Kangkung mengandung vitamin B dan omega 3 yang baik untuk fungsi dan perkembangan otak. Oleh karena itu, kangkung sangat baik dikonsumsi oleh anak-anak dan orang dewasa yang aktif untuk tetap menjaga kesehatan otak.

4. Menjaga kesehatan jantung

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kangkung mampu mengurangi kolesterol di dalam tubuh. Secara alami, kangkung mampu menjaga kesehatan jantung dengan menjaga aliran darah yang sehat di dalam tubuh.

Antioksidan seperti vitamin A dan C pada kangkung efektif dalam mencegah kolesterol teroksidasi dan menempel pada dinding pembuluh darah.

5. Menurunkan kolesterol

Melansir dari Stylecraze, sebuah penelitian yang dilakukan pada hewan telah membuktikan bahwa konsumsi kangkung telah menurunkan kadar kolesterol serta triglikosida. Dengan demikian, sayuran ini memiliki peran utama dalam menurunkan kadar kolesterol.

6. Penangkal Kanker

Mengutip dari laman Healthline, kangkung memiliki kandungan serat dan senyawa yang diyakini memiliki efek perlindungan terhadap kanker.

Salah satunya adalah sulforaphane, zat yang telah terbukti membantu melawan pembentukan kanker pada tingkat molekuler. Selain itu, kangkung juga mengandung indole-3-carbinol, zat lain yang diyakini membantu mencegah kanker.

WINDA OKTAVIA

Baca : 6 Bahan 3 Cara Membuat Pelecing Kangkung Terasi dari Lombok

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

8 jam lalu

Pada Senin (5/2), Istana Buckingham mengumumkan bahwa Raja Charles III didiagnosis menderita kanker. Istana juga mengatakan bahwa sang Raja telah mulai menjalani perawatan. REUTERS/Toby Melville
Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.


Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

3 hari lalu

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)
Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

Peserta diet Mediterania biasanya konsumsi lebih banyak sayuran, buah, kacang, biji-bijian, minyak sehat, serta ikan dan makanan laut jumlah sedang.


Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

4 hari lalu

ilustrasi kanker (pixabay.com)
Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.


Kale Vs Bayam, Mana yang Lebih Sehat dan Bergizi?

4 hari lalu

Ilustrasi kale. Freepik.com
Kale Vs Bayam, Mana yang Lebih Sehat dan Bergizi?

Sama-sama diklaim sayuran hijau yang bergizi tinggi, mana yang lebih baik, kale atau bayam? Berikut penjelasannya.


9 Sayuran Paling Mahal di Dunia, Berapa Harganya?

5 hari lalu

Berikut ini deretan sayuran paling mahal di dunia, salah satunya akar wasabi yang umum ditemukan di di restoran sushi. Foto: Canva
9 Sayuran Paling Mahal di Dunia, Berapa Harganya?

Berikut ini deretan sayuran paling mahal di dunia, salah satunya akar wasabi yang umum ditemukan di di restoran sushi.


Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

5 hari lalu

Mengunduh Manfaat Terapi Sel Punca
Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.


Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

5 hari lalu

Ilustrasi sel darah merah. Pixabay.com/Vector8DIY
Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?


Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

7 hari lalu

ILustrasi larangan merokok. REUTERS/Eric Gaillard
Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.


Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

10 hari lalu

Ilustrasi kanker (pixabay.com)
Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.


Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

11 hari lalu

Sariawan di lidah bisa sembuh sendiri, tapi jika terlalu lama bisa jadi ada infeksi serius hingga sinyal kanker mulut. (Canva)
Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

Kanker mulut merupakan salah satu kasus keganasan dengan angka kematian yang tinggi sehingga deteksi dini adalah kunci keberhasilan mengatasinya.