Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Manfaat Latihan Angkat Beban, Mengurangi Lemak hingga Memperkuat Tulang

Reporter

Editor

Bram Setiawan

Ilustrasi wanita angkat beban. Freepik.com/senivpetro
Ilustrasi wanita angkat beban. Freepik.com/senivpetro
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kebugaran tubuh juga dipengaruhi aktivitas yang menyehatkan, salah satunya latihan angkat beban. Program latihan angkat beban juga mempengaruhi bentuk tubuh dan manfaat kesehatan.

Mengutip Healthline, angkat beban membuat tubuh menjadi lebih kuat. Itu meningkatkan kinerja atletik dalam olahraga yang membutuhkan kecepatan dan kekuatan, bahkan menjaga massa otot tanpa lemak.

Apa saja manfaat latihan angkat beban?

  1. Membakar kalori

Latihan angkat beban meningkatkan metabolisme tubuh. Tingkat metabolisme meningkat hingga 72 jam setelah latihan kekuatan. Itu berarti, seseorang masih membakar kalori tambahan berjam-jam, bahkan berhari-hari setelah latihan.

  1. Mengurangi lemak perut

Latihan kekuatan atau angkat beban mengurangi lemak tubuh, terutama di bagian perut. Lemak di sekitar perut, terutama visera bisa meningkatkan risiko penyakit kronis. Adapun di antaranya jjantung, hati berlemak, diabetes tipe 2, dan jenis kanker tertentu.

  1. Tubuh ramping

Ketika banyak pembentukan otot, karena lemak berkurang, tubuh seseorang akan ramping. Itu karena otot lebih padat daripada lemak, yang berarti dibutuhkan sedikit ruang dalam berat tubuh. Kondisi itu mempengaruhi ukuran lingkar yang mengecil.

  1. Menurunkan risiko cedera

Rutin berlatih angkat beban berguna mengurangi risiko cedera, karena meningkatkan kekuatan gerak otot, ligamen, dan tendon. Itu berguna memperkuat sekitar sendi utama seperti lutut, pinggul, dan pergelangan kaki untuk menambah perlindungan terhadap cedera. Healthline merujuk riset,  7.738 atlet dalam program latihan kekuatan mengurangi risiko cedera sebesar 33 persen.

  1. Tulang makin kuat
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mengutip WebMD, latihan angkat beban berguna mencegah melemahnya tulang. Olahraga memicu seluruh sel yang membentuk tulang. Pinggul, tulang belakang, dan pergelangan tangan mendapat manfaat paling besar dari latihan angkat beban. Berlatih angkat beban selama satu jam dalam satu pekan mengurangi peluang terkena serangan jantung atau stroke hingga 70 persen.

WILDA HASANAH

Baca: Suka Olahraga Angkat Beban Ini Jumlah Kalori yang Terbakar

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


11 Olahraga yang Mudah untuk Menurunkan Berat Badan, Cocok buat Pemula

16 jam lalu

Ilustrasi gerakan pilates kickout. Supplied
11 Olahraga yang Mudah untuk Menurunkan Berat Badan, Cocok buat Pemula

Olahraga ini mudah dilakukan jika ingin menurunkan berat badan, cocok bagi pemula. Bisa dimulai sekarang di rumah tanpa menggunakan alat berat.


Bagus untuk Pasien Diabetes Tipe 2, Olahraga di Sore Hari Bantu Turunkan Gula Darah

21 jam lalu

Ilustrasi wanita melakukan olahraga latihan barre. Freepik.com
Bagus untuk Pasien Diabetes Tipe 2, Olahraga di Sore Hari Bantu Turunkan Gula Darah

Melakukan olahraga menjadi salah satu faktor untuk hidup sehat. Studi menyebutkan olahraga pada sore hari bantu turunkan gula darah.


Kenali Gejala dan Faktor Risiko Anhidrosis, Tubuh Tidak Berkeringat

23 jam lalu

Ilustrasi wanita berkeringat. Freepik.com/Cookie_studio
Kenali Gejala dan Faktor Risiko Anhidrosis, Tubuh Tidak Berkeringat

Anhidrosis adalah kondisi di mana kelenjar keringat tidak bekerja normal.


8 Olahraga Mengecilkan Perut Buncit, Cocok Untuk Pria dan Wanita

1 hari lalu

Ilustrasi wanita olahraga. Freepik.com/Racool_studio
8 Olahraga Mengecilkan Perut Buncit, Cocok Untuk Pria dan Wanita

Olahraga untuk mengecilkan perut buncit dan mendapatkan perut rata yang diimpikan. Dari latihan kardio hingga latihan untuk mengencangkan otot perut.


Benarkah Ibu Hamil Makan Buah Salak Bayinya Cerdas? Ini Faktanya

1 hari lalu

Ilustrasi ibu hamil. (Unsplash/Suhyeon Choi)
Benarkah Ibu Hamil Makan Buah Salak Bayinya Cerdas? Ini Faktanya

Buah salak dipercaya oleh sebagian ibu hamil dapat meningkatkan kecerdasan bayi. Benarkah demikian?


Wapres Ma'ruf Amin: Prestasi Olahraga Menunjukkan Peningkatan Setahun Terakhir

2 hari lalu

Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin. Foto: Setwapres
Wapres Ma'ruf Amin: Prestasi Olahraga Menunjukkan Peningkatan Setahun Terakhir

Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan prestasi olahraga nasional sudah mengalami cukup banyak peningkatan dalam satu tahun terakhir.


Apa Itu Pen? Fungsi dan Berbagai Jenisnya

2 hari lalu

Pen Path Tulang. shutterstock.com
Apa Itu Pen? Fungsi dan Berbagai Jenisnya

Selebgram Angela Lee terbaring di rumah sakit dengan kondisi kaki yang menggunakan pen


Itera Buka Prodi Rekayasa Keolahragaan Pertama di Indonesia, Ini Prospek Kerjanya

3 hari lalu

Institut Teknologi Sumatera (ITERA). Foto : ITERA
Itera Buka Prodi Rekayasa Keolahragaan Pertama di Indonesia, Ini Prospek Kerjanya

Institut Teknologi Sumatera (Itera) membuka program studi S1 Rekayasa Keolahragaan pertama di Indonesia.


Rekomendasi 5 Jenis Olahraga untuk Pengidap Diabetes

5 hari lalu

Ilustrasi dua orang sedang berolahraga di stadion (Sumber: shutterstock.com)
Rekomendasi 5 Jenis Olahraga untuk Pengidap Diabetes

Terlepas dari pola makan yang baik dan gaya hidup sehat, penderita diabetes harus memasukkan olahraga ke dalam rutinitas harian mereka.


Pasien Sakit Lutut Harus Minum Obat Sepanjang Hayat, Benarkah?

7 hari lalu

Ilustrasi wanita memegang lutut. Foto: Freepik.com/Drazen Zigic
Pasien Sakit Lutut Harus Minum Obat Sepanjang Hayat, Benarkah?

Pakar menyebut penanganan kasus sakit lutut tak kunjung sembuh atau berulang tak harus minum obat seumur hidup.