TEMPO.CO, Jakarta - Kolesterol merupakan zat lemak yang tidak larut dalam air atau lipid yang diproduksi hati secara alami, seperti dikutip dari Healthline. Di dalam tubuh ada kolesterol baik (high-density lipoprotein) dan kolesterol jahat (low-density lipoprotein). Adapun jika darah mengandung terlalu banyak low-density lipoprotein, itu akan menyebabkan masalah kesehatan, antara lain serangan jantung dan stroke.
Kolesterol tinggi jarang memunculkan gejala. Itu sebabnya penting memeriksakan kadar kolesterol secara teratur. Masalah kolesterol tinggi bisa dicegah dengan membiasakan diet dan olahraga.
Mengutip situs web Tri-City Medical Center, berikut 5 faktor yang mempengaruhi naik dan turunnya kolesterol LDL:
- Obesitas
Jika mengalami obesitas atau kelebihan berat badan yang sehat untuk usia dan tinggi tubuh berisiko mengalami kolesterol tinggi. Obesitas menyebabkan organ hati kelebihan kolesterol LDL.
- Genetika
Mempengaruhi sekitar 1 dari 500 orang, kolesterol tinggi juga dipengaruhi secara genetic (herediter) atau familial hypercholesterolemia (FH) heterozigot. Setengah dari reseptor LDL seseorang yang bekerja jika memiliki FH, itu bisa menyebabkan kadar LDL meningkat tiga kali lipat dari ideal.
Sedangkan, FH homozigot lebih jarang, kecenderungan mempengaruhi 1 dari 1 juta orang. Ini terjadi ketika seseorang mewarisi gen yang tidak berfungsi dari kedua orang tuanya, dan tak ada reseptor LDL yang bekerja.
- Merokok
Merokok mempengaruhi kolesterol. Pertama, mengurangi tingkat kolesterol baik (HDL) dalam darah. Kedua, membuat kolesterol lebih lengket menempel di dinding arteri. Merokok juga menyempitkan dan mengganggu pembuluh darah.
- Asupan makanan
Lemak jenuh meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL). Makanan yang kaya serat dan asam lemak omega-3, seperti buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, dan ikan sekaligus meningkatkan kolesterol baik (HDL).
- Olahraga
Aktivitas fisik yang teratur berdampak positif mempengaruhi kadar kolesterol dalam darah. Olahraga meningkatkan kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kolesterol jahat (LDL). Aktivitas olahraga yang teratur bermanfaat menjaga berat badan yang sehat dan mengatur kadar kolesterol yang ideal.
LUAILIYATUL MAHMUDAH
Baca: 2 Buah Terbaik untuk Menurunkan Kadar Kolesterol Jahat