Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bahaya Melatonin Sebagai Obat Tidur

Reporter

image-gnews
Ilustrasi wanita tidur bermasalah. Freepik.com/Jcomp
Ilustrasi wanita tidur bermasalah. Freepik.com/Jcomp
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penelitian mengungkapkan penggunaan melatonin sebagai obat untuk mempercepat tidur meningkat, terutama di Amerika Serikat, dalam kurun waktu tertentu. Padahal, penggunaan obat ini melebihi dosis bisa membahayakan.

Penelitian itu mengamati 10 siklus Survei Pemeriksaan Kesehatan dan Gizi Nasional (NHANES) AS, yang mencakup tahun 1999 hingga 2018. Studi ini melibatkan 55.021 orang dewasa, 52 persen di antaranya wanita. Para peserta memiliki usia rata-rata 47,5 tahun. Hasilnya menunjukkan pada 2018 orang dewasa di Amerika Serikat menggunakan lebih dari dua kali jumlah obat tidur ini daripada yang dilakukan satu dekade sebelumnya, yang dapat menimbulkan risiko kesehatan pada beberapa orang.

Studi tersebut mengungkapkan penggunaan melatonin meningkat dari 0,4 persen pada 1999–2000 menjadi 2,1 persen pada 2017–2018, dengan peningkatan dimulai pada 2009–2010. Studi yang diterbitkan dalam Journal of American Medical Association (JAMA) dan penulis utamanya adalah Dr. Jingen Li dari Universitas Beijing bagian Pengobatan Cina ini mengevaluasi orang dewasa yang mengonsumsi melatonin dengan dosis yang dianjurkan 5 miligram per hari (mg/d) serta yang melebihi dosis tersebut.

Sebelum 2005–2006, penulis menemukan pengguna tidak melaporkan penggunaan lebih dari 5 mg/hari. Tetapi, prevalensi penggunaan lebih dari 5 mg/hari meningkat dari 0,08 persen pada 2005–2006 menjadi 0,28 persen pada 2017–2018. Meskipun penggunaan melatonin secara keseluruhan di AS masih relatif rendah, penelitian ini mendokumentasikan peningkatan signifikan berlipat ganda dalam penggunaan melatonin dalam beberapa tahun terakhir, menurut spesialis tidur Rebecca Robbins, instruktur di divisi obat tidur di Sekolah Kedokteran Harvard dan tidak terlibat dalam penelitian ini.

"Menggunakan alat bantu tidur telah dikaitkan dengan studi prospektif dengan perkembangan demensia dan kematian dini. Melatonin adalah salah satu bantuan tidur tersebut," katanya, dilansir dari Medical News Today.

Jam biologis tubuh mengatur fluktuasi hormonal yang berkembang sepanjang umur seseorang. Akibatnya, penuaan sering mempengaruhi aktivitas seperti pola tidur dan bangun, yang dalam beberapa kasus menjadi semakin terganggu dan terfragmentasi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Melatonin adalah hormon kunci yang mengatur ritme sirkadian tubuh. Ritme sirkadian berperan dan berpengaruh dalam aspek-aspek tertentu dari fungsi dan perilaku tubuh kita. Mereka juga berperan penting dalam pengaturan tidur dan kesehatan yang baik secara keseluruhan pada manusia dan gangguan mereka dapat memiliki banyak konsekuensi.

Konsekuensi negatif dari kurang tidur dapat mencakup kekuatan yang lebih rendah, suasana hati yang kurang positif, stres, kedinginan, atau mengantuk. Efek ini dapat terjadi pada orang-orang dari segala usia. Apakah penggunaan melatonin efektif untuk mendapatkan tidur yang cukup?

Menurut Castriotta, "Dosis rendah (1–3 mg) melatonin aman dan efektif dalam keadaan tertentu dalam mengelola gangguan ritme sirkadian tetapi bukan hipnosis yang sangat baik.”

Bagaimana pun, konsumsi sesuatu yang berlebihan tidak baik dan penggunaan melatonin melebihi dosis bisa menimbulkan efek samping seperti pusing, kram perut, sakit kepala, mual, kebingungan atau disorientasi, depresi, lekas marah, kecemasan, tekanan darah rendah, dan gemetar.

Baca juga: AlasanSegelas Susu Dapat Membantu Tidur Lebih Lelap

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

8 jam lalu

Vaksin AstraZeneca menjadi satu di antara vaksin yang digunakan banyak negara termasuk Indonesia dalam melawan pandemi virus corona. Sarah Gilbert juga melepas hak paten dalam proses produksi vaksin tersebut, sehingga harga vaksin bisa lebih murah. Sarah dan sejumlah ilmuwan yang terlibat dalam pembuatan vaksin telah dianugrahi gelar kebangsawanan oleh Ratu Elizabeth II tahun ini. REUTERS
Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

Top 3 dunia, AstraZeneca, untuk pertama kalinya, mengakui dalam dokumen pengadilan bahwa vaksin Covid-19 buatannya dapat menyebabkan efek samping


Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

22 jam lalu

Seorang petugas kesehatan memegang botol berisi vaksin Oxford/AstraZeneca coronavirus disease (COVID-19) di Rumah Sakit Nasional di Abuja, Nigeria, 5 Maret 2021. [REUTERS/Afolabi Sotunde]
Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius


Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

3 hari lalu

Ilustrasi stres. TEMPO/Subekti
Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.


5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

3 hari lalu

Ilustrasi perempuan tidur. Foto: Freepik.com
5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

Berikut beberapa teknik pernapasan yang dapat Anda praktikkan untuk memeprmudah tidur pada malam hari


5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

7 hari lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.


Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

7 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

Penderita diabetes tipe 2 mengalami masalah gangguan tidur karena ketidakstabilan kadar gula darah dan gejala terkait diabetes.


8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

8 hari lalu

Ilustrasi penumpang pesawat terbang kelas ekonomi. Freepik.com/DC Studios
8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

Pramugari dan pakar perjalanan berbagi cara mencegah jet lag setelah penerbangan jarak jauh, dari mengatur waktu sampai jalan-jalan sore hari.


4 Tipe Tidur dan Pengaruhnya pada Kesehatan, Anda Masuk yang Mana?

8 hari lalu

Ilustrasi tidur siang. Pexels/Meruyert Gonullu
4 Tipe Tidur dan Pengaruhnya pada Kesehatan, Anda Masuk yang Mana?

Penelitian selama 10 tahun menemukan empat tipe tidur pada lebih dari 3.000 orang. Apa saja dan pengaruhnya pada kesehatan?


Pilihan Makanan Pengaruhi Kualitas Tidur, Simak Saran Pakar

10 hari lalu

Ilustrasi tidur gelisah atau sulit tidur. Shutterstock
Pilihan Makanan Pengaruhi Kualitas Tidur, Simak Saran Pakar

Pilihan makanan adalah pertimbangan penting untuk memastikan kualitas tidur yang baik. ada yang bisa membantu tidur sementara lain merusaknya.


Jaga Kesehatan dengan Menerapkan Waktu Tidur Ideal

14 hari lalu

Ilustrasi perempuan tidur. Foto: Freepik.com
Jaga Kesehatan dengan Menerapkan Waktu Tidur Ideal

Berikut waktu tidur ideal agar kesehatan tubuh terus terjaga. Jangan tidur terlalu malam bila tak ada kepentingan khusus.